Kurap: Perbedaan antara revisi
Tidak ada ringkasan suntingan |
JThorneBOT (bicara | kontrib) →Pranala luar: clean up, removed: {{Link FA|de}} |
||
Baris 11: | Baris 11: | ||
== Pranala luar == |
== Pranala luar == |
||
* {{id}} [http://id-skincare.com/penyakit-kulit/obat-penyakit-kulit-lainnya/tips-cara-ampuh-mengobati-kurap.html Tips cara ampuh mengobati kurap] |
* {{id}} [http://id-skincare.com/penyakit-kulit/obat-penyakit-kulit-lainnya/tips-cara-ampuh-mengobati-kurap.html Tips cara ampuh mengobati kurap] |
||
⚫ | |||
[[Kategori:Penyakit kulit]] |
[[Kategori:Penyakit kulit]] |
||
{{Link FA|de}} |
|||
⚫ |
Revisi per 6 Maret 2015 16.33
Artikel ini memberikan informasi dasar tentang topik kesehatan. |
Penyakit Kurap adalah satu penyakit kulit menular yang disebabkan oleh infeksi jamur dermatofit. Masa infeksi kurap hingga terkena penyakit adalah beberapa hari. Gejala kurap adalah terdapat bagian kecil yang kasar pada kulit dengan dikelilingi lingkaran merah muda. Kurap dapat menular melalui kontak langsung dengan penderita maupun secara tidak langsung (melalui pakaian misalnya). Vektor penyakit biasanya adalah anjing dan kucing. Kurap dapat dicegah dengan mencuci tangan dengan sempurna, menjaga kebersihan tubuh, dan menghindari kontak dengan penderita.
Pengobatan
Untuk mengobati kurap taraf ringan dapat menggunakan obat topikal (lotion, krim, atau salep) antijamur, seperti klotrimazol, miconazole, terbinafine, dan tolnaftate. Namun, bila kurap sudah cukup parah, dapat digunakan obat topikal lain, seperti butenafine, ciclopirox, ekonazol, terbinafine, atau obat oral (pil) seperti griseofulvin, itrakonazol, dan flukonazol.
Lihat pula
Pranala luar
- (Indonesia) Tips cara ampuh mengobati kurap