Lompat ke isi

Mukjizat: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
EmausBot (bicara | kontrib)
k Bot: Migrasi 47 pranala interwiki, karena telah disediakan oleh Wikidata pada item d:Q170774
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 1: Baris 1:
'''Mukjizat''', '''mu'jizat''' atau '''mujizat''' ([[bahasa Arab|Arab]] <big><big>معجزة</big></big>, Baca ''Mu'jizah'') adalah perkara yang di luar kebiasaan, yang dilakukan oleh [[Allah]] melalui para [[nabi]] dan [[rasul]]-Nya, untuk membuktikan kebenaran kenabian dan keabsahan risalahnya.<ref>Al Irsyad ila Shahih al I’tiqad, karya Syeikh Shalih al Fauzan, hal.205.</ref>
<nowiki>'''Mukjizat''', '''mu'jizat''' atau '''mujizat''' ([[bahasa Arab|Arab]] <big><big>معجزة</big></big>, Baca ''Mu'jizah'') adalah perkara yang di luar kebiasaan, yang dilakukan oleh [[Allah]] melalui para [[nabi]] dan [[rasul]]-Nya, untuk membuktikan kebenaran kenabian dan keabsahan risalahnya.<ref>Al Irsyad ila Shahih al I’tiqad, karya Syeikh Shalih al Fauzan, hal.205.</ref>


== Etimologi ==
== Etimologi ==
Baris 70: Baris 70:
* [http://www.scribd.com/doc/16246615/Bab-7-Mukjizat-Nabi-Muhammad-saw Mukjizat Muhammad]
* [http://www.scribd.com/doc/16246615/Bab-7-Mukjizat-Nabi-Muhammad-saw Mukjizat Muhammad]


