Lompat ke isi

Air Mata Ummi: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler
Relly Komaruzaman (bicara | kontrib)
menyempurnakan dan memeriksa artikel
Baris 16: Baris 16:
| endtheme = ''Ummi'', [[Sulis]]
| endtheme = ''Ummi'', [[Sulis]]
| composer =
| composer =
| country = [[Indonesia]]
| country = {{flag|Indonesia}}
| language = [[Bahasa Indonesia]]
| language = [[Bahasa Indonesia|Indonesia]]
| num_seasons =
| num_seasons =
| num_episodes = 28
| num_episodes = 28
Baris 30: Baris 30:
| audio_format = [[Suara stereo|Stereo]]<br />[[Dolby Digital|Dolby Digital 5.1]]
| audio_format = [[Suara stereo|Stereo]]<br />[[Dolby Digital|Dolby Digital 5.1]]
| first_run =
| first_run =
| first_aired = Minggu, [[17 Juni]] [[2012]]
| first_aired = [[17 Juni]] [[2012]]
| last_aired = Kamis, [[12 Juli]] [[2012]]
| last_aired = [[12 Juli]] [[2012]]
| preceded_by = [[Tukang Bubur Naik Haji The Series]] .
| preceded_by =
| followed_by = [[Putri Bidadari]] .
| followed_by =
| related =
| related =
| website =
| website =
Baris 39: Baris 39:
| tv_com_id =
| tv_com_id =
}}
}}
'''Air Mata Ummi''' merupakan sebuah [[sinetron]] yang segera ditayangkan di [[RCTI]] setiap hari [[Minggu]] hingga [[Jumat]] pada pukul 21.00 WIB (kecuali [[Sabtu]] karena tayangan [[Indonesian Idol Musim Ketujuh|Indonesian Idol]]). Sinetron ini diproduksi oleh [[SinemArt]]. Pemainnya antara lain ialah [[Widyawati]], [[Neno Warisman]], [[Atalarik Syah]], [[Lucky Perdana]],[[Fathir Muchtar]] dan masih banyak lagi.
'''Air Mata Ummi''' adalah sebuah [[sinetron]] yang ditayangkan di [[RCTI]]. Sinetron ini diproduksi oleh [[SinemArt]]. Pemainnya antara lain ialah [[Widyawati]], [[Neno Warisman]], [[Atalarik Syah]], [[Lucky Perdana]], dan [[Fathir Muchtar]].


== Pemain ==
== Pemain ==
Baris 46: Baris 46:
! Nama !! Pemeran !! Hubungan
! Nama !! Pemeran !! Hubungan
|-
|-
| [[Widyawati]] || Ummi Salamah || Ibunda Haikal, Faiz, Yusuf, Najwa, dan Alya <br/> Ustadzah <br/> Sahabat Hjh. Maimunah
| [[Widyawati]] || Ummi Salamah || Ibunnya Haikal, Faiz, Yusuf, Najwa, dan Alya<br/> Sahabat Hj. Maimunah
|-
|-
| [[Atalarik Syah]] || Haikal Zubair || Anak Pertama Ummi Salamah <br/> Suami Sabrina
| [[Atalarik Syah]] || Haikal Zubair || Anak pertama Ummi Salamah <br/> Suami Sabrina
|-
|-
| [[Fathir Muchtar]] || Faiz Zubair || Anak Kedua Ummi Salamah <br/> Suami Sarah
| [[Fathir Muchtar]] || Faiz Zubair || Anak kedua Ummi Salamah <br/> Suami Sarah
|-
|-
| [[Lucky Perdana]] || Yusuf Zubair || Anak Keempat Ummi Salamah
| [[Lucky Perdana]] || Yusuf Zubair || Anak keempat Ummi Salamah
|-
|-
| [[Nadya Almira]] || Najwa Zubair || Anak Ketiga Ummi Salamah <br/> Pacar Zacky
| [[Nadya Almira]] || Najwa Zubair || Anak ketiga Ummi Salamah <br/> Pacar Zacky
|-
|-
| [[Nimaz Dewantary]] || Alya Zubair || Anak Kelima Ummi Salamah <br/> Pacar Dhani
| [[Nimaz Dewantary]] || Alya Zubair || Anak kelima Ummi Salamah <br/> Pacar Dhani
|-
|-
| [[Neno Warisman]] || Hjh. Maimunah || Sahabat Ummi Salamah
| [[Neno Warisman]] || Hjh. Maimunah || Sahabat Ummi Salamah
Baris 68: Baris 68:
| [[Handika Pratama]] || Nanang || Anak Ibu Eti
| [[Handika Pratama]] || Nanang || Anak Ibu Eti
|-
|-
| [[Faris Nahdi]] || Dhani || pacar Alya
| [[Faris Nahdi]] || Dhani || Pacar Alya
|-
|-
| [[Enno TB]] || Eti Baran || Istri Ustadz Baran
| [[Enno TB]] || Eti Baran || Istri Ustadz Baran
Baris 90: Baris 90:
== Sinopsis ==
== Sinopsis ==


