Lompat ke isi

Peradaban Maya: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Buszian (bicara | kontrib)
Baris 10: Baris 10:
== Situs Maya ==
== Situs Maya ==
{{seealso|Daftar situs Maya}}
{{seealso|Daftar situs Maya}}
Arkeolog asal National Institute of Anthropology And History (INAH) menegaskan bahwa hutan Quintana Roo - Mexico menyimpan misteri yang menutupi pusat kota suku Maya kuno seluas lebih dari 43 hektar. Setidaknya ada enam kelompok arsitektur kuno didalamnya dan telah tertutupi hutan selama ratusan tahun. Daerah El Paredon tertutupi tanaman merambat dan akar liar yang menjadi bukti keberadaan sebuah kota kuno. Para arkeolog dan ilmuwan lainnya memberi nama situs tersebut 'Noh Kah', salah satu kota besar suku Maya kuno yang hilang akhirnya dipetakan. Temuan ini berdasarkan penelitian koleksi rinci pada bahan keramik dan survei totpografi metropolis kuno yang dilakukan oleh tim spesialis National School of Anthropology and History (ENAH) bekerjasama dengan INAH.

Kelompok arsitektur kota suku Maya kuno dilahan seluas 43 hektar telah diberi nama diantaranya Corozal, Pich, Paredon, Pocito, Hop Na dan Viente. Arsitektur situs dipisahkan oleh jarak berkisar antara 0,5 sampai 3 kilometer. Tetapi karena kasarnya lokasi hutan, harus membangun teras dilereng bukit sehingga membuat arkeolog sulit mendeteksi dari udara, hal ini menjadi alasan mengapa situs tersebut tetap tersembunyi selama berabad-abad.

Terdapat ratusan situs peningggalan Maya yang signifikan, dan ribuan yang lebih kecil. Yang terbesar dan terpenting di antaranya:
Terdapat ratusan situs peningggalan Maya yang signifikan, dan ribuan yang lebih kecil. Yang terbesar dan terpenting di antaranya:
* [[Cancuén]]
* [[Cancuén]]
Baris 52: Baris 56:
* [http://www.azulmaya.com Web page of the Maya Blue Pigment]
* [http://www.azulmaya.com Web page of the Maya Blue Pigment]
* [http://worldmuseumofman.org/mayanartifacts1.htm Maya Tools, Weapons & Artifacts]
* [http://worldmuseumofman.org/mayanartifacts1.htm Maya Tools, Weapons & Artifacts]
* [http://www.isains.com/2014/05/noh-kah-kota-suku-maya-yang-hilang.html Noh Kah, Kota Suku Maya Yang Hilang Telah Ditemukan], artikel [http://www.isains.com iSains], 22 Mei 2014


[[Kategori:Peradaban Maya|*]]
[[Kategori:Peradaban Maya|*]]

Revisi per 24 Mei 2014 17.03

Daerah Peradaban Maya
Reruntuhan Palenque.

Pradaban Maya adalah sebuah peradaban yang muncul di Mesoamerika, terkenal akan aksara tertulisnya yang berasal dari masa Pra-Columbus, juga terkenal akan kebudayaannya yang spektakuler, arsitektur, serta sistem matematika dan astronominya yang unik. Peradaban Maya bermula pada periode Pra-klasik, yang berkembang pada Periode Klasik (sekitar 250 M sampai 900 M), dan berlanjut sampai periode Pos-Klasik sampai kedatangan bangsa Spanyol di Yucatan. Pada zaman keemasannya, negeri Maya adalah salah satu negeri terpadat dan berbudaya paling dinamis di dunia.

Peradaban Maya memiliki banyak kesamaan dengan peradaban Mesoamerika yang lain disebabkan tingginya interaksi dan difusi budaya yang terjadi pada wilayah tersebut. Produk budaya seperti tulisan, epigrafi, dan kalender tidak sendirinya dihasilkan Maya; namun kebudayaan mereka sungguh tinggi. Pengaruh Maya dapat ditemukan sejauh Mexico Tengah, lebih dari 1000 kilometer dari pusat negeri Maya. Peradaban di luar Maya juga memengaruhi peradaban Maya, dimana ditemukan di seni tradisional Maya dan arsitekturnya. Pengaruh ini didapat dari hasil pertukaran budaya serta perdagangan tanpa adanya penundukan eksternal.

Bangsa Maya tidak punah, baik dari zaman setelah berakhirnya Periode Klasik ataupun dengan kedatangan penjelajah bangsa Spanyol conquistadores dan kolonisasi Spanyol yang berturut-turut. Saat ini, Maya dan keturunannya membentuk populasi yang masih mempertahankan tradisi dan kepercayaan, dengan hasil akulturasi dan ideologi Katolik Roma yang diadaptasi sejak zaman pra-Columbus dan masa pos-pendudukan. Bahasa Maya tetap menjadi bahasa utama mereka saat ini. Salah satu bentuk budaya mereka, Rabinal Achí, yaitu sebuah drama tradisional, dimasukkan ke dalam daftar Karya Agung Warisan Budaya Lisan dan Nonbendawi Manusia oleh UNESCO pada tahun 2005.

Situs Maya

Arkeolog asal National Institute of Anthropology And History (INAH) menegaskan bahwa hutan Quintana Roo - Mexico menyimpan misteri yang menutupi pusat kota suku Maya kuno seluas lebih dari 43 hektar. Setidaknya ada enam kelompok arsitektur kuno didalamnya dan telah tertutupi hutan selama ratusan tahun. Daerah El Paredon tertutupi tanaman merambat dan akar liar yang menjadi bukti keberadaan sebuah kota kuno. Para arkeolog dan ilmuwan lainnya memberi nama situs tersebut 'Noh Kah', salah satu kota besar suku Maya kuno yang hilang akhirnya dipetakan. Temuan ini berdasarkan penelitian koleksi rinci pada bahan keramik dan survei totpografi metropolis kuno yang dilakukan oleh tim spesialis National School of Anthropology and History (ENAH) bekerjasama dengan INAH.

Kelompok arsitektur kota suku Maya kuno dilahan seluas 43 hektar telah diberi nama diantaranya Corozal, Pich, Paredon, Pocito, Hop Na dan Viente. Arsitektur situs dipisahkan oleh jarak berkisar antara 0,5 sampai 3 kilometer. Tetapi karena kasarnya lokasi hutan, harus membangun teras dilereng bukit sehingga membuat arkeolog sulit mendeteksi dari udara, hal ini menjadi alasan mengapa situs tersebut tetap tersembunyi selama berabad-abad.

Terdapat ratusan situs peningggalan Maya yang signifikan, dan ribuan yang lebih kecil. Yang terbesar dan terpenting di antaranya:

Lihat pula

Pranala luar

Templat:Link GA Templat:Link GA Templat:Link GA Templat:Link GA Templat:Link FA Templat:Link FA Templat:Link FA Templat:Link FA Templat:Link FA