Lompat ke isi

Garuda di Dadaku 2: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
MRFazry (bicara | kontrib)
k Membalikkan revisi 8847156 oleh 114.4.21.203 (bicara) promosi blog
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan aplikasi seluler
Baris 9: Baris 9:
| aproducer =
| aproducer =
| writer = [[Salman Aristo]]
| writer = [[Salman Aristo]]
| starring = [[Emir Mahira]]<br />[[Aldo Tansani]]<br />[[Monica Sayangbati]]<br />[[Rio Dewanto]]<br />[[Maudy Koesnaedi]]<br />[[Ramzi]]
| starring = [[Emir Mahira]]<br />[[Aldo Tansani]]<br />[[Monica Sayangbati]]<br />[[Rio Dewanto]]<br />[[Maudy Koesnaedi]]<br />[[Marco Dandy Wiriadinata]]<br />[[Ramzi]]
| music =
| music =
| cinematography =
| cinematography =

Revisi per 27 Mei 2015 19.25

Garuda di Dadaku 2
Berkas:Film26631b.jpg
poster film
SutradaraRudi Soedjarwo
ProduserShanty Harmayn
Salman Aristo
Kemal Arsjad
Ditulis olehSalman Aristo
PemeranEmir Mahira
Aldo Tansani
Monica Sayangbati
Rio Dewanto
Maudy Koesnaedi
Marco Dandy Wiriadinata
Ramzi
DistributorSbo Films
Tanggal rilis
15 Desember 2011
Durasi