Perencanaan sosial: Perbedaan antara revisi
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: BP2014 |
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: BP2014 |
||
Baris 3: | Baris 3: | ||
Perencanaan sosial berangkat dari kata perencanaan yang artinya rangkaian kegiatan yang dilakukan guna memilih alternatif terbaik dari sejumlah alternatif yang ada untuk mencapai tujuan tertentu.<ref name="Suharto"> Edi Suharto. 1997. ''Pembangunan, Kebijakan Sosial & Pekerjaan Sosial''. Bandung: LSP STKS. Hal 118,119,120,121</ref> Atau secara singkat, perencanaan adalah proses membuat rencana.<ref name="Suharto"/> Maka oleh sebab itu '''perencanaan sosial''' adalah proses membuat rencana sosial.<ref name="Suharto"/> Dan perencanaan sosial ini juga merupakan suatu aktivitas yang melekat pada proses perumusan [[kebijakan]] |
Perencanaan sosial berangkat dari kata perencanaan yang artinya rangkaian kegiatan yang dilakukan guna memilih alternatif terbaik dari sejumlah alternatif yang ada untuk mencapai tujuan tertentu.<ref name="Suharto"> Edi Suharto. 1997. ''Pembangunan, Kebijakan Sosial & Pekerjaan Sosial''. Bandung: LSP STKS. Hal 118,119,120,121</ref> Atau secara singkat, perencanaan adalah proses membuat rencana.<ref name="Suharto"/> Maka oleh sebab itu '''perencanaan sosial''' adalah proses membuat rencana sosial.<ref name="Suharto"/> Dan perencanaan sosial ini juga merupakan suatu aktivitas yang melekat pada proses perumusan [[kebijakan]] |
||
== Aspek dalam Proses Perencanaan sosial == |
|||
* Pengembangan ekonomi.<ref name="Jim Ife"> Jim Ife. 2006. ''Community Development''. Yogyakarta: Pustaka Belajar. Hal 419,420</ref> |
|||
* Pengembangan buadaya.<ref name="Jim Ife"/> |
|||
== Pelaksana Proses Perencanaan Sosial == |
|||
=== Perwakilan non pemerintah === |
|||
# Dewan lokan dinas sosial.<ref name="Jim Ife"/> |
|||
# Dewan pengembangan sosial.<ref name="Jim Ife"/> |
|||
# Dewan perencanaan sosial.<ref name="Jim Ife"/> |
|||
== Perencanaan Sosial sebagai bagian dari Pengembangan Mmasyarakat == |
|||
Istilah perencanaan sosial dalam upaya pengembangan masyarakat tidak dipahami sebagai pemaksaaan dari atas mengenai rencana besar, atau aktivitas yang sangat teknis yang dinyatakan secara tidak langsung dalam model B Rothman (1974) dalam tipologi praktik organisasi masyarakat yang banyak dikutipnya.<ref name="Jim Ife"/> Lebih dari itu, perencanaan sosial merupakan proses orang-orang disebuah masyarakat yang membataasi kebutuhan mereka dan merencanakab bagaimana memmenuhi kebutuhan mereka maupun mengoordinasikan pelayanan dan sumber daya yang ada dan menggunakannya secara maksimal.<ref name="Jim Ife"/> Perencanaan dan koordinasi ini pada level akar rumput dan para ahli yanitu memfasilitasi dan memberikan keahlian teknis tersebut untuk membantu orang-orang membuat putusan mereka tentang prioritas masyarakat.<ref name="Jim Ife"/> |
|||
==Referensi== |
==Referensi== |
||
{{reflist}} |
{{reflist}} |
Revisi per 28 April 2014 00.08
Artikel ini merupakan artikel yang dikerjakan oleh Peserta Kompetisi Menulis Bebaskan Pengetahuan 2014 yakni BP11Fitri (bicara). Untuk sementara waktu (hingga 30 April 2014), guna menghindari konflik penyuntingan, dimohon jangan melakukan penyuntingan selama pesan ini ditampilkan selain oleh Peserta dan Panitia. Peserta kompetisi harap menghapus tag ini jika artikel telah selesai ditulis atau dapat dihapus siapa saja jika kompetisi telah berakhir. Tag ini diberikan pada 24 April 2014. Halaman ini terakhir disunting oleh BP11Fitri (Kontrib • Log) 3857 hari 1145 menit lalu. |
Perencanaan sosial berangkat dari kata perencanaan yang artinya rangkaian kegiatan yang dilakukan guna memilih alternatif terbaik dari sejumlah alternatif yang ada untuk mencapai tujuan tertentu.[1] Atau secara singkat, perencanaan adalah proses membuat rencana.[1] Maka oleh sebab itu perencanaan sosial adalah proses membuat rencana sosial.[1] Dan perencanaan sosial ini juga merupakan suatu aktivitas yang melekat pada proses perumusan kebijakan
Aspek dalam Proses Perencanaan sosial
Pelaksana Proses Perencanaan Sosial
Perwakilan non pemerintah
Perencanaan Sosial sebagai bagian dari Pengembangan Mmasyarakat
Istilah perencanaan sosial dalam upaya pengembangan masyarakat tidak dipahami sebagai pemaksaaan dari atas mengenai rencana besar, atau aktivitas yang sangat teknis yang dinyatakan secara tidak langsung dalam model B Rothman (1974) dalam tipologi praktik organisasi masyarakat yang banyak dikutipnya.[2] Lebih dari itu, perencanaan sosial merupakan proses orang-orang disebuah masyarakat yang membataasi kebutuhan mereka dan merencanakab bagaimana memmenuhi kebutuhan mereka maupun mengoordinasikan pelayanan dan sumber daya yang ada dan menggunakannya secara maksimal.[2] Perencanaan dan koordinasi ini pada level akar rumput dan para ahli yanitu memfasilitasi dan memberikan keahlian teknis tersebut untuk membantu orang-orang membuat putusan mereka tentang prioritas masyarakat.[2]