Lompat ke isi

Indonesian Netlabel Union: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tintakecil (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tintakecil (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 1: Baris 1:
[[File:Logo-INU.png|thumb|logo of Indonesian Netlabel Union|400px|right]]
[[File:Logo-INU.png|thumb|logo of Indonesian Netlabel Union|400px|right]]


'''Indonesian Netlabel Union''' (INU) atau Serikat Netlabel Indonesia adalah kelompok kolektif yang terdiri dari komunitas-komunitas penggiat [[netlabel]] dan [[netaudio]] di Indonesia.<ref>https://soundcloud.com/groups/serikat-netlabel-indonesia-indonesian-netlabel-union</ref>. Kelompok kolektif ini diprakarsai oleh [[Wok The Rock]] di awal tahun 2011 dengan tujuan membangun jaringan untuk penggiat musik Indonesia yang berbagi karyanya lewat [[Internet]].<ref name="a">{{id}}http://yesnowave.com/indonesian-netlabel-union/ diakses pada 18 Mei 2014</ref> INU diperkenalkan kepada publik luas pertama kali pada 1 Januari [[2011]] ketika berbagai netlabel yang tergabung dalam INU serentak meluncurkan kompilasi [[Music Beyond No Borders Vol. 3]].<ref name="a"/>
'''Indonesian Netlabel Union''' (INU) atau Serikat Netlabel Indonesia adalah kelompok kolektif yang terdiri dari komunitas-komunitas penggiat [[netlabel]] dan [[netaudio]] di Indonesia.<ref>https://soundcloud.com/groups/serikat-netlabel-indonesia-indonesian-netlabel-union</ref>. Kelompok kolektif ini diprakarsai oleh [[Wok The Rock]] di awal tahun 2011 dengan tujuan membangun jaringan untuk penggiat musik Indonesia yang berbagi karyanya lewat [[Internet]].<ref name="a">{{id}}http://yesnowave.com/indonesian-netlabel-union/ diakses pada 18 Mei 2014</ref> INU diperkenalkan kepada publik luas pertama kali pada 1 Januari [[2011]] ketika berbagai netlabel yang tergabung dalam INU serentak meluncurkan seri kompilasi [[Music Beyond No Borders Vol. 3]].<ref name="a"/>


Indonesian Netlabel Union berfokus pada komunitas-komunitas yang melakukan aktifitas netaudio dan netlabel.<ref name="b">Indonesian Netaudio Festival Zine</ref> Kegiatan netaudio yang menjadi fokus INU meliputi kegiatan berbasis audio yang bergerak di dunia virtual, misalnya [[streaming]] acara musik lewat [[radio online]], pengunduhan musik gratis lewat Internet, dan membuat musik remix.<ref name="b"/> Kegiatan-kegiatan ini erat kaitannya dengan hukum hak cipta konvensional karena meliputi kegiatan penyebaran dan penggandaan suatu karya, dalam hal ini musik.<ref name="b"/> Menurut INU, hukum hak cipta konvensional mengekang kreativas karena melulu berorientasi pada nilai komersial.<ref name="b"/> Sedangkan kegiatan netaudio, menurut INU, merupakan suatu bentuk praktik gotong royong yang berorientasi pada nilai kearifan lokal di era teknologi informasi.<ref name="b"/>
Indonesian Netlabel Union berfokus pada komunitas-komunitas yang melakukan aktifitas netaudio dan netlabel.<ref name="b">Indonesian Netaudio Festival Zine</ref> Kegiatan netaudio yang menjadi fokus INU meliputi kegiatan berbasis audio yang bergerak di dunia virtual, misalnya [[streaming]] acara musik lewat [[radio online]], pengunduhan musik gratis lewat Internet, dan membuat musik remix.<ref name="b"/> Kegiatan-kegiatan ini erat kaitannya dengan hukum hak cipta konvensional karena meliputi kegiatan penyebaran dan penggandaan suatu karya, dalam hal ini musik.<ref name="b"/> Menurut INU, hukum hak cipta konvensional mengekang kreativas karena melulu berorientasi pada nilai komersial.<ref name="b"/> Sedangkan kegiatan netaudio, menurut INU, merupakan suatu bentuk praktik gotong royong yang berorientasi pada nilai kearifan lokal di era teknologi informasi.<ref name="b"/>


