Paspor: Perbedaan antara revisi
k Suntingan Botol (Pembicaraan) dikembalikan ke versi terakhir oleh Borgx |
Tidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 2: | Baris 2: | ||
'''Paspor''' adalah dokumen [[identitas]] formal yang diterbitkan oleh suatu [[negara]] yang mengidentifikasi pemegang paspor sebagai orang yang berkewarganegaraan negara tersebut, dan memohon izin atas nama negara yang menerbitkan paspor agar sang pemegang paspor diizinkan untuk memasuki dan melalui suatu negara lain. |
'''Paspor''' adalah dokumen [[identitas]] formal yang diterbitkan oleh suatu [[negara]] yang mengidentifikasi pemegang paspor sebagai orang yang berkewarganegaraan negara tersebut, dan memohon izin atas nama negara yang menerbitkan paspor agar sang pemegang paspor diizinkan untuk memasuki dan melalui suatu negara lain. |
||
Paspor berhubungan dengan hak hukum perlindungan di luar negeri dan hak untuk memasuki |
Paspor berhubungan dengan hak hukum perlindungan di luar negeri dan hak untuk memasuki wilayah negara atau [[bangsa]] lain. |
||
Paspor |
Paspor berisi biodata pemegangnya, yang meliputi antara lain, [[foto]] pemegang, tanda tangan, tempat dan tanggal kelahiran, informasi kebangsaan dan terkadang juga beberapa infromasi lain mengenai identifikasi individual. Ada kalanya pula sebuah paspor mencantumkan daftar negara yang tidak boleh dimasuki oleh si pemegang paspor itu. Sebagai contoh adalah pemegang paspor Indonesia yang dilarang berkunjung ke negara [[Israel]] dan [[Taiwan]]. |
||
Saat ini beberapa negara telah mengeluarkan apa yang disebut [[e-paspor]] atau elektronik paspor. [[e-paspor]] merupakan pengembangan dari paspor kovensional saat ini dimana pada paspor tersebut telah ditanamkan sebuah [[chip]] yang berisikan biodata pemegangnya beserta data [[biometrik]]-nya, data biometrik ini disimpan dengan maskud untuk lebih meyakinkan bahwa orang yang memegang paspor adalah benar orang yang memiliki dan berhak atas paspor tersebut.. |
|||
Paspor bisanya diperlukan untuk perjalanan internasional karena harus ditunjukkan ketika memasuki perbatasan suatu negara, walaupun di negara tertentu ada beberapa perjanjian dimana warga suatu negara tertentu dapat memasuki negara lain dengan dokumen selain paspor. Paspor akan diberi cap ([[stempel]]) atau disegel dengan [[visa]] yang dilakukan oleh petugas negara tempat kedatangan. |
Paspor bisanya diperlukan untuk perjalanan internasional karena harus ditunjukkan ketika memasuki perbatasan suatu negara, walaupun di negara tertentu ada beberapa perjanjian dimana warga suatu negara tertentu dapat memasuki negara lain dengan dokumen selain paspor. Paspor akan diberi cap ([[stempel]]) atau disegel dengan [[visa]] yang dilakukan oleh petugas negara tempat kedatangan. |
Revisi per 21 Mei 2007 03.52
Paspor adalah dokumen identitas formal yang diterbitkan oleh suatu negara yang mengidentifikasi pemegang paspor sebagai orang yang berkewarganegaraan negara tersebut, dan memohon izin atas nama negara yang menerbitkan paspor agar sang pemegang paspor diizinkan untuk memasuki dan melalui suatu negara lain.
Paspor berhubungan dengan hak hukum perlindungan di luar negeri dan hak untuk memasuki wilayah negara atau bangsa lain.
Paspor berisi biodata pemegangnya, yang meliputi antara lain, foto pemegang, tanda tangan, tempat dan tanggal kelahiran, informasi kebangsaan dan terkadang juga beberapa infromasi lain mengenai identifikasi individual. Ada kalanya pula sebuah paspor mencantumkan daftar negara yang tidak boleh dimasuki oleh si pemegang paspor itu. Sebagai contoh adalah pemegang paspor Indonesia yang dilarang berkunjung ke negara Israel dan Taiwan.
Saat ini beberapa negara telah mengeluarkan apa yang disebut e-paspor atau elektronik paspor. e-paspor merupakan pengembangan dari paspor kovensional saat ini dimana pada paspor tersebut telah ditanamkan sebuah chip yang berisikan biodata pemegangnya beserta data biometrik-nya, data biometrik ini disimpan dengan maskud untuk lebih meyakinkan bahwa orang yang memegang paspor adalah benar orang yang memiliki dan berhak atas paspor tersebut..
Paspor bisanya diperlukan untuk perjalanan internasional karena harus ditunjukkan ketika memasuki perbatasan suatu negara, walaupun di negara tertentu ada beberapa perjanjian dimana warga suatu negara tertentu dapat memasuki negara lain dengan dokumen selain paspor. Paspor akan diberi cap (stempel) atau disegel dengan visa yang dilakukan oleh petugas negara tempat kedatangan.
Beberapa pemerintahan berusaha mengontrol pergerakan warganya dan warga asing di negara mereka dengan menerbitkan "paspor internal". Misalnya di bekas negara Uni Soviet, untuk setiap warganegaranya diterbitkan sebuah "propiska" untuk mengontrol pergerakan mereka di seluruh wilayah negara tersebut. Sistem ini sebagiannya masih diterapkan di Rusia.
Jenis-jenis paspor
Paspor biasa
Biasanya suatu negara menerbitkan untuk warga negaranya sebuah paspor biasa untuk perjalanan reguler.
Paspor Diplomatik
Untuk sebagian orang diterbitkan paspor diplomatik guna mengidentifikasi mereka sebagai perwakilan diplomatik dari negara asalnya. Karena itu, pemegang paspor ini menikmati beberapa kemudahan perlakuan dan kekebalan di negara tempat mereka bertugas.
Paspor Dinas
Paspor ini diterbitkan untuk kalangan teknikal dan petugas administrasi dari suatu misi diplomatik seperti kedutaan dan konsulat atau pun pegawai pemerintah tertentu yang bertugas ke luar negeri. Pemegang paspor jenis ini mendapatkan fasilitas kemudahan dan kekebalan yang lebih sedikit dibandingkan pemegang paspor diplomatik. Kemudahan dan fasilitas yang mereka dapatkan tertuang dalam perjanjian relasi diplomatik konvensi Wina.
Paspor resmi
Beberapa negara menerbitkan paspor resmi untuk digunakan oleh pegawai negeri dalam melakukan perjalanan dengan kepentingan resmi. Tergantung pada perjanjian-perjanjian bilateral kedua negara bersangkutan dimana terkadang pemegang paspor resmi memerlukan visa, sedangkan pemegang paspor biasa justru tidak memerlukan visa, begitu juga kebalikannya bisa terjadi dimana pemegang paspor resmi diberi izin masuk bebas visa, sementara pemegang paspor biasa justru diharuskan mendapatkan visa.
Paspor Kelompok
Paspor kelompok akan diberikan untuk, misalnya, kelompok perjalanan anak liburan sekolah. Semua anak dalam perjalanan tersebut cukup memiliki sebuah paspor kelompok selama perjalanan liburan mereka berlangsung.
Lihat pula
Daftar pustaka
- (Inggris) Wikipedia bahasa Inggris Passport