Sinetron ini berkisah tentang perjalanan panjang seorang Ustadzah, UMMI SALAMAH (Widyawati Sophiaan), yang penuh haru-biru kehidupan dengan kelima orang anaknya, HAIKAL (Atalarik Syach), FARIZ (Fathir), NAJWA (Nadia Almira), YUSUF (Lucky Perdana), dan ALYA (Nimaz Dewantary). Masalahnya sebagai seorang janda, datang hilir mudik tanpa henti seiring beratnya jalan dakwah yang ia lalui. Ummi Salamahtak pernah mengira, bahwa kehidupannya sebagai ustadzah dengan menyandang gelar janda akan membawa banyak petaka. Ummi berusaha menjadi wanita perkasa, wanita yang tegar menghadapi kerasnya jalan kehidupan, sekaligus juga beratnya jalan dakwah yang mesti ia lalui sebagai ustadzah, sosok panutan ummat.
Sinetron ini berkisah tentang perjalanan panjang seorang Ustadzah, Ummi Salamah ([[Widyawati]]) yang penuh haru-biru kehidupan dengan kelima orang anaknya, Haikal ([[Atalarik Syah]]), Fariz ([[Fathir Muchtar]]), Najwa ([[Nadya Almira]]), Yusuf ([[Lucky Perdana]]), dan Alya ([[Nimaz Dewantary]]). Masalahnya sebagai seorang [[janda]] datang hilir-mudik tanpa henti seiring beratnya jalan dakwah yang ia lalui. Ummi Salamah tak pernah mengira bahwa kehidupannya sebagai ustadzah dengan menyandang gelar janda akan membawa banyak petaka. Ummi berusaha menjadi wanita yang tegar menghadapi kerasnya jalan kehidupan, sekaligus juga beratnya jalan dakwah yang mesti ia lalui sebagai ustadzah, sosok panutan umat.


Hidup bukanlah hidup bila tidak menyimpan misteri. Dan satu persatu misteri kehidupan itu pun singgah pada rumah tangga Ummi Salamah yang timpang tanpa sosok suami. Haikal, sebagai anak pertama karakternya mulai banyak berubah karena dipengaruhi oleh istrinya, SABRINA (Tsania Marwa). Sabrina seorang artis, sehingga lama kelamaan, Haikal pun terbawa pola kehidupan artis. Sebagaimana Ummi, Haikal menjadi sosok ustadz yang cukup dikenal juga. Haikal justru malah mendapat gelar baru, Ustadz Seleb. Haikal selalu ingin tampil di depan kamera, muncul di layar TV, tidak peduli dengan masalah apa yang ia bicarakan di TV tersebut.
Hidup bukanlah hidup bila tidak menyimpan misteri. Dan satu persatu misteri kehidupan itu pun singgah pada rumah tangga Ummi Salamah yang timpang tanpa sosok suami. Haikal, sebagai anak pertama karakternya mulai banyak berubah karena dipengaruhi oleh istrinya, Sabrina ([[Tsania Marwa]]). Sabrina seorang [[artis]], sehingga lama kelamaan Haikal pun terbawa pola kehidupan artis. Sebagaimana Ummi, Haikal menjadi sosok ustadz yang cukup dikenal juga. Haikal justru malah mendapat gelar baru, Ustadz Seleb. Haikal selalu ingin tampil di depan [[kamera]], muncul di layar TV, tidak peduli dengan masalah apa yang ia bicarakan di TV tersebut.


