Lompat ke isi

Operasi Market Garden: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Bahalwan2002 (bicara | kontrib)
←Membuat halaman berisi ''''Operasi Market Garden''', adalah operasi yang dilancarkan oleh sekutu dan dipimpin oleh Jendral Bernard Montgomery dari Inggris pada bulan September tahun 1944. Op...'
 
Bahalwan2002 (bicara | kontrib)
kTidak ada ringkasan suntingan
Baris 1: Baris 1:
'''Operasi Market Garden''', adalah operasi yang dilancarkan oleh sekutu dan dipimpin oleh Jendral [[Bernard Montgomery]] dari Inggris pada bulan September tahun 1944. Operasi ini bertujuan merebut dan menguasai jembatan-jembatan di garis belakang musuh (Jerman saat itu masih menguasai Belanda) sehingga bisa dengan mudah masuk ke Jerman melewati sungai [[Rhine]] untuk menguasai lembah Ruhr (pusat industri) di Jerman dengan menerjunkan ribuan pasukan payung di negara Belanda. Dengan direbutnya pusat industri Jerman, sekutu berharap perang dapat segera berakhir sebelum tiba hari [[Natal]] di tahun 1944.
'''Operasi Market Garden''', adalah operasi yang dilancarkan oleh [[sekutu]] dibawah pimpinan Jenderal [[Bernard Montgomery]] dari Inggris pada bulan September tahun 1944. Operasi ini bertujuan merebut dan menguasai jembatan-jembatan di garis belakang musuh ([[Jerman]] saat itu masih menguasai [[Belanda]]) sehingga bisa dengan mudah masuk ke Jerman melewati sungai [[Rhine]] untuk menguasai [[lembah Ruhr]] (pusat industri) di Jerman dengan menerjunkan ribuan [[pasukan payung]] di negara Belanda. Dengan direbutnya pusat industri Jerman, sekutu berharap perang dapat segera berakhir sebelum tiba hari [[Natal]] di tahun 1944.


Secara kebetulan di wilayah Belanda ada beberapa Divisi Panser SS yang dikomandani oleh [[Walter Model]] yang sedang beristirahat. Pada awalnya Walter Model menyangka sekutu melancarkan serbuan untuk menangkap dirinya sehingga dia mempersiapkan diri semaksimal mungkin. Akhirnya sekutu dapat dipukul mundur dan operasi ini dianggap sebagai salah satu operasi sekutu yang gagal dan Perang Dunia II yang diharapkan selesai sebelum hari Natal tahun 1944 masih terus berlanjut hingga menyerahnya Jerman pada bulan Mei 1945. Operasi ini mengakibatkan ribuan nyawa melayang dari Divisi pasukan payung sekutu.
Secara kebetulan di wilayah Belanda ada beberapa [[Divisi Panzer SS]] yang dikomandani oleh [[Walter Model]] yang sedang beristirahat. Pada awalnya Walter Model menyangka sekutu melancarkan serbuan untuk menangkap dirinya sehingga dia mempersiapkan diri semaksimal mungkin. Akhirnya sekutu dapat dipukul mundur dan operasi ini dianggap sebagai salah satu operasi sekutu yang gagal selama Perang Dunia II yang diharapkan selesai sebelum hari Natal tahun 1944 tetapi ternyata masih terus berlanjut hingga menyerahnya Jerman di bulan Mei 1945. Operasi ini mengakibatkan ribuan nyawa melayang dari Divisi pasukan payung sekutu.

Revisi per 26 April 2007 10.25

Operasi Market Garden, adalah operasi yang dilancarkan oleh sekutu dibawah pimpinan Jenderal Bernard Montgomery dari Inggris pada bulan September tahun 1944. Operasi ini bertujuan merebut dan menguasai jembatan-jembatan di garis belakang musuh (Jerman saat itu masih menguasai Belanda) sehingga bisa dengan mudah masuk ke Jerman melewati sungai Rhine untuk menguasai lembah Ruhr (pusat industri) di Jerman dengan menerjunkan ribuan pasukan payung di negara Belanda. Dengan direbutnya pusat industri Jerman, sekutu berharap perang dapat segera berakhir sebelum tiba hari Natal di tahun 1944.

Secara kebetulan di wilayah Belanda ada beberapa Divisi Panzer SS yang dikomandani oleh Walter Model yang sedang beristirahat. Pada awalnya Walter Model menyangka sekutu melancarkan serbuan untuk menangkap dirinya sehingga dia mempersiapkan diri semaksimal mungkin. Akhirnya sekutu dapat dipukul mundur dan operasi ini dianggap sebagai salah satu operasi sekutu yang gagal selama Perang Dunia II yang diharapkan selesai sebelum hari Natal tahun 1944 tetapi ternyata masih terus berlanjut hingga menyerahnya Jerman di bulan Mei 1945. Operasi ini mengakibatkan ribuan nyawa melayang dari Divisi pasukan payung sekutu.