Salah satu kegiatan netaudio adalah netlabel, yaitu [[label rekaman]] yang mendistribusikan rilisannya dalam format digital audio melalui jaringan Internet.<ref name="b"/> Di tahun 2007 Wok The Rock mendirikan [[Yes No Wave Music]], netlabel mula-mula di Indonesia. Wok The Rock menyatakan bahwa netlabel bisa menjadi alternatif untuk menyiasati industri musik yang kapitalis dengan cara menyebarkan musik secara gratis dan legal<ref name="c">http://www.tempo.co/read/news/2012/11/16/112442079/Netaudio-Festival-Pertama-Digelar diakses pada 18 Mei 2014</ref>. Yes No Wave Music juga mempopulerkan penggunaan [[Creative Common License]] dalam karya-karya musik yang mereka rilis.<ref>http://yesnowave.com/about/ diakses pada 18 Mei 2014 </ref> Sejak pendirian Yes No Wave Music, muncul netlabel-netlabel lain di Indonesia yang menggunakan konsep yang sama. Akhirnya di tahun 2011, Wok The Rock bersama empat netlabel lainnya yaitu [[Hujan! Rekords]], [[StoneAge Records]], [[Mindblasting Netlabel]], [[Inmyroom Records]] mendirikan INU untuk mensosialisasikan netlabel di Indonesia dan membuat jaringan antara penggiat netlabel tersebut.<ref name="b"/>
Salah satu kegiatan netaudio adalah netlabel, yaitu [[label rekaman]] yang mendistribusikan rilisannya dalam format digital audio melalui jaringan Internet.<ref name="b"/> Di tahun 2007 Wok The Rock mendirikan [[Yes No Wave Music]], netlabel mula-mula di Indonesia. Wok The Rock menyatakan bahwa netlabel bisa menjadi alternatif untuk menyiasati industri musik yang kapitalis dengan cara menyebarkan musik secara gratis dan legal<ref name="c">http://www.tempo.co/read/news/2012/11/16/112442079/Netaudio-Festival-Pertama-Digelar diakses pada 18 Mei 2014</ref>. Yes No Wave Music juga mempopulerkan penggunaan [[Creative Common License]] dalam karya-karya musik yang mereka rilis.<ref>http://yesnowave.com/about/ diakses pada 18 Mei 2014 </ref> Sejak pendirian Yes No Wave Music, muncul netlabel-netlabel lain di Indonesia yang menggunakan konsep yang sama. Akhirnya di awal tahun 2011, Wok The Rock bersama empat netlabel lainnya yaitu [[Hujan! Rekords]], [[StoneAge Records]], [[Mindblasting Netlabel]], [[Inmyroom Records]] mendirikan INU untuk mensosialisasikan netlabel di Indonesia dan untuk memulai sebuah jaringan kolektif antar-netlabel di Indonesia. <ref name="b"/> Anitha Silvia yang tertarik dengan INU mengajukan diri untuk bergabung untuk bersama-sama mengelola INU dan menyelenggarakan Indonesian Netaudio Festival.


Pada tahun [[2012]] INU menggelar [[Indonesian Netaudio Festival]] (INF) di Yogyakarta, sekaligus merayakan ulang tahun Yes No Wave Music yang kelima.<ref name="b"/> Acara ini berlangsung 16 - 17 November 2012 di [[Kedai Kebun Forum]], [[Langgeng Art Foundation]], dan Oxen Free. INF terdiri dari diskusi, lokakarya [[radio online]], pemutaran film, dan pagelaran musik. Berbagai band yang merilis musiknya lewat netlabel berpartisipasi dalam dalam pagelaran musik tersebut, yaitu [[Frau]], [[Seek Six Sick]], [[Belkastrelka]], [[Bottlesmoker]], dan [[Sangkakala]].<ref name="b"/>.
Pada tahun [[2012]] INU menggelar [[Indonesian Netaudio Festival]] (INF) di Yogyakarta, sekaligus merayakan ulang tahun Yes No Wave Music yang kelima.<ref name="b"/> Acara ini berlangsung 16 - 17 November 2012 di [[Kedai Kebun Forum]], [[Langgeng Art Foundation]], dan Oxen Free. INF terdiri dari diskusi, lokakarya [[radio online]], pemutaran film, dan pagelaran musik. Berbagai band yang merilis musiknya lewat netlabel berpartisipasi dalam dalam pagelaran musik INF 2012, yaitu [[Frau]], [[Seek Six Sick]], [[Belkastrelka]], [[Bottlesmoker]], [[Sangkakala]], [[Sodadosa]], [[Serigala Jahanam]], [[Terapi Urine]], [[Dream Society]].<ref name="b"/>.


==Anggota Indonesian Netlabel Union==
==Anggota Indonesian Netlabel Union==

Revisi per 3 Juni 2014 18.33

Berkas:Logo-INU.png
logo of Indonesian Netlabel Union

Indonesian Netlabel Union (INU) atau Serikat Netlabel Indonesia adalah kelompok kolektif yang terdiri dari komunitas-komunitas penggiat netlabel dan netaudio di Indonesia.[1]. Kelompok kolektif ini diprakarsai oleh Wok The Rock di awal tahun 2011 dengan tujuan membangun jaringan untuk penggiat musik Indonesia yang berbagi karyanya lewat Internet.[2] INU diperkenalkan kepada publik luas pertama kali pada 1 Januari 2011 ketika berbagai netlabel yang tergabung dalam INU serentak meluncurkan seri kompilasi Music Beyond No Borders Vol. 3.[2]

Indonesian Netlabel Union berfokus pada komunitas-komunitas yang melakukan aktifitas netaudio dan netlabel.[3] Kegiatan netaudio yang menjadi fokus INU meliputi kegiatan berbasis audio yang bergerak di dunia virtual, misalnya streaming acara musik lewat radio online, pengunduhan musik gratis lewat Internet, dan membuat musik remix.[3] Kegiatan-kegiatan ini erat kaitannya dengan hukum hak cipta konvensional karena meliputi kegiatan penyebaran dan penggandaan suatu karya, dalam hal ini musik.[3] Menurut INU, hukum hak cipta konvensional mengekang kreativas karena melulu berorientasi pada nilai komersial.[3] Sedangkan kegiatan netaudio, menurut INU, merupakan suatu bentuk praktik gotong royong yang berorientasi pada nilai kearifan lokal di era teknologi informasi.[3]

Salah satu kegiatan netaudio adalah netlabel, yaitu label rekaman yang mendistribusikan rilisannya dalam format digital audio melalui jaringan Internet.[3] Di tahun 2007 Wok The Rock mendirikan Yes No Wave Music, netlabel mula-mula di Indonesia. Wok The Rock menyatakan bahwa netlabel bisa menjadi alternatif untuk menyiasati industri musik yang kapitalis dengan cara menyebarkan musik secara gratis dan legal[4]. Yes No Wave Music juga mempopulerkan penggunaan Creative Common License dalam karya-karya musik yang mereka rilis.[5] Sejak pendirian Yes No Wave Music, muncul netlabel-netlabel lain di Indonesia yang menggunakan konsep yang sama. Akhirnya di awal tahun 2011, Wok The Rock bersama empat netlabel lainnya yaitu Hujan! Rekords, StoneAge Records, Mindblasting Netlabel, Inmyroom Records mendirikan INU untuk mensosialisasikan netlabel di Indonesia dan untuk memulai sebuah jaringan kolektif antar-netlabel di Indonesia. [3] Anitha Silvia yang tertarik dengan INU mengajukan diri untuk bergabung untuk bersama-sama mengelola INU dan menyelenggarakan Indonesian Netaudio Festival.

Pada tahun 2012 INU menggelar Indonesian Netaudio Festival (INF) di Yogyakarta, sekaligus merayakan ulang tahun Yes No Wave Music yang kelima.[3] Acara ini berlangsung 16 - 17 November 2012 di Kedai Kebun Forum, Langgeng Art Foundation, dan Oxen Free. INF terdiri dari diskusi, lokakarya radio online, pemutaran film, dan pagelaran musik. Berbagai band yang merilis musiknya lewat netlabel berpartisipasi dalam dalam pagelaran musik INF 2012, yaitu Frau, Seek Six Sick, Belkastrelka, Bottlesmoker, Sangkakala, Sodadosa, Serigala Jahanam, Terapi Urine, Dream Society.[3].

Anggota Indonesian Netlabel Union

  1. Yes No Wave Music
  2. Inmyroom Records
  3. Hujan! Rekords
  4. Mindblasting Netlabel
  5. StoneAge Records
  6. Pati Rasa Records
  7. Kanal 30
  8. Ear Alert Records
  9. Kosmik
  10. Brajangkolo Records
  11. Experia
  12. Valetna Records
  13. SUB/SIDE
  14. Tsefula/Tsefuelha
  15. Lemari Kota Records
  16. Sailboat Records
  17. Patirasa Records


Rujukan

Pranala Luar