Fariz, anak kedua dan yang mengalami kekecewaan berat sepeninggalan ayahnya. Ia berubah menjadi sosok yang makin dingin saat menghadapi kenyataan, bahwa Haikal sang kakak yang pernah ia idolakan pun menjadi sosok yang mengecewakan bathinnya. Fariz mulai terjerumus ke dunia perjudian, mabuk-mabukan dan wanita malam. Hal ini membuat SARAH (Fera Feriska) geram sekali pada Fariz, tetapi ia selalu bersabar, karena ia tidak ingin mengecewakan Ummi.
Fariz, anak kedua dan yang mengalami kekecewaan berat sepeninggalan ayahnya. Ia berubah menjadi sosok yang makin dingin saat menghadapi kenyataan bahwa Haikal sang kakak yang pernah ia idolakan pun menjadi sosok yang mengecewakan batinnya. Fariz mulai terjerumus ke dunia [[perjudian]], mabuk-mabukan, dan wanita malam. Hal ini membuat Sarah ([[Fera Feriska]]) sangat geram kepada Fariz, tetapi ia selalu bersabar karena ia tidak ingin mengecewakan Ummi.


Anak ketiga Ummi, Najwa meiliki sifat yang agak labil. Ia sulit ditebak dan kadang mengejutkan, kadang baik dan sangat baik, namun suatu ketika ia bisa berubah menjadi sangat jahat. Rupanya, sifat Najwa lebih banyak dipengaruhi oleh kekasihnya, ZACKY (Bobby Joseph), seorang playboy pengangguran dan penjahat kambuhan bertampang keren. Namun Najwa sudah sangat mencintai Zacky. Padahal Najwa tidak tahu kalau dibelakang Najwa, Zacky memiliki banyak kekasih.
Anak ketiga Ummi, Najwa meiliki sifat yang agak labil. Ia sulit ditebak dan kadang mengejutkan, kadang baik dan sangat baik, namun suatu ketika ia bisa berubah menjadi sangat jahat. Rupanya, sifat Najwa lebih banyak dipengaruhi oleh kekasihnya, Zacky ([[Bobby Joseph]]) yang merupakan seorang [[playboy]] [[pengangguran]] dan [[penjahat]] kambuhan bertampang keren. Najwa sudah sangat mencintai Zacky, padahal Najwa tidak tahu kalau di Zacky memiliki banyak kekasih.


Hanya YUSUF (Lucky Perdana) yang menjadi pelipur lara UMMI, YUSUF dekat dengan UMMI karena YUSUF-lah yang menjadi pengawal UMMI kemanapun UMMI pergi berdakwah, YUSUF juga yang menjadi sopir UMMI, karena UMMI tidak mau memakai sopir pribadi. YUSUF juga yang menjadi manajer UMMI, mengatur jadwal ceramah UMMI setelah sebelumnya hal itu dilakukan HAIKAL. YUSUF sangat tampan, dia menjadi pesona para gadis. Dan gadis yang sangat menggilai YUSUF adalah KIKAN (Gisela Cindy), teman sekolah ALYA, adik YUSUF. Tapi YUSUF tidak mencintai KIKAN. Penolakan YUSUF terhadap KIKAN berbuah sakit hati pada KIKAN. KIKAN lalu menyebar gossip yahng tidak baik tentang Yusuf, dan menghasut Alya untuk mengikuti gaya hidupnya yang selalu hura-hura.
Hanya Yusuf ([[Lucky Perdana]]) yang menjadi pelipur lara Ummi, karena ia yang menemani Ummi kemana pun Ummi pergi berdakwah. Yusuf juga yang menjadi [[supir]] Ummi, karena Ummi tidak mau memiliki supir pribadi. Yusuf juga yang menjadi [[manajer]] Ummi, mengatur jadwal ceramah Ummi setelah sebelumnya hal itu dilakukan Haikal. Yusuf sangat tampan, dia menjadi pesona para [[gadis]]. Kikan ([[Gisela Cindy]]) adalah salah satu gadis yang sangat mengidolakan Yusuf. ia adalah teman sekolah Alya, adik Yusuf. Yusuf tidak mencintai Kikan. Penolakan Yusuf terhadap Kikan berbuah sakit hati pada Kikan. Kikan lalu menyebar gosip yang tidak baik tentang Yusuf, dan menghasut Alya untuk mengikuti gaya hidupnya yang selalu hura-hura.