[[Kategori:Mukjizat| ]]
[[Kategori:Mukjizat| ]]</nowiki>

Revisi per 15 April 2013 08.05

'''Mukjizat''', '''mu'jizat''' atau '''mujizat''' ([[bahasa Arab|Arab]] <big><big>معجزة</big></big>, Baca ''Mu'jizah'') adalah perkara yang di luar kebiasaan, yang dilakukan oleh [[Allah]] melalui para [[nabi]] dan [[rasul]]-Nya, untuk membuktikan kebenaran kenabian dan keabsahan risalahnya.<ref>Al Irsyad ila Shahih al I’tiqad, karya Syeikh Shalih al Fauzan, hal.205.</ref> == Etimologi == Kata mukjizat berasal dari kata [[bahasa Arab]] yang berarti melemahkan, dari kata ‘ajaza (lemah). Dalam aqidah Islam mukjizat dimaknakan sebagai suatu peristiwa yang terjadi di luar kebiasaan yang digunakan untuk mendukung kerasulan seorang rasul, sekaligus melamahkan lawan-lawan para rasul. Pengertian ini terkait dengan kehadiran seorang nabi atau rasul. Nabi dan rasul di dalam menyampaikan ajarannya selalu mendapatkan tantangan dari masyarakatnya. Misalnya, ajarannya dianggap obrolan bohong, bahkan dianggap sebagai tipu daya (sihir).<ref>"Dan apabila dibacakan kepada mereka ayat-ayat Kami, mereka berkata: "Sesungguhnya kami telah mendengar (ayat-ayat yang seperti ini), kalau kami menhendaki niscaya kami dapat membacakan yang seperti ini, (Al Quran) ini tidak lain hanyalah dongeng-dongengan orang-orang purbakala." (Al-Anfal 8:31)</ref><ref>"Dan mereka heran karena mereka kedatangan seorang pemberi peringatan (rasul) dari kalangan mereka; dan orang-orang kafir berkata: "Ini adalah seorang ahli sihir yang banyak berdusta." (Shad 38:4)</ref><ref>"Dan tatkala kebenaran (Al Quran) itu datang kepada mereka, mereka berkata: "Ini adalah sihir dan sesungguhnya kami adalah orang-orang yang mengingkarinya." (Al-Zukhruf 43:30)</ref> Untuk membuktikan kerasulan tersebut sekaligus membantah tuduhan para penantangnya, lalu nabi diberi kelebihan (mukjizat) berupa peristiwa besar yang luar biasa. Peristiwa inilah yang disebut dengan mukjizat. == Mukjizat dalam Islam == Mukjizat merupakan kejadian/kelebihan di luar akal [[manusia]] yang tidak dimiliki oleh siapapun, karena mukjizat hanya dimilki oleh para rasul yang diberikan oleh Allah kepada para rasul-Nya. Sedangkan apabila ada seseorang yang memilki sesuatu yang luar bisa itu tidak bisa dikatakan sebagai mukjizat melainkan [[karomah]]. Kemudian ada pula istilah ''irhasat'' dan ''khawariq'', ''irhasat'' adalah pertanda yang terjadi untuk menunjukkan tanda kelahiran seorang nabi (sebelum kenabian). Sedankan ''khawariq'' adalah kejadian yang terjadi dalam keadaan yang luar biasa.<ref>[http://www.scribd.com/doc/16246615/Bab-7-Mukjizat-Nabi-Muhammad-saw Perbedaan Mukjizat, Irhasat dan Khawariq di Scribd.com]</ref> Mukjizat biasanya berisi tentang tantangan terhadap hal-hal yang sedang menjadi trend pada zaman diturunkannya mukjizat tersebut. Misalnya pada zaman [[Musa]], trend yang sedang terjadi adalah [[ilmu]] [[sihir]] maka dengan mukjizat [[tongkat]] Musa bisa berubah menjadi ular dan mengalahkan ilmu sihir orang lain yang ada di sekitarnya. Juga pada zaman [[Isa]], trend yang sedang berkembang adalah ilmu [[kedokteran]] dan [[pengobatan]], maka pada saat itu mukjizat Isa adalah bisa menghidupkan orang yang sudah meninggal yang merupakan puncak dari ilmu pengobatan. Demikian juga pada zaman [[Muhammad]], trend yang sedang berkembang adalah ilmu [[sastra]]. Maka disaat itulah dirunkan [[Al-Qur'an]] sebagai mukjizat Muhammad. Nabi yang pada saat itu tidak bisa membaca dan menulis tapi bisa menunjukkan Al-Quran yang diyakini oleh umat Muslim, memiliki nilai sastra tinggi, tidak hanya dari cara pemilihan kata-kata tapi juga kedalaman makna yang terkandung di dalamnya sehingga Al-Quran dapat terus digunakan sebagai rujukan [[hukum]] yang tertinggi sejak zaman masa hidup nabi sampai nanti di akhir zaman. Beberapa contoh mukjizat para nabi dan rasul: * [[Daud]] memiliki suara merdu sehingga makhluk lain pun ikut bertasbih bersamanya, sanggup berbicara dengan burung, dan berhasil mengalahkan [[Jalut]] seorang prajurit raksasa dari negeri [[Filistin]], sanggup melunakkan [[besi]] dengan tangan kosong. * [[Ibrahim]] tidak hangus dibakar, karena [[api]] yang membakarnya berubah menjadi dingin. * [[Yusuf (Al-Qur'an)|Yusuf]] memiliki ketampanan luar biasa dan mampu mentakwilkan mimpi-mimpi. * [[Shaleh]] berupa [[unta]] betina yang tidak boleh disembelih, sebagai hujjah atas kaumnya. * [[Yunus]] bisa hidup di dalam perut ikan nun selama tiga hari. {{Utama|Mukjizat Sulayman}} * [[Sulayman]] sanggup berbicara dalam bahasa [[hewan]], menguasai bangsa [[jin]], mampu menundukkan [[angin]], memiliki [[permadani]] yang terbuat dari [[sutera]] hijau dengan benang [[emas]] dengan ukuran 60 mil panjang dan 60 mil lebar. {{Utama|Mukjizat Musa}} * [[Musa]] berupa [[tongkat]], [[tangan]], [[belalang]], [[kutu]], [[katak]], [[darah]], [[topan]], [[laut]], dan peristiwa-peristiwa di [[Bukit Thur]]. {{Utama|Mukjizat Isa}} * [[Isa]] berupa kemampuan menyembuhkan orang buta, menyembuhkan penderita [[kusta]] dan menghidupkan orang [[mati]]. {{Utama|Mukjizat Muhammad}} * [[Muhammad]] berupa [[Isra dan Mi'raj]], [[Terbelahnya bulan|membelah bulan]] untuk membuktikan kenabiannya terhadap orang [[Yahudi]], bertasbihnya kerikil di tangannya, batang [[kurma]] yang menangis, pemberitaan Muhammad tentang peristiwa-peristiwa masa depan ataupun masa lampau, tetapi mukjizat yang terbesar adalah [[Al-Qur’an]]. === Bentuk mukjizat === Mukjizat-mukjizat tersebut tidak lepas dari bentuk-bentuk berikut ini: * Ilmu, seperti pemberitahuan tentang hal-hal ghaib yang sudah terjadi ataupun yang akan terjadi, umpamanya pengabaran Isa kepada kaumnya tentang apa yang mereka makan dan apa yang mereka simpan di rumah-rumah mereka. Sebagaimana pengabaran Muhammad tentang fitnah-fitnah atau tanda-tanda hari kiamat yang bakal terjadi, sebagaimana banyak dijelaskan dalam hadits-hadits. * Kemampuan dan kekuatan, seperti mengubah tongkat menjadi ular besar, yakni mukjizat Musa yang diutus kepada [[Firaun]] dan kaumnya. Kemudian penyembuhan penyakit kulit, buta, serta menghidupkan orang-orang yang sudah mati, yang kesemuanya adalah mukjizat Isa. Juga terbelahnya bulan menjadi dua yang merupakan salah satu mikjizat Muhammad. * Kecukupan, misalnya perlindungan bagi Muhammad dari orang-orang yang menginginkan kejahatan kepadanya. Hal ini sering terjadi, ketika di Makah sewaktu malam hijrah, ketika di dalam gua, lalu dalam perjalanan ke Madinah ketika bertemu dengan [[Suraqah bin Malik]], lalu di Madinah ketika orang-orang [[Yahudi]] ingin menculiknya dan lain-lain. Contoh-contoh ini yang diyakini oleh umat Muslim menunjukan bahwa Allah mencukupi rasul-Nya dengan perlindungan, sehingga tidak membutuhkan lagi perlindungan makhluk lain. Dari tiga jenis mukjizat para nabi di atas jelaslah bahwa pada hakekatnya bertujuan untuk membenarkan kerasulan para rasul, dengan kemapuanya melebihi kemampuan masyarakatnya. Masyarakatnya tidak berdaya (‘ajaza) menantang para rasul, sehingga mereka menerima kebenaran ajaran yang dibawa para rasul. Para nabi memiliki mukjizat yang berbeda sesuai dengan kondisi masyaraktnya. Musa, karena masyarakatnya sangat ahli dalam ilmu sihir, maka mukjizatnya ialah kemampuan mengubah tongkat menjadi ular besar, yang mampu menelan semua ular yang dimunculkan para penyihir Fir’aun. Isa, karena masyarakatnya ahli di bidang pengobatan, mukjizatnya ialah kemampuan menyembuhkan orang buta sehingga mampu melihat kembali. Sedangkan Muhammad, karena masyarakatnya ahli dalam bidang [[sastra]], maka mukjizatnya ialah [[Al-Qur’an]], yang melebihi sastra Arab gubahan para [[sastrawan]] yang dianggap tidak ada yang mampu menyaingi Al-Qur’an ketika itu. Bagaimana canggihnya kemampuan sastrawan Arab, namun mereka tidak mampu (tidak berdaya) menyamai al-Qur’an. Menurut Fitriana == Mukjizat dalam Kristen == '''Mukjizat'''' adalah suatu kejadian atau peristiwa yang luar biasa atau di luar kebiasaan yang dilakukan oleh [[TUHAN]] ([[YHWH]]) atau oleh [[Allah]] atau oleh Kuasa [[Roh]] [[TUHAN]] dengan tujuan tertentu, misalnya untuk meneguhkan pengutusan seorang [[Nabi]] TUHAN, seorang [[Rasul]] Tuhan maupun seorang hamba Tuhan. === Etimologi === '''Mukjizat'''' berasal dari [[Bahasa Arab]] المعجزات (Baca: al-Mu'jizat), bermakna "suatu kejadian atau peristiwa atau fenomena yang luar biasa atau di luar kebiasaan atau yang secara normal tidak dapat dilakukan oleh manusia atau oleh mesin buatan manusia maupun oleh makhluk hidup ciptaan Tuhan, sehingga secara meyakinkan hanya dapat dilakukan oleh kuasa Tuhan sendiri." Tetapi suatu kejadian yang luarbiasa mungkin saja merupakan sesuatu hal atau temuan yang baru yang nampak seperti sebuah mukjizat, namun jika dikemudian hari hal tersebut menjadi pengetahuan yang dapat dikuasai oleh manusia, sehingga banyak orang atau mesin buatan manusia dapat mengulangi kejadian, peristiwa atau fenomena serupa, maka kejadian, peristiwa atau fenomena tersebut tidak dapat dikategorikan atau digolongkan sebagai mukjizat. [[Alkitab]] mencatat begitu banyak kejadian atau peristiwa yang secara meyakinkan dapat digolongkan sebagai mukjizat. Berikut beberapa contoh mukjizat yang tercatat di Alkitab yang secara meyakinkan merupakan perbuatan TUHAN dengan alasan yang menguatkannya. === Penciptaan langit dan bumi === Kitab [[Kejadian]] menceriterakan bagaimana [[Allah]] menciptakan [[Bumi]] dan segala isinya dalam enam hari menurut bilangan [[Tuhan]](<sup>[http://sabdaweb.sabda.org/bible/chapter/?b=1&c=1#1 Kejadian 1:1-31]</sup>). Langit dan Bumi diciptakan dari ketiadaan (kosong) menjadi ada sehingga sangat meyakinkan bahwa penciptaan langit dan Bumi merupakan mukjizat yang dikerjakan oleh Allah. === Mukjizat Yesus === {{utama|Mukjizat Yesus Kristus}} == Catatan kaki == {{reflist}} == Referensi == * ''Al Irsyad ila Shahih al I’tiqad'' oleh [[Syeikh Shalih al Fauzan]] * [http://alfad.multiply.com/journal/item/5 Kenabian dan Kerasulan di Multiply.com] * [http://sabdaweb.sabda.org/bible Alkitab On-line] SABDAweb.sabda.org == Pranala luar == * {{en}} [http://www.answers.com/miracles Miracles] Answers.com - Reference answers * {{id}} [http://www.sabdaspace.org/kebenaran_mujizat Kebenaran mujizat] Forum diskusi blogger Kristiani * {{id}} [http://www.sabdaspace.org/mujizat Mujizat] Forum diskusi blogger Kristiani * [http://www.scribd.com/doc/16246615/Bab-7-Mukjizat-Nabi-Muhammad-saw Mukjizat Muhammad] [[Kategori:Mukjizat| ]]