Lompat ke isi

Kapasan: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
EmausBot (bicara | kontrib)
k Bot: Migrasi 12 pranala interwiki, karena telah disediakan oleh Wikidata pada item d:Q2086536
JThorneBOT (bicara | kontrib)
k clean up, replaced: Eudicots → Eudikotil, Rosids → Rosidae, Angiosperms → Angiospermae
Baris 3: Baris 3:
| image = Abelmoschus_moschatus_Blanco2.245.png
| image = Abelmoschus_moschatus_Blanco2.245.png
| regnum = [[Plantae]]
| regnum = [[Plantae]]
| unranked_divisio = [[Angiosperms]]
| unranked_divisio = [[Angiospermae]]
| unranked_classis = [[Eudicots]]
| unranked_classis = [[Eudikotil]]
| unranked_ordo = [[Rosids]]
| unranked_ordo = [[Rosidae]]
| ordo = [[Malvales]]
| ordo = [[Malvales]]
| familia = [[Malvaceae]]
| familia = [[Malvaceae]]
Baris 34: Baris 34:


== Pemerian dan ekologi ==
== Pemerian dan ekologi ==
Kapasan merupakan tanaman semak berumur panjang yang tumbuh tegak, bercabang sedikit dan memiliki tinggi 0,5 m - 2,5 m dengan batang bulat berambut kasar.<ref name="hemnbing"/> Kapasan dapat ditemukan tumbuh liar di tempat-tempat terbuka, tanah kososng atau tersebar di kebun-kebun sampai ketinggian 650 m di atas permukaan laut.<ref name="hemnbing"/> Daunnya tunggal bertangkai panjang, helaian daun berbagai lima yang sangat dalam dengan panjang 6 cm - 22 cm , kedua permukaan berambut kasar, bertulang [[menjari]], tepi bergerigi, berujung rincing dan berwarna [[hijau]].<ref name="hemnbing"/>
Kapasan merupakan tanaman semak berumur panjang yang tumbuh tegak, bercabang sedikit dan memiliki tinggi 0,5 m - 2,5 m dengan batang bulat berambut kasar.<ref name="hemnbing"/> Kapasan dapat ditemukan tumbuh liar di tempat-tempat terbuka, tanah kososng atau tersebar di kebun-kebun sampai ketinggian 650 m di atas permukaan laut.<ref name="hemnbing"/> Daunnya tunggal bertangkai panjang, helaian daun berbagai lima yang sangat dalam dengan panjang 6&nbsp;cm - 22&nbsp;cm , kedua permukaan berambut kasar, bertulang [[menjari]], tepi bergerigi, berujung rincing dan berwarna [[hijau]].<ref name="hemnbing"/>


== Kegunaan dan kandungan ==
== Kegunaan dan kandungan ==
Biji kapasan menghasilkan minyak kasturi yang dipakai sebagai campuran [[kosmetik]], [[obat gosok]], serta campuran untuk [[bedak gatal]], selain itu kapasan juga bisa digunakan sebagai penurun panas ([[anti piretik]]), peluruh kemih, anti radang, dan melancarkan pengeluaran [[nanah]].<ref name="hemnbing"/>
Biji kapasan menghasilkan minyak kasturi yang dipakai sebagai campuran [[kosmetik]], [[obat gosok]], serta campuran untuk [[bedak gatal]], selain itu kapasan juga bisa digunakan sebagai penurun panas ([[anti piretik]]), peluruh kemih, anti radang, dan melancarkan pengeluaran [[nanah]].<ref name="hemnbing"/>
Biji, daun dan akar kapasan mengandung [[saponin]] dan [[flavonoida]]. Di samping itu, daun dan bijinya juga mengandung tanin.<ref>[http://www.tanaman-obat.com/download-e-book/doc_view/1-tanaman-obat-abelmoschus-moschatus-medik?tmpl=component&format=raw Situs Tanaman Obat: Abelmoschus moschatus] <small>diakses 8 Juni 2010</small></ref>
Biji, daun dan akar kapasan mengandung [[saponin]] dan [[flavonoida]]. Di samping itu, daun dan bijinya juga mengandung tanin.<ref>[http://www.tanaman-obat.com/download-e-book/doc_view/1-tanaman-obat-abelmoschus-moschatus-medik?tmpl=component&format=raw Situs Tanaman Obat: Abelmoschus moschatus] diakses 8 Juni 2010</ref>


== Referensi ==
== Referensi ==

Revisi per 26 Februari 2015 07.07

Kapasan
Klasifikasi ilmiah
Kerajaan:
(tanpa takson):
(tanpa takson):
(tanpa takson):
Ordo:
Famili:
Genus:
Spesies:
A. moschatus
Nama binomial
Abelmoschus moschatus

Kapasan adalah tumbuhan liar dari famili malvaceae yang dikenal sebagai penghasil minyak kasturi.[1]

Nama-nama lokal

Tanaman ini banyak dikenal di Jawa dengan sebutan kakapasan, kaworo, regula, rewulow, waron, kastore, atau bukal, sedangkan di Sumatera orang menyebutnya sebagai gandapura.[1]

Pemerian dan ekologi

Kapasan merupakan tanaman semak berumur panjang yang tumbuh tegak, bercabang sedikit dan memiliki tinggi 0,5 m - 2,5 m dengan batang bulat berambut kasar.[1] Kapasan dapat ditemukan tumbuh liar di tempat-tempat terbuka, tanah kososng atau tersebar di kebun-kebun sampai ketinggian 650 m di atas permukaan laut.[1] Daunnya tunggal bertangkai panjang, helaian daun berbagai lima yang sangat dalam dengan panjang 6 cm - 22 cm , kedua permukaan berambut kasar, bertulang menjari, tepi bergerigi, berujung rincing dan berwarna hijau.[1]

Kegunaan dan kandungan

Biji kapasan menghasilkan minyak kasturi yang dipakai sebagai campuran kosmetik, obat gosok, serta campuran untuk bedak gatal, selain itu kapasan juga bisa digunakan sebagai penurun panas (anti piretik), peluruh kemih, anti radang, dan melancarkan pengeluaran nanah.[1] Biji, daun dan akar kapasan mengandung saponin dan flavonoida. Di samping itu, daun dan bijinya juga mengandung tanin.[2]

Referensi

  1. ^ a b c d e f Wijayakusuma, H.M Hembing (1994). Tanaman Berkhasiat Obat di Indonesia. Jakarta: Pustaka Kartini. hlm. 79–80. ISBN 979-454-083-8. 
  2. ^ Situs Tanaman Obat: Abelmoschus moschatus diakses 8 Juni 2010