Akhirnya, ALYA hidup terjebak dengan glamour kehidupan teman-temannya. ALYA menjadi sosok gadis remaja masa kini yang lengkap dengan segala problematikanya: narkoba, pergaulan bebas, minuman keras dan lain sebagainya. ALYA sering tidak ada di rumah, dan tentu saja hal ini menjadikan rumah tangga UMMI sebagai bahan gunjingan terlaris para tetangga. ALYA sempat menjalin hubungan asmara dengan personil boyband, DHANY (Farizh Nahdi). DHANY sendiri tidak tulus mencintai ALYA. DHANY hanya berharap karir boybandnya ikut terdongkrak jika pacaran dengan anak dai kondang.
Akhirnya, Alya hidup terjebak dengan glamor kehidupan teman-temannya. Alya menjadi sosok gadis remaja masa kini yang lengkap dengan segala problematika seperti [[narkoba]], pergaulan bebas, [[minuman keras]], dan lain sebagainya. Alya sering tidak ada di rumah, dan tentu saja hal ini menjadikan rumah tangga Ummi sebagai bahan gunjingan terlaris para tetangga. Alyasempat menjalin hubungan asmara dengan seorang anggota [[grup musik]], Dhany ([[Faris Nahdi]]). Dhany sendiri tidak tulus mencintai Alya. Dhany hanya berharap kariernya ikut terdongkrak jika pacaran dengan anak penceramah terkenal.


Perilaku ALYA ini pernah dimanfaatkan ETI (Enno TB), istri dai USTADZ BARAN (Eddie Riwanto), untuk menjatuhkan reputasi UMMI sebagai ustadzah. ETI selalu mencari peluang apa pun demi menjatuhkan karir UMMI dan menghancurkan keluarganya. ETI melakukan ini di luar pengetahun USTADZ BARAN. Di depan USTADZ BARAN, ETI hanya selalu bicara tentang kenapa UMMI bisa melejit, sedangkan USTADZ BARAN tidak? Usaha ETI ini sebenarnya dilakukan agar suaminya, USTADZ BARAN, bisa naik daun menggantikan UMMI. ETI berpikiran, kalau suaminya melejit, maka akan banyak order, dan kalau banyak order, maka akan banyak uang. Padahal, suaminya sendiri tidak terobsesi. ETI ini akan jadi tokoh yang menyebalkan, licik dan keji.
Perilaku Alya ini pernah dimanfaatkan Eti ([[Enno TB]]), istri dai Ustadz Baran ([[Eddy Riwanto]]) untuk menjatuhkan reputasi Ummi sebagai ustadzah. Eti selalu mencari peluang apa pun demi menjatuhkan karier Ummi dan menghancurkan keluarganya. Eti melakukan ini di luar pengetahuan Ustadz Baran. Di depan Ustadz Baran, Eti hanya selalu bicara tentang kenapa Ummi bisa melejit, sedangkan Ustadz Baran tidak. Usaha Eti ini sebenarnya dilakukan agar suaminya, Ustadz Baran bisa naik daun menggantikan Ummi. Eti berpikiran kalau suaminya melejit, maka akan banyak undangan, dan kalau banyak undangan untuk ceramah, maka akan banyak [[uang]]. Padahal, suaminya sendiri tidak terobsesi. Eti merupakan tokoh yang menyebalkan, licik, dan keji.


