Lompat ke isi

Kaprabonan: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 1: Baris 1:
{{tanpa referensi}}

{{Infobox former country|capital = [[Kota Cirebon]]|common_languages = [[Bahasa Cirebon]] 1696-sekarang,[[Belanda]] 1696-1811, [[Inggris]] 1811-1815|common_name = Keraton Kaprabonan|continent = Asia|conventional_long_name = keraton kaprabonan cirebon|country = Indonesia|currency = |date_end = |date_start = |deputy1 = |deputy2 = |event_end = ([[Thomas Stamford Raffles|Letnan Jendral Thomas Stamford Raffles]] memaksakan para sultan di Cirebon menyingkirkan kekuasaannya atau "pensiun|event_start = Pembagian [[kesultanan Cirebon]] pada 1696.|flag_p1 = Flag_of_Cirebon_Sultanate.jpg|flag_s2 = |flag_s3 = |footnotes = |government_type = [[Monarki]] ([[kepangeran]])|image_coat = Reynan-kaprabon-dalung-damar-wayang.jpg|image_flag = |image_map = |image_map_caption = |leader1 =[[Pangeran Wangsakerta, bergelar Panembahan Toh Pati]]. |leader2 = [[Pangeran Kusumawaningyun Kaprabon]]|leader3 = [[Pangeran Hempi Raja Kaprabon]]|p1 = Kesultanan Cirebon|region = Asia Tenggara|religion = [[Islam]]|symbol_type = |title_deputy = |title_leader = [[Pangeran Raja Adipati Kaprabon]]|year_deputy1 = |year_deputy2 = |year_end = 1815 /1946|year_leader1 = 1696(pecahnya kesultanan Cirebon)|year_leader2 = 1734|year_leader3 = 2001|year_start = 1696}}
{{Infobox former country|capital = [[Kota Cirebon]]|common_languages = [[Bahasa Cirebon]] 1696-sekarang,[[Belanda]] 1696-1811, [[Inggris]] 1811-1815|common_name = Keraton Kaprabonan|continent = Asia|conventional_long_name = keraton kaprabonan cirebon|country = Indonesia|currency = |date_end = |date_start = |deputy1 = |deputy2 = |event_end = ([[Thomas Stamford Raffles|Letnan Jendral Thomas Stamford Raffles]] memaksakan para sultan di Cirebon menyingkirkan kekuasaannya atau "pensiun|event_start = Pembagian [[kesultanan Cirebon]] pada 1696.|flag_p1 = Flag_of_Cirebon_Sultanate.jpg|flag_s2 = |flag_s3 = |footnotes = |government_type = [[Monarki]] ([[kepangeran]])|image_coat = Reynan-kaprabon-dalung-damar-wayang.jpg|image_flag = |image_map = |image_map_caption = |leader1 =[[Pangeran Wangsakerta, bergelar Panembahan Toh Pati]]. |leader2 = [[Pangeran Kusumawaningyun Kaprabon]]|leader3 = [[Pangeran Hempi Raja Kaprabon]]|p1 = Kesultanan Cirebon|region = Asia Tenggara|religion = [[Islam]]|symbol_type = |title_deputy = |title_leader = [[Pangeran Raja Adipati Kaprabon]]|year_deputy1 = |year_deputy2 = |year_end = 1815 /1946|year_leader1 = 1696(pecahnya kesultanan Cirebon)|year_leader2 = 1734|year_leader3 = 2001|year_start = 1696}}



Revisi per 29 April 2015 16.28

keraton kaprabonan cirebon

1696–1815 /1946
{{{coat_alt}}}
Lambang
Ibu kotaKota Cirebon
Bahasa yang umum digunakanBahasa Cirebon 1696-sekarang,Belanda 1696-1811, Inggris 1811-1815
Agama
Islam
PemerintahanMonarki (kepangeran)
Pangeran Raja Adipati Kaprabon 
• 1696(pecahnya kesultanan Cirebon)
Pangeran Wangsakerta, bergelar Panembahan Toh Pati.
• 1734
Pangeran Kusumawaningyun Kaprabon
• 2001
Pangeran Hempi Raja Kaprabon
Sejarah 
• Pembagian kesultanan Cirebon pada 1696.
1696
• (Letnan Jendral Thomas Stamford Raffles memaksakan para sultan di Cirebon menyingkirkan kekuasaannya atau "pensiun
1815 /1946
Didahului oleh
kslKesultanan
Cirebon
Sunting kotak info
Sunting kotak info • Lihat • Bicara
Info templat
Bantuan penggunaan templat ini

Kaprabonan dan Kacirebonan hanya memiliki pangeran sebagai raja. Meskipun Kacirebonan mencoba untuk membiarkan menaikkan gelarnya.


Sejarah Keraton Kaprabonan

Keraton Kaprabonan mulai berdiri pada tahun 1696 M yang dipimpin oleh Pangeran Raja Adipati Kaprabon dengan cita-citanya mengembangkan agama Islam sesuai perjuangan para Waliyullah terdahulu, terutama karuhunnya Sunan Gunung Jati. Pada saat itu gejolak politik pemerintahan Belanda semakin memanas, dan perlawanan-perlawanan terhadap kolonial Belanda pun masih terus berjalan, sehingga Pangeran Raja Adipati Kaprabon ingin menjauhkan diri dari situasi tersebut dan selalu mengkhususkan diri (Mandita) dalam mengembangkan agama Islam kepada para murid-muridnya.

Daftar Pangeran Keraton kaprabonan

Setelah Pangeran Raja Adipati Kaprabon sebagai Sultan Pandita agama Islam Tareqat wafat pada tahun 1734 M, kemudian secara turun-menurun diteruskan oleh puteranya, yaitu:

  • 1734-1766: Pangeran Kusumawaningyun Kaprabon
  • 1766-1798: Pangeran Brataningrat Kaprabon
  • 1798-1838: Pangeran Raja Sulaiman Sulendraningrat Kaprabon
  • 1838-1878: Pangeran Arifudin Kusumabratawirdja Kaprabon
  • 1878-1918: Pangeran Adikusuma Adiningrat Kaprabon
  • 1918-1946: Pangeran Angkawijaya Kaprabon
  • 1946-1974: Pangeran Aruman Raja Kaprabon
  • 1974-2001: Pangeran Herman Raja Kaprabon
  • 2001-sekarang: Pangeran Hempi Raja Kaprabon