Putri Mayang Sari dari Banjar: Perbedaan antara revisi
Tampilan
Konten dihapus Konten ditambahkan
Alamnirvana (bicara | kontrib) kTidak ada ringkasan suntingan |
Alamnirvana (bicara | kontrib) kTidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 4: | Baris 4: | ||
==Catatan kaki== |
==Catatan kaki== |
||
{{ |
{{reflist}} |
||
[[kategori:Sejarah Kalimantan]] |
[[kategori:Sejarah Kalimantan]] |
||
[[kategori:Tokoh Banjar]] |
|||
[[kategori:Tokoh Dayak]] |
Revisi per 25 Desember 2013 19.30
Putri Mayang Sari adalah Puteri dari Sultan Banjar yang menjadi penguasa di Jaar-Singarasi, Kabupaten Barito Timur. Puteri Mayangsari dari Raja Banjar Islam yang pertama (Sultan Suriansyah) dari isteri keduanya Norhayati yang berdarah Dayak, cucu Labai Lamiah tokoh Islam Dayak Maanyan. Walau Mayang Sari beragama Islam, dalam memimpin sangat kental dengan adat Dayak, senang turun lapangan mengunjungi perkampungan Dayak dan sangat memperhatikan keadilmakmuran masyarakat Dayak di masanya. Itu sebabnya ia sangat dihormati dan makamnya diabadikan dalam Rumah Adat Banjar di Jaar, kabupaten Barito Timur (Marko Mahin, 2005).[1][2][3][4][5][6][7]
Catatan kaki
- ^ http://www.metro7.co.id/2012/07/sejarah-makam-putri-mayang-sari-bagian.html
- ^ http://www.metro7.co.id/2012/07/mayang-sari-puteri-kerajaan-banjar-yang.html
- ^ http://www.freelists.org/post/nasional_list/ppiindia-Putri-Banjar-Di-Tanah-Dayak,1
- ^ http://aryosangpenggoda.blogspot.com/2012/09/menelusuri-jejak-putri-mayang-sari-di.html
- ^ http://bahasamaanyan.blogspot.com/2011/10/puteri-mayang-sari-di-sangarasi.html
- ^ http://hadi-saputra-miter.blogspot.com/2013/09/mendekonstruksi-mitos-putri-mayang.html
- ^ http://penafitriya.blogspot.com/2012/06/sejarah-makam-putri-mayang-sari.html