Semua masalah yang terjadi pada anak-anak UMMI, tertuju dan kembali kepada UMMI SALAMAH sebagai sosok panutan. Caci dan umpatan orang dan tetangga bertebaran dimana-mana, bagaimana mungkin sosok Ustadzah memiliki anak-anak yang hancur kehidupannya? UMMI sempat mengalami stress berat. Tetapi ia selalu berusaha tetap berada di jalan dakwah yang telah dipilihnya. Keputusan Ummi pun didukung oleh sahabat dekatnya, HJ. MAIMUNAH (Neno Warisman).
Semua masalah yang terjadi pada anak-anak Ummi tertuju dan kembali kepadanya sebagai sosok panutan. Caci dan umpatan orang dan tetangga bertebaran di mana-mana. Sosok ustadzah memiliki anak-anak yang hancur kehidupannya, Ummi sempat mengalami [[depresi]]. Ia selalu berusaha tetap berada di jalan dakwah yang telah dipilihnya. Keputusan Ummi pun didukung oleh sahabat dekatnya, Hj. Maimunah ([[Neno Warisman]]).

Lalu bagaimanakan UMMI menghadapi semua itu? Apakah UMMI mampu menghadapi kerasnya hidup di usia senjanya ya yang datang silih berganti tanpa henti? Kapankah kiranya masalah keluarganya akan selesai? Dengan keadaan ini, apakah ia lebih baik mundur dari jalan dakwah sebagai ustadzah? Ikuti terus kisahnya hanya di “AIR MATA UMMI”
==EPISODE TERAKHIR==
Eti meminta uang ganti 10 juta karena haykal mengambil mangganya,tetapi,akhirnya eti menambah menjadi 20 juta karena ummi tak kunjung membayar ganti ruginya,di saat itu juga,sarah pergi dari rumah.saat ummi shalat,selesai shalat,ummi meninggal dunia.
==hal yang membuat masyarakat indonesia kecewa==
tanggal 12 juli 2012 adalah episode 27-28 air mata ummi.pada episode ini,bagian endingnya,ummi meninggal dunia,lalu nampak ummi bersanding dengan suaminya dilangit,dan kata BERSAMBUNG pun muncul.setelah episode itu,ummi tidak tayang selama beberapa hari dan dijanjikan akan tayang lagi pada tanggal 18 juli 2012.tetapi,pada tanggal itu,iklan muncul dan mengatakan "NANTIKAN KEMBALI AIR MATA UMMI,SEGERA".hingga pada bulan ini air mata ummi pun tak kunjung kembali di RCTI


== Pranala luar ==
== Pranala luar ==
* [http://www.sinemart.com/new/TV-Programs.php?select=terbaru&sub=sinopsis&pID=179 Sinopsis Air Mata Ummi]
* {{id}} [http://www.sinemart.com/new/TV-Programs.php?select=terbaru&sub=sinopsis&pID=179 Sinopsis sinetron Air Mata Ummi di situs web SinemArt]


{{indo-film-stub}}
{{indo-film-stub}}

Revisi per 3 Januari 2014 13.34

Air Mata Ummi
PembuatSinemArt
Ditulis olehYanti and Team
SutradaraAhmad Yusuf
PemeranWidyawati
Lucky Perdana
Atalarik Syah
Fathir Muchtar
Tsania Marwa
Nimaz Dewantary
Nadya Almira
Fera Feriska
Bobby Joseph
Penggubah lagu temaPurwacaraka
Lagu pembukaUmmi, Sulis
Lagu penutupUmmi, Sulis
Negara asal Indonesia
Bahasa asliIndonesia
Jmlh. episode28
Produksi
ProduserLeo Sutanto
Lokasi produksiJakarta
Durasi1 Jam
Rilis asli
JaringanRCTI
Format audioStereo
Dolby Digital 5.1
Rilis17 Juni 2012 –
12 Juli 2012

Air Mata Ummi adalah sebuah sinetron yang ditayangkan di RCTI. Sinetron ini diproduksi oleh SinemArt. Pemainnya antara lain ialah Widyawati, Neno Warisman, Atalarik Syah, Lucky Perdana, dan Fathir Muchtar.

