Lompat ke isi

Kecil-Kecil Jadi Haji: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 38: Baris 38:
| tv_com_id =
| tv_com_id =
}}
}}
'''Kecil-Kecil Jadi Haji''' merupakan sebuah [[sinetron]] yang segera ditayangkan di [[RCTI]]. Sinetron ini diproduksi oleh [[SinemArt]]. Pemainnya antara lain ialah [[Hadijah Shahab]], [[Malaku Gruno]], [[Suheil Fahmi]], [[Nasya Anur]], dan masih banyak lagi.
'''Kecil-Kecil Jadi Haji''' merupakan sebuah [[sinetron]] yang segera ditayangkan di [[RCTI]]. Sinetron ini diproduksi oleh [[SinemArt]]. Pemainnya antara lain ialah [[Hadijah Shahab]], [[Malaki Gruno]] , [[Suheil Fahmi]], [[Nasar Anuz]] , [[Rahmat]] dan masih banyak lagi.


== Sinopsis ==
== Sinopsis ==

Revisi per 10 Juni 2014 04.04

Kecil-Kecil Jadi Haji
PembuatSinemArt
PemeranHadijah Shahab
Malaki Gruno
Suhel Fahmi
Nasya Anur
Penggubah lagu tema-
Lagu pembukaBismillah, Opick
Lagu penutupBismillah, Opick
Penata musik-
Negara asalIndonesia
Produksi
ProduserLeo Sutanto
Lokasi produksiJakarta
Durasi1 Jam
Rilis asli
JaringanRCTI
Format audioStereo
Dolby Digital 5.1
RilisSenin, 3 Maret 2014 –
sekarang

Kecil-Kecil Jadi Haji merupakan sebuah sinetron yang segera ditayangkan di RCTI. Sinetron ini diproduksi oleh SinemArt. Pemainnya antara lain ialah Hadijah Shahab, Malaki Gruno , Suheil Fahmi, Nasar Anuz , Rahmat dan masih banyak lagi.

Sinopsis

IPANG berkeinginan kuat untuk menjadi haji. Dalam tidurnya ia selalu bermimpi sedang melaksanakan ibadah Haji, bahkan saat Ibu Guru sekolahnya bertanya cita-citanya, Ipang pasti menjawab ia ingin menjadi Haji. Semua teman-teman Ipang, CACA, RAFI, BIMBIM, BAGAS, mendukung impian Ipang, karena mereka mendengar nasihat Ibu Guru dan KAKAK SIDIQ yang biasa mengajar mereka mengaji.

Sampai satu saat, Ipang mendapatkan undian naik haji dari salah satu sabun mandi yang sering ia pakai. Ipang langsung menyampaikan berita gembira itu pada nenek dan ibunya. NENEK ENCUN dan IBU AMINAH pun gembira tak terkira karena berkah yang didapatkan Ipang. Ibu Aminah pun langsung mengurus segala kelengkapan untuk persiapan Ipang naik haji.

Ada satu teman Ipang yang selalu ingin menyaingi Ipang, yaitu ARIL. Aril yang selalu dimanja kedua orang tuanya, PAK MANSUR dan IBU MUNAH, selalu ingin lebih dari teman-temannya. Ia pun mengadu ke ayahnya dan ingin naik haji juga. Untuk meredam keinginan Aril Mansur pun menyuruh anak buahnya, MURAD dan MARID untuk mencari atribut haji untuk dipakai anaknya, agar Aril terlihat seperti haji, dan tak kalah dari Ipang.

Mendekati keberangkatannya, Ipang harus menelan kekecewaan. Ternyata ada kesalahan dalam pencatatan data pemenang naik haji. Irfan tidak bisa berangkat. Ipang sedih sekali, karena ia sudah mempersiapkan diri untuk bisa berhaji. Aril dan keluarganya tidak habis-habisnya mengolok-olok Ipang dan keluarganya. Untungnya Nenek Encun bisa membesarkan hati Ipang. Ia mengatakan bahwa niat baik seseorang selalu didengar Allah SWT. Walaupun Ipang tidak jadi berangkat, tetapi karena niatnya sudah kuat, Ipang sudah dianggap berhaji. Ipang yang masih kecil sangat senang mendengar informasi dari nenek Encun. Ia pun senang karena sekarang berarti ia sudah menjadi haji karena niat dia berhaji.

Ipang melewati hari-harinya dengan bertekad kuat bahwa ia akan rajin membantu ibunya dan menabung untuk biaya berhaji. Ia pun tidak segan-segan berjualan. Sayangnya, Aril masih selalu mengganggunya dan mengolok-oloknya.

Bagaimanakah perjuangan Ipang untuk mewujudkan mimpinya berhaji ?

Pranala luar


Twitter: @HadijahTw