Vipassana: Perbedaan antara revisi
translated from EN WP |
added citation and links |
||
Baris 1: | Baris 1: | ||
<!-- diterjemahkan dari Wikipedia English --> |
<!-- diterjemahkan dari Wikipedia English --> |
||
'''Vipassana''' (bahasa Pali) (Sanskerta, विपश्यना; China, 观 Guan ; Tibet, ལྷག་མཐོང་, lhaktong) dalam tradisi [[agama Buddha]] berarti wawasan terhadap sifat sejati dari realitas. |
'''Vipassana''' (bahasa Pali) (Sanskerta, विपश्यना; China, 观 Guan ; Tibet, ལྷག་མཐོང་, lhaktong) dalam tradisi [[agama Buddha]] berarti wawasan terhadap sifat sejati dari realitas.<ref>''Essentials of Mahamudra: Looking Directly at the Mind'', oleh Khenchen Thrangu Rinpoche. Amazon.com.</ref><ref>Henepola Gunaratana, ''Mindfulness in plain English'', Wisdom Publications, hal. 21.</ref> |
||
Dalam konteks [[Theravada]], wawasan ini mendalami tiga tanda keberadaan: (1) ketidakkekalan dan (2) ketidakpuasan dari setiap hal yang ada, dan (3) tanpa-diri. |
Dalam konteks [[Theravada]], wawasan ini mendalami tiga tanda keberadaan: (1) ketidakkekalan dan (2) ketidakpuasan dari setiap hal yang ada, dan (3) tanpa-diri. Dalam konteks Mahayana, wawasan ke dalam ini umumnya digambarkan sebagai ''sunyata'', ''dharmata'', ketidakterpisahan antara penampakan dan kekosongan (doktrin dua kebenaran), kejelasan dan kekosongan, atau kebahagiaan dan kekosongan.<ref>Archive.thebuddhadharma. http://archive.thebuddhadharma.com/issues/2004/summer/dharma_dictionary.htm</ref> |
||
⚫ | Vipassana umumnya merujuk pada meditasi vipassanā, di mana ''satipatthana'', empat landasan kewaspadaan atau ''[[anapanasati]]'', "pernapasan secara sadar," digunakan untuk menjadi sadar akan ketidakkekalan dari segala sesuatu yang ada. Vipassana umumnya digunakan sebagai salah satu dari dua kutub untuk kategorisasi jenis praktek Buddhis; yang lainnya adalah ''[[samatha]]''.<ref>"''What is Theravada Buddhism?''". Access to Insight. http://www.accesstoinsight.org/theravada.html</ref> |
||
Dalam konteks Mahayana, wawasan ke dalam ini umumnya digambarkan sebagai ''sunyata'', ''dharmata'', ketidakterpisahan antara penampakan dan kekosongan (doktrin dua kebenaran), kejelasan dan kekosongan, atau kebahagiaan dan kekosongan. |
|||
⚫ | Vipassana umumnya merujuk pada meditasi vipassanā, di mana ''satipatthana'', empat landasan kewaspadaan atau ''[[anapanasati]]'', "pernapasan secara sadar," digunakan untuk menjadi sadar akan ketidakkekalan dari segala sesuatu yang ada. Vipassana umumnya digunakan sebagai salah satu dari dua kutub untuk kategorisasi jenis praktek Buddhis; yang lainnya adalah ''[[samatha]]''. |
||
Samatha adalah meditasi fokus, menenteramkan, dan menenangkan yang sudah dalam banyak tradisi di dunia, terutama [[yoga]]. Menurut ortodoksi Theravada kontemporer, samatha digunakan sebagai persiapan untuk vipassana, menenangkan pikiran dan memperkuat konsentrasi untuk memungkinkan terwujudnya wawasan, yang mengarah ke pembebasan. |
Samatha adalah meditasi fokus, menenteramkan, dan menenangkan yang sudah dalam banyak tradisi di dunia, terutama [[yoga]]. Menurut ortodoksi Theravada kontemporer, samatha digunakan sebagai persiapan untuk vipassana, menenangkan pikiran dan memperkuat konsentrasi untuk memungkinkan terwujudnya wawasan, yang mengarah ke pembebasan. |
||
Baris 12: | Baris 10: | ||
==Rujukan== |
==Rujukan== |
||
<references /> |
|||
==Pranala luar== |
==Pranala luar== |
||
* indonesian.dhamma |
|||
* dasar-dasar meditasi vipassana |
|||
* meditasi mengenal diri |
|||
[[Kategori: Meditasi Buddhis]] |
[[Kategori: Meditasi Buddhis]] |
Revisi per 29 Maret 2014 09.17
Vipassana (bahasa Pali) (Sanskerta, विपश्यना; China, 观 Guan ; Tibet, ལྷག་མཐོང་, lhaktong) dalam tradisi agama Buddha berarti wawasan terhadap sifat sejati dari realitas.[1][2]
Dalam konteks Theravada, wawasan ini mendalami tiga tanda keberadaan: (1) ketidakkekalan dan (2) ketidakpuasan dari setiap hal yang ada, dan (3) tanpa-diri. Dalam konteks Mahayana, wawasan ke dalam ini umumnya digambarkan sebagai sunyata, dharmata, ketidakterpisahan antara penampakan dan kekosongan (doktrin dua kebenaran), kejelasan dan kekosongan, atau kebahagiaan dan kekosongan.[3]
Vipassana umumnya merujuk pada meditasi vipassanā, di mana satipatthana, empat landasan kewaspadaan atau anapanasati, "pernapasan secara sadar," digunakan untuk menjadi sadar akan ketidakkekalan dari segala sesuatu yang ada. Vipassana umumnya digunakan sebagai salah satu dari dua kutub untuk kategorisasi jenis praktek Buddhis; yang lainnya adalah samatha.[4]
Samatha adalah meditasi fokus, menenteramkan, dan menenangkan yang sudah dalam banyak tradisi di dunia, terutama yoga. Menurut ortodoksi Theravada kontemporer, samatha digunakan sebagai persiapan untuk vipassana, menenangkan pikiran dan memperkuat konsentrasi untuk memungkinkan terwujudnya wawasan, yang mengarah ke pembebasan.
Rujukan
- ^ Essentials of Mahamudra: Looking Directly at the Mind, oleh Khenchen Thrangu Rinpoche. Amazon.com.
- ^ Henepola Gunaratana, Mindfulness in plain English, Wisdom Publications, hal. 21.
- ^ Archive.thebuddhadharma. http://archive.thebuddhadharma.com/issues/2004/summer/dharma_dictionary.htm
- ^ "What is Theravada Buddhism?". Access to Insight. http://www.accesstoinsight.org/theravada.html
Pranala luar
- indonesian.dhamma
- dasar-dasar meditasi vipassana
- meditasi mengenal diri