Pemain

Nama Pemeran Hubungan
Widyawati Ummi Salamah Ibunnya Haikal, Faiz, Yusuf, Najwa, dan Alya
Sahabat Hj. Maimunah
Atalarik Syah Haikal Zubair Anak pertama Ummi Salamah
Suami Sabrina
Fathir Muchtar Faiz Zubair Anak kedua Ummi Salamah
Suami Sarah
Lucky Perdana Yusuf Zubair Anak keempat Ummi Salamah
Nadya Almira Najwa Zubair Anak ketiga Ummi Salamah
Pacar Zacky
Nimaz Dewantary Alya Zubair Anak kelima Ummi Salamah
Pacar Dhani
Neno Warisman Hjh. Maimunah Sahabat Ummi Salamah
Tsania Marwa Sabrina Istri Haikal Zubair
Fera Feriska Sarah Istri Faiz Zubair
Rana Audi Marissa Yessa Gadis yang disukai Yusuf
Handika Pratama Nanang Anak Ibu Eti
Faris Nahdi Dhani Pacar Alya
Enno TB Eti Baran Istri Ustadz Baran
Eddy Riwanto Ustadz Baran Suami Eti Baran
Krisna Mukti Pak Fernando Ayah Dhani
Heidy Renata Ibu Fernando Ibu Dhani
Bobby Joseph Zacky Pacar Najwa
Gisela Cindy Kikan Teman Alya
Marcella Simon Aini Calon istri Yusuf
Jessica Mila Indira

Sinopsis

Sinetron ini berkisah tentang perjalanan panjang seorang Ustadzah, Ummi Salamah (Widyawati) yang penuh haru-biru kehidupan dengan kelima orang anaknya, Haikal (Atalarik Syah), Fariz (Fathir Muchtar), Najwa (Nadya Almira), Yusuf (Lucky Perdana), dan Alya (Nimaz Dewantary). Masalahnya sebagai seorang janda datang hilir-mudik tanpa henti seiring beratnya jalan dakwah yang ia lalui. Ummi Salamah tak pernah mengira bahwa kehidupannya sebagai ustadzah dengan menyandang gelar janda akan membawa banyak petaka. Ummi berusaha menjadi wanita yang tegar menghadapi kerasnya jalan kehidupan, sekaligus juga beratnya jalan dakwah yang mesti ia lalui sebagai ustadzah, sosok panutan umat.

Hidup bukanlah hidup bila tidak menyimpan misteri. Dan satu persatu misteri kehidupan itu pun singgah pada rumah tangga Ummi Salamah yang timpang tanpa sosok suami. Haikal, sebagai anak pertama karakternya mulai banyak berubah karena dipengaruhi oleh istrinya, Sabrina (Tsania Marwa). Sabrina seorang artis, sehingga lama kelamaan Haikal pun terbawa pola kehidupan artis. Sebagaimana Ummi, Haikal menjadi sosok ustadz yang cukup dikenal juga. Haikal justru malah mendapat gelar baru, Ustadz Seleb. Haikal selalu ingin tampil di depan kamera, muncul di layar TV, tidak peduli dengan masalah apa yang ia bicarakan di TV tersebut.

