Lompat ke isi

Nogoraji, Buayan, Kebumen: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
EmausBot (bicara | kontrib)
k Bot: Migrasi 2 pranala interwiki, karena telah disediakan oleh Wikidata pada item d:Q4269881
SamanthaPuckettIndo (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 12: Baris 12:
|kepadatan =-
|kepadatan =-
}}
}}
'''Nogoraji''' adalah [[desa]] di [[kecamatan]] [[Buayan, Kebumen|Buayan]], [[Kabupaten Kebumen|Kebumen]], [[Jawa Tengah]], [[Indonesia]]. Mayoritas penduduk Nogoraji umumnya adalah petani.
'''Nogoraji''' adalah merupakan sebuah [[desa]] di [[kecamatan]] [[Buayan, Kebumen|Buayan]], [[Kabupaten Kebumen|Kebumen]], [[Jawa Tengah]], [[Indonesia]]. Mayoritas penduduk Nogoraji umumnya adalah petani.


==Rencana pembangunan pabrik semen==
==Rencana pembangunan pabrik semen==

Revisi per 1 April 2014 10.22

Nogoraji
Negara Indonesia
ProvinsiJawa Tengah
KabupatenKebumen
KecamatanBuayan
Kode pos
54474
Kode Kemendagri33.05.02.2015 Edit nilai pada Wikidata
Luas-
Jumlah penduduk-
Kepadatan-

Nogoraji adalah merupakan sebuah desa di kecamatan Buayan, Kebumen, Jawa Tengah, Indonesia. Mayoritas penduduk Nogoraji umumnya adalah petani.

Rencana pembangunan pabrik semen

Sebuah perencanaan pembangunan Pabrik semen berada di desa ini, hanya saat terjadi krisis ekonomi pada tahun 1997 lalu pembangunan lahan yang tadinya sudah dimulai akhirnya pun berhenti hingga sampai sekarang belum ada kelanjutanya. Untuk saat ini lokasi dari lahan pabrik digunakan sebagai lahan pembibitan jati(Jabon,Emas), dan juga untuk produksi pupuk.Sebagian besar dari area lahan pabrik dimanfaatkan oleh penduduk setempat untuk lahan bercocok tanam.Melihat dari semangatnya penduduk setempat dalam bercocok tanam, berharap ada yang mau memberikan penyuluhan untuk lingkup seputar pertanian, baik dari kalangan pemerintah ataupun lignkup mahasiswa.Demi meningkatkan taraf hidup petani juga menambah wawasan serta memajukan pertanian di Indonesia.

Tradisi

Setiap tahun di desa Nogoraji biasanya diadakan "Wedusan" sebagai tanda syukur masyarakat kepada Tuhan. Tradisi ini dilakukan dengan cara menyembelih hewan, biasanya kambing. Daging hewan tersebut kemudian dimasak oleh kaum pria secara bersama-sama dalam satu tempat yang disebut sebagai "Pelembahan"