Lompat ke isi

Lau, Dawe, Kudus: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Kak Triyonda (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Kak Triyonda (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 10: Baris 10:
Bpk Drs Kahar Ketua RW
Bpk Drs Kahar Ketua RW
Bpk Heru Setiawan Kades Lau
Bpk Heru Setiawan Kades Lau
|luas =-26 Ha
|luas =-43 Ha
|penduduk =-475.236 Jiwa
|penduduk =-1.267 Jiwa
|kepadatan =-4 Jiwa per KK
|kepadatan =-4 Jiwa per KK
}}
}}
'''Pacikaran Lau''' adalah [[dusun]] di [[kecamatan]] [[Dawe]], [[Kabupaten Kudus|Kudus]], [[Jawa Tengah]], [[Indonesia]], tepatnya 9 km dari pusat kota Kudus ke arah [[Gunung Muria]]. dari pertigaan [[Pasar Piji Dawe]] bablas ke Timur arah Desa Cranggang dan [[Kota Pati]].
'''Pacikaran Atau Cikaran''' Adalah [[dusun]] di [[Kecamatan]] [[Dawe]], [[Kabupaten Kudus]], [[Jawa Tengah]], [[Indonesia]],Tepatnya 9 KM dari pusat kota Kudus ke arah [[Gunung Muria]], dari pertigaan [[Pasar Piji Dawe]] bablas ke Timur arah Desa Cranggang dan merupakan Jalur Alternatife menuju ke [[Waduk Wonosari]] di Desa [[Rejosari]] dalam masa pembangunan, serta [[Waduk Gembong]] maupun ke [[Kota Pati]] dan [[Surabaya]] Jawa Timur.


Di [[Pacikaran]] terdapat sebuah perusahaan air minum atau PAM yang terletak disisi utara [[Lapangan Pacikaran Lau]] bernama [[Tirta Jaya PAM]] atas usulan warga dan disepakati bersama oleh perangkat desa.
Di [[Pacikaran]] terdapat sebuah perusahaan air minum atau PAM yang terletak di Area sisi utara [[Lapangan Pacikaran Lau]] bernama [[Tirta Jaya PAM]] atas usulan warga dan disepakati bersama oleh perangkat desa.
Di Pacikaran Juga Terdapat Balai Pengobatan Patah Tulang berat bernama [[Sangkal Putung]] yg beralamat di Pacikaran RT 1 RW 6, tugu Garuda (AMD) ke selatan Griya Bpk Sudirno, atau yg akrab di sapa Kang Sudir oleh para tetangga sekitar.
Di Pacikaran Juga Terdapat Balai Pengobatan Patah Tulang berat bernama [[Sangkal Putung]] yg beralamat di Pacikaran RT 1 RW 6, tugu Garuda [[AMD]] ke selatan Griya Bpk Sudirno, atau yg akrab di sapa Kang Sudir oleh para tetangga sekitar.


Selain Pengobatan ada juga penjual sate yg sangat terkenal se antero [[Kota Kudus]] yaitu Bpk Wargono atau yg akrab di sapa Cak Kotel, yg setiap malam buka dr pkl.18:00-pkl.21:00 kecuali malam jumat.
Selain Pengobatan ada juga Pangkas Rambut yg sangat terkenal se antero [[Kota Kudus]] yaitu [[Salon Rindang]] depan TPU.
Terdapat juga Makam Mbah Buyut Mandung di area TPU Pacikaran Sebagai Lokasi Ziarah Kubur yang letaknya di sisi barat Masjid [[Darrul Muttaqin]] atau sebelah utara [[Jalan Raya Pacikaran-Karangbener]] menuju Pabrik [[Djarum]], dan Seorang Juru Kunci Makam yg sangat di Hormati Warga Setempat maupun Warga Tetangga Desa Bernama Bpk Rusmin Rosidi warga Rt 3 Rw 6 Dk Pacikaran.


Ada juga Penjaja Sate Kambing yakni Bpk Wargono RT 2 RW 6 atau yg akrab di sapa Cak Kotel, yg setiap malam buka dr pkl.18:00-pkl.21:00 kecuali malam jumat.
Mbah Buyut Mandung adalah seorang [[senopati]] atau panglima perang dari Kerajaan Islam Mataram pada Jaman dahulu kala, Sama halnya dengan [[Sunan Kudus]] yg juga Seorang Senopati dari Kerajaan Islam [[Demak]],
Terdapat juga Makam Mbah Buyut Mandung di area TPU Pacikaran Sebagai Lokasi Ziarah Kubur yang letaknya di sisi barat Masjid [[Darrul Muttaqin]] atau sebelah utara [[Jalan Raya Pacikaran-Karangbener]] menuju Pabrik [[Djarum]] dan Seorang [[Juru Kunci Makam]] yg sangat di Hormati Warga Setempat maupun Warga Tetangga Desa Bernama Bpk Rusmin Rosidi warga RT 3 RW 6 Dk Pacikaran Lau.

Mbah Buyut Mandung adalah seorang [[Senopati]] atau panglima perang dari Kerajaan Islam Mataram pada Jaman dahulu, Sama halnya dengan [[Sunan Kudus]] yg juga Seorang Senopati dari Kerajaan Islam [[Demak]],




Baris 30: Baris 32:
[[Darul Muttaqin]] adalah masjid kebanggaan warga setempat, yg sedang di renovasi total.
[[Darul Muttaqin]] adalah masjid kebanggaan warga setempat, yg sedang di renovasi total.
[[Pacikaran]] semakin booming dgn adanya
[[Pacikaran]] semakin booming dgn adanya
Sekolah Dasar [[SD 4 Lau]] dan sebidang Lapangan Sepakbola yg lansung menghadap arah [[gunung Muria]],
Sekolah Dasar Mewah [[SD 4 Lau]] dan Taman Pendidikan Al-Qur'an Swasta TPQ [[Darrul Ullum]] dgn Kepala Sekolah TPQ bernama Sdr Ahmad Suyono Spd, yg notabene masih sebagai Mahasiswa UMK [[Universitas Muria Kudus]]

Serta Sebidang Lapangan Sepakbola yg langsung menghadap ke arah utara [[Gunung Muria]] , Gunung [[Pati Ayam
]] di timur dan Pegunungan Kidul [[Jogjakarta]]

Lapangan tersebut berfungsi sebagai lokasi Olahraga untuk murid sekolah, [[pencak silat]], Jogging, [[Sepakbola]], Apel Pagi, Buper Bumi Perkemahan, Night Market atau Arena Pasar Malam, Tempat Konser Dangdut [[Dara KDI]] Ketoprak, bahkan Acara Lomba 17 Agustusan.


Lapangan tersebut berfungsi sebagai lokasi Olahraga untuk murid sekolah, [[pencak silat]], sepakbola, Apel Pagi, Buper Bumi Perkemahan, Night Market atau Arena Pasar Malam, Tempat Konser Dangdut [[Dara KDI]], Ketoprak, bahkan Acara Lomba 17 san.
Tumplek bleg dadi siji.
Tumplek bleg dadi siji.


Warga Pacikaran berprofesi sebagai
Warga Pacikaran berprofesi sebagai :
Anak Rantau 45% Batam, Riau, Kalimantan, Jakarta, Tangerang, Pulau Bali.
Perantau 40% Mas-Mas Gantengnya,
Petani 30% Pak De & Mbah Kakungnya,
Petani 30% Tebu, Padi, Jagung, Kacang.
Pabrik 10% Mbak-Mbak Cantiknya,
Pabrik 15% Djarum, Sukun, Nojorono.
Pegawai Swasta, PNS 5% TNI, Polri, Dokter, Guru.
Perkayuan 10% Pak Liknya,
serta sisanya di bidang Jasa & Niaga 10% Ibu-Ibu, Tante Manis & Om-Om Cakepnya,
serta di bidang Jasa & Niaga 5% The Bengkel Otomotife, The Last Carbite, Driver Travelling, Perkayuan, The Bakulanz.


Dukuh Pacikaran berbatasan dgn [[dukuh]] lain diantaranya :
Dukuh Pacikaran berbatasan dgn [[dukuh]] lain diantaranya :
Baris 51: Baris 57:
Dk Dedel
Dk Dedel
Dk Sunten
Dk Sunten
Dk Pojok
Dk Pojok Wetan
Dk Sunten
Dk Sunten
Dk Dalangan
Dk Dalangan
Dk Kututan
Dk Kututan
Dk Piji Wetan
Dk Piji Lor Kali
Dk Karang Tuang
Dk Karang Tuang
Dk Krajan
Dk Krajan


Desa Piji sebelah Barat
Desa Lau & Kajar di Utara
Desa Margorejo Selatan dan Tenggara
Desa Piji di sebelah Barat
Desa Margorejo di Selatan dan Tenggara
Desa Rejosari di Timur Dk Pondok


Bersambung...?!!!! Sampuuun Nggeeeehhh, Semoga Bermanfaat & Menambah Wawasan Untuk Anda..

Revisi per 25 September 2014 16.21

Templat:Dusun/desa Pacikaran Atau Cikaran Adalah dusun di Kecamatan Dawe, Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, Indonesia,Tepatnya 9 KM dari pusat kota Kudus ke arah Gunung Muria, dari pertigaan Pasar Piji Dawe bablas ke Timur arah Desa Cranggang dan merupakan Jalur Alternatife menuju ke Waduk Wonosari di Desa Rejosari dalam masa pembangunan, serta Waduk Gembong maupun ke Kota Pati dan Surabaya Jawa Timur.

Di Pacikaran terdapat sebuah perusahaan air minum atau PAM yang terletak di Area sisi utara Lapangan Pacikaran Lau bernama Tirta Jaya PAM atas usulan warga dan disepakati bersama oleh perangkat desa. Di Pacikaran Juga Terdapat Balai Pengobatan Patah Tulang berat bernama Sangkal Putung yg beralamat di Pacikaran RT 1 RW 6, tugu Garuda AMD ke selatan Griya Bpk Sudirno, atau yg akrab di sapa Kang Sudir oleh para tetangga sekitar.

Selain Pengobatan ada juga Pangkas Rambut yg sangat terkenal se antero Kota Kudus yaitu Salon Rindang depan TPU.

Ada juga Penjaja Sate Kambing yakni Bpk Wargono RT 2 RW 6 atau yg akrab di sapa Cak Kotel, yg setiap malam buka dr pkl.18:00-pkl.21:00 kecuali malam jumat. Terdapat juga Makam Mbah Buyut Mandung di area TPU Pacikaran Sebagai Lokasi Ziarah Kubur yang letaknya di sisi barat Masjid Darrul Muttaqin atau sebelah utara Jalan Raya Pacikaran-Karangbener menuju Pabrik Djarum dan Seorang Juru Kunci Makam yg sangat di Hormati Warga Setempat maupun Warga Tetangga Desa Bernama Bpk Rusmin Rosidi warga RT 3 RW 6 Dk Pacikaran Lau.

Mbah Buyut Mandung adalah seorang Senopati atau panglima perang dari Kerajaan Islam Mataram pada Jaman dahulu, Sama halnya dengan Sunan Kudus yg juga Seorang Senopati dari Kerajaan Islam Demak,


Setiap Tahun Sehabis Lebaran Ketupat Selalu Mengadakan Reuni Halal Bihalal Atas Prakarsa Anak Rantau Pacikaran Meliputi Pebisnis, Para Mandor dan Pemuda Paguyuban Garuda Muda, Misalnya Dangdut bahkan Pengajian.

Darul Muttaqin adalah masjid kebanggaan warga setempat, yg sedang di renovasi total. Pacikaran semakin booming dgn adanya Sekolah Dasar Mewah SD 4 Lau dan Taman Pendidikan Al-Qur'an Swasta TPQ Darrul Ullum dgn Kepala Sekolah TPQ bernama Sdr Ahmad Suyono Spd, yg notabene masih sebagai Mahasiswa UMK Universitas Muria Kudus

Serta Sebidang Lapangan Sepakbola yg langsung menghadap ke arah utara Gunung Muria , Gunung [[Pati Ayam ]] di timur dan Pegunungan Kidul Jogjakarta

Lapangan tersebut berfungsi sebagai lokasi Olahraga untuk murid sekolah, pencak silat, Jogging, Sepakbola, Apel Pagi, Buper Bumi Perkemahan, Night Market atau Arena Pasar Malam, Tempat Konser Dangdut Dara KDI Ketoprak, bahkan Acara Lomba 17 Agustusan.

Tumplek bleg dadi siji.

Warga Pacikaran berprofesi sebagai : Anak Rantau 45% Batam, Riau, Kalimantan, Jakarta, Tangerang, Pulau Bali.

Petani 30% Tebu, Padi, Jagung, Kacang.
Pabrik 15% Djarum, Sukun, Nojorono.

Pegawai Swasta, PNS 5% TNI, Polri, Dokter, Guru. serta di bidang Jasa & Niaga 5% The Bengkel Otomotife, The Last Carbite, Driver Travelling, Perkayuan, The Bakulanz.

Dukuh Pacikaran berbatasan dgn dukuh lain diantaranya :

Dk Pacikaran Dk Pranak Dk Tratak Dk Sudimoro Dk Ongol-Ongol Dk Dedel Dk Sunten Dk Pojok Wetan Dk Sunten Dk Dalangan Dk Kututan Dk Piji Lor Kali Dk Karang Tuang Dk Krajan

Desa Lau & Kajar di Utara Desa Piji di sebelah Barat Desa Margorejo di Selatan dan Tenggara Desa Rejosari di Timur Dk Pondok


Bersambung...?!!!! Sampuuun Nggeeeehhh, Semoga Bermanfaat & Menambah Wawasan Untuk Anda..