Fariz, anak kedua dan yang mengalami kekecewaan berat sepeninggalan ayahnya. Ia berubah menjadi sosok yang makin dingin saat menghadapi kenyataan bahwa Haikal sang kakak yang pernah ia idolakan pun menjadi sosok yang mengecewakan batinnya. Fariz mulai terjerumus ke dunia perjudian, mabuk-mabukan, dan wanita malam. Hal ini membuat Sarah (Fera Feriska) sangat geram kepada Fariz, tetapi ia selalu bersabar karena ia tidak ingin mengecewakan Ummi.

Anak ketiga Ummi, Najwa meiliki sifat yang agak labil. Ia sulit ditebak dan kadang mengejutkan, kadang baik dan sangat baik, namun suatu ketika ia bisa berubah menjadi sangat jahat. Rupanya, sifat Najwa lebih banyak dipengaruhi oleh kekasihnya, Zacky (Bobby Joseph) yang merupakan seorang playboy pengangguran dan penjahat kambuhan bertampang keren. Najwa sudah sangat mencintai Zacky, padahal Najwa tidak tahu kalau di Zacky memiliki banyak kekasih.

Hanya Yusuf (Lucky Perdana) yang menjadi pelipur lara Ummi, karena ia yang menemani Ummi kemana pun Ummi pergi berdakwah. Yusuf juga yang menjadi supir Ummi, karena Ummi tidak mau memiliki supir pribadi. Yusuf juga yang menjadi manajer Ummi, mengatur jadwal ceramah Ummi setelah sebelumnya hal itu dilakukan Haikal. Yusuf sangat tampan, dia menjadi pesona para gadis. Kikan (Gisela Cindy) adalah salah satu gadis yang sangat mengidolakan Yusuf. ia adalah teman sekolah Alya, adik Yusuf. Yusuf tidak mencintai Kikan. Penolakan Yusuf terhadap Kikan berbuah sakit hati pada Kikan. Kikan lalu menyebar gosip yang tidak baik tentang Yusuf, dan menghasut Alya untuk mengikuti gaya hidupnya yang selalu hura-hura.

Akhirnya, Alya hidup terjebak dengan glamor kehidupan teman-temannya. Alya menjadi sosok gadis remaja masa kini yang lengkap dengan segala problematika seperti narkoba, pergaulan bebas, minuman keras, dan lain sebagainya. Alya sering tidak ada di rumah, dan tentu saja hal ini menjadikan rumah tangga Ummi sebagai bahan gunjingan terlaris para tetangga. Alyasempat menjalin hubungan asmara dengan seorang anggota grup musik, Dhany (Faris Nahdi). Dhany sendiri tidak tulus mencintai Alya. Dhany hanya berharap kariernya ikut terdongkrak jika pacaran dengan anak penceramah terkenal.

Perilaku Alya ini pernah dimanfaatkan Eti (Enno TB), istri dai Ustadz Baran (Eddy Riwanto) untuk menjatuhkan reputasi Ummi sebagai ustadzah. Eti selalu mencari peluang apa pun demi menjatuhkan karier Ummi dan menghancurkan keluarganya. Eti melakukan ini di luar pengetahuan Ustadz Baran. Di depan Ustadz Baran, Eti hanya selalu bicara tentang kenapa Ummi bisa melejit, sedangkan Ustadz Baran tidak. Usaha Eti ini sebenarnya dilakukan agar suaminya, Ustadz Baran bisa naik daun menggantikan Ummi. Eti berpikiran kalau suaminya melejit, maka akan banyak undangan, dan kalau banyak undangan untuk ceramah, maka akan banyak uang. Padahal, suaminya sendiri tidak terobsesi. Eti merupakan tokoh yang menyebalkan, licik, dan keji.

Semua masalah yang terjadi pada anak-anak Ummi tertuju dan kembali kepadanya sebagai sosok panutan. Caci dan umpatan orang dan tetangga bertebaran di mana-mana. Sosok ustadzah memiliki anak-anak yang hancur kehidupannya, Ummi sempat mengalami depresi. Ia selalu berusaha tetap berada di jalan dakwah yang telah dipilihnya. Keputusan Ummi pun didukung oleh sahabat dekatnya, Hj. Maimunah (Neno Warisman).

Pranala luar