Felix Astono Atmaja: Perbedaan antara revisi
Tidak ada ringkasan suntingan |
Tidak ada ringkasan suntingan |
||
| Baris 52: | Baris 52: | ||
{{Indo-bio-stub}} |
{{Indo-bio-stub}} |
||
[[Kategori:Tokoh Katolik Indonesia]] |
[[Kategori:Tokoh Katolik Indonesia]] |
||
[[Kategori:Tokoh Jawa]] |
|||
Revisi per 19 September 2014 02.05
Pastor Felix Astono Atmaja, SCJ | |
|---|---|
| Gereja | Gereja Katolik Roma |
| Keuskupan | Palembang |
| Imamat | |
Tahbisan imam | 12 Februari 1992 (32 tahun, 160 hari) |
| Informasi pribadi | |
| Nama lahir | Felix Astono Atmaja |
| Lahir | 28 Juni 1963 |
| Kewarganegaraan |  Indonesia |
| Denominasi | Katolik Roma |
| Kediaman | Keuskupan Agung Palembang |
Pastor Felix Astono Atmaja, SCJ (lahir 28 Juni 1963) adalah Vikaris jenderal Gereja Katolik Roma untuk Keuskupan Agung Palembang.
Biografi
Kehidupan spiritual
Romo Felix Astono Atmaja menerima Sakramen Imamat atau penahbisan sebagai Imam pada tanggal 12 Februari 1992 dan dipilih menjadi Vicaris Jenderal pada tanggal 17 Maret 2011.[1]
Pelayanan
Pastor Paroki Santa Maria Tak Bernoda Gumawang
Romo Astono bertugas di Paroki Santa Maria Tak Bernoda selama 4 tahun, menggantikan pastor Yosep Korswky SCJ pada tahun 2007. Pada hari Minggu, 5 Maret 2011, Romo Astono melakukan serah terima jabatan Pastur Paroki Santa Maria Tak Bernoda kepada Romo Endro Karyanto, SCJ. Proses serah terima berlangsung setelah misa Ekaristi yang dipimpin oleh Uskup Agung Palembang Mgr. Alloysius Sudarso,SCJ dan dihadiri sekitar 600 umat, diantaranya anggota DPP yang terdiri dari Dewan haran, Dewan Inti dan Dewan Pleno.[2]
Vikaris Jenderal Keuskupan Agung Palembang
Romo Astono bertugas menjadi Vikjen Keuskupan Agung Palembang setelah menjadi Pastur Paroki Santa Maria Tak Bernoda Gumawang.[2]
Referensi
- ^ Keuskupan Palembang. Personalia Keuskupan Palembang
- ^ a b Paroki Santa Maria Tak bernoda Gumawang. 10 Maret 2011. Serah Terima Jabatan Romo Paroki.
 | Artikel bertopik biografi Indonesia ini adalah sebuah rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya. |