Lompat ke isi

Heldy Djafar: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Bona Kartono (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Bona Kartono (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 6: Baris 6:
| birth_name =
| birth_name =
| birth_date = {{Birth date and age|1947|06|11}}
| birth_date = {{Birth date and age|1947|06|11}}
| birth_place = [[Tenggarong|Tenggarong, Kutai Kartanegara]], [[Kutai Kartanegara]], [[Kalimantan Timur|Provinsi Borneo]], [[Indonesia]]
| birth_place = [[Tenggarong|Tenggarong, Kutai Kartanegara]], [[Kalimantan Timur|Provinsi Borneo]], [[Indonesia]]
| death_date = <!-- {{Death date and age|YYYY|MM|DD|YYYY|MM|DD}} (tanggal meninggal diikuti tanggal lahir) -->
| death_date = <!-- {{Death date and age|YYYY|MM|DD|YYYY|MM|DD}} (tanggal meninggal diikuti tanggal lahir) -->
| death_place =
| death_place =
Baris 14: Baris 14:
| occupation =
| occupation =
}}
}}
'''Heldy Djafar''' ({{lahirmati|[[Tenggarong|Tenggarong, Kutai Kartanegara]], [[Kutai Kartanegara]], [[Kalimantan Timur|Provinsi Borneo]], [[Indonesia]]|11|6|1947}}) adalah istri kesembilan [[Soekarno]], [[presiden]] pertama [[Republik Indonesia]]. Beliau lahir dari pasangan H Djafar dan Hj Hamiah. Ia bungsu dari sembilan bersaudara. Beliau menikah dengan Soekarno pada tahun [[1966]]. Kala itu Soekarno berusia 65 tahun sementara Hedly Fadjar berusia 18 tahun. Saksinya Ketua DPA [[Idham Chalid]] dan Menteri Agama [[Saifuddin Zuhri]].
'''Heldy Djafar''' ({{lahirmati|[[Tenggarong]], [[Kutai Kartanegara]], [[Kalimantan Timur|Provinsi Borneo]], [[Indonesia]]|11|6|1947}}) adalah istri kesembilan [[Soekarno]], [[presiden]] pertama [[Republik Indonesia]]. Beliau lahir dari pasangan H Djafar dan Hj Hamiah. Ia bungsu dari sembilan bersaudara. Beliau menikah dengan Soekarno pada tahun [[1966]]. Kala itu Soekarno berusia 65 tahun sementara Hedly Fadjar berusia 18 tahun. Saksinya Ketua DPA [[Idham Chalid]] dan Menteri Agama [[Saifuddin Zuhri]].


Pernikahan keduanya hanya bertahan dua tahun. Kala itu situasi politik sudah semakin tidak menentu. Komunikasi tak berjalan lancar setelah Soekarno menjadi tahanan di Wisma Yaso, Jalan Gatot Subroto. Heldy sempat mengucap ingin berpisah, tetapi Soekarno bertahan. Soekarno hanya ingin dipisahkan oleh maut.
Pernikahan keduanya hanya bertahan dua tahun. Kala itu situasi politik sudah semakin tidak menentu. Komunikasi tak berjalan lancar setelah Soekarno menjadi tahanan di Wisma Yaso, Jalan Gatot Subroto. Heldy sempat mengucap ingin berpisah, tetapi Soekarno bertahan. Soekarno hanya ingin dipisahkan oleh maut.

Revisi per 6 Agustus 2014 07.29

Heldy Djafar
Lahir11 Juni 1947 (umur 77)
Tenggarong, Kutai Kartanegara, Provinsi Borneo, Indonesia
KebangsaanIndonesia Indonesia
Dikenal atasIstri kesembilan Presiden Soekarno

Heldy Djafar (lahir 11 Juni 1947) adalah istri kesembilan Soekarno, presiden pertama Republik Indonesia. Beliau lahir dari pasangan H Djafar dan Hj Hamiah. Ia bungsu dari sembilan bersaudara. Beliau menikah dengan Soekarno pada tahun 1966. Kala itu Soekarno berusia 65 tahun sementara Hedly Fadjar berusia 18 tahun. Saksinya Ketua DPA Idham Chalid dan Menteri Agama Saifuddin Zuhri.

Pernikahan keduanya hanya bertahan dua tahun. Kala itu situasi politik sudah semakin tidak menentu. Komunikasi tak berjalan lancar setelah Soekarno menjadi tahanan di Wisma Yaso, Jalan Gatot Subroto. Heldy sempat mengucap ingin berpisah, tetapi Soekarno bertahan. Soekarno hanya ingin dipisahkan oleh maut.

Akhirnya, pada tanggal 19 Juni 1968, Heldy yang berusia 21 tahun menikah lagi dengan Gusti Suriansyah Noor, keturunan dari Kerajaan Banjar. Belakangan, satu dari enam orang anaknya, menikah dengan cucu Presiden RI Soeharto. Kala itu Heldy yang sedang hamil tua mendapat kabar Soekarno wafat. Soekarno tutup usia pada tanggal 21 Juni 1970, dalam usia 69 tahun.

Sumber

Bacaan tambahan