Ateisme: Perbedaan antara revisi
[revisi tidak terperiksa] | [revisi tidak terperiksa] |
perubahan kecil |
Camarmerah (bicara | kontrib) Tidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 1: | Baris 1: | ||
Ateisme (atheism), asal katanya a dan theis (teo), pemikiran bahwa tuhan atau kekuatan yang lebih tinggi adalah tidak ada (tidak eksis). Bukan merupakan suatu agama, tidak memiliki ajaran resmi selayaknya agama pada umumnya, dan bukan merupakan suatu pemikiran 'anti-agama' atau 'anti-tuhan'. |
|||
'''Ateisme''' bukanlah suatu agama tetapi merupakan suatu bentuk kepercayaan yang menyangkal adanya Tuhan. Semakin banyaklah orang yang tidak percaya kepada Tuhan dan menurut faham ini Tuhan tidak ada dan hanya merupakan ciptaan manusia menurut khayalannya.<br> |
|||
⚫ | |||
Ateisme sama sekali berbeda dengan komunisme. Komunisme pada umumnya ateis, tetapi ateis tidak berarti komunis. |
|||
Penganut ateisme yang terpengaruh dengan ajaran ini mencoba memutuskan diri daripada keterikatannya dengan kepercayaan. Penganut ateisme percaya bahwa semua keberhasilan adalah hasil usaha manusia semata-mata. Bagaimanapun penganut ateisme masih mempercayai bahawa secara moral adalah perlu bagi manusia untuk berbuat baik bagi sesama manusia. |
|||
⚫ | |||
Bagaimanapun penganut ateisme tidak percaya bahwa adanya balasan pada hari kiamat atau di akhirat secara umum. Oleh itu bagi penganut ateisme yang tidak berpegang pada prinsip moral, mereka berpendapat seseorang itu hanya bersalah sekiranya mereka tertangkap. Sekiranya tidak, seseorang itu dapat melakukan apapun jua yang mereka kehendaki. |
|||
Pemikiran bahwa tuhan tidak ada tidak berarti juga berpikir bahwa manusia bebas melakukan apapun. Ateisme hanyalah suatu keadaan sebatas 'tidak percaya bahwa tuhan ada', tidak lebih dari itu. Tidak ada jaminan bahwa seorang ateis akan berbuat semaunya, seperti juga tidak ada jaminan seorang beragama dan percaya pada tuhan akan berbuat baik. |
|||
Seorang atheis juga (dan umumnya) adalah humanis. |
|||
---- |
---- |
Revisi per 31 Oktober 2004 15.57
Ateisme (atheism), asal katanya a dan theis (teo), pemikiran bahwa tuhan atau kekuatan yang lebih tinggi adalah tidak ada (tidak eksis). Bukan merupakan suatu agama, tidak memiliki ajaran resmi selayaknya agama pada umumnya, dan bukan merupakan suatu pemikiran 'anti-agama' atau 'anti-tuhan'.
Ateisme sama sekali berbeda dengan komunisme. Komunisme pada umumnya ateis, tetapi ateis tidak berarti komunis.
Ateisme berbeda dengan agnostisisme.
Pemikiran bahwa tuhan tidak ada tidak berarti juga berpikir bahwa manusia bebas melakukan apapun. Ateisme hanyalah suatu keadaan sebatas 'tidak percaya bahwa tuhan ada', tidak lebih dari itu. Tidak ada jaminan bahwa seorang ateis akan berbuat semaunya, seperti juga tidak ada jaminan seorang beragama dan percaya pada tuhan akan berbuat baik.
Seorang atheis juga (dan umumnya) adalah humanis.
Lihat pula