Jujur: Perbedaan antara revisi
Tampilan
Konten dihapus Konten ditambahkan
←Membuat halaman berisi 'Kejujuran mengacu pada aspek karakter moral dan berkonotasi atribut positif dan berbudi luhur seperti integritas, kejujuran, dan keterusterangan, termasuk keterusteran...' Tag: |
wikifikasi |
||
Baris 1: | Baris 1: | ||
'''Jujur''' atau kejujuran mengacu pada aspek [[karakter]], [[moral]] dan berkonotasi [[atribut positif]] dan [[budi luhur|berbudi luhur]] seperti [[integritas]], [[jujur|kejujuran]], dan [[keterusterangan]], termasuk keterusterangan pada perilaku, dan beriringan dengan tidak adanya kebohongan, penipuan, [[selingkuh|perselingkuhan]], dll Selain itu, kejujuran berarti dapat dipercaya, [[setia]], [[adil]], dan [[tulus]]. Kejujuran dihargai di banyak budaya etnis dan agama <ref>Rogers, Carl R. (1964.) "Toward a modern approach to values: The valuing process in the mature person.", ''The Journal of Abnormal and Social Psychology'', 68(2):160-7.</ref> "Kejujuran adalah kebijakan terbaik" adalah pepatah dari [[Benjamin Franklin]].; Namun, kutipan "Kejujuran adalah bab pertama dalam buku kebijaksanaan" tersebut diberikan untuk [[Thomas Jefferson]], seperti yang digunakan dalam sebuah surat kepada [[Nathaniel Macon]]. |
|||
== Referensi == |
Revisi per 21 Desember 2014 08.50
Jujur atau kejujuran mengacu pada aspek karakter, moral dan berkonotasi atribut positif dan berbudi luhur seperti integritas, kejujuran, dan keterusterangan, termasuk keterusterangan pada perilaku, dan beriringan dengan tidak adanya kebohongan, penipuan, perselingkuhan, dll Selain itu, kejujuran berarti dapat dipercaya, setia, adil, dan tulus. Kejujuran dihargai di banyak budaya etnis dan agama [1] "Kejujuran adalah kebijakan terbaik" adalah pepatah dari Benjamin Franklin.; Namun, kutipan "Kejujuran adalah bab pertama dalam buku kebijaksanaan" tersebut diberikan untuk Thomas Jefferson, seperti yang digunakan dalam sebuah surat kepada Nathaniel Macon.
Referensi
- ^ Rogers, Carl R. (1964.) "Toward a modern approach to values: The valuing process in the mature person.", The Journal of Abnormal and Social Psychology, 68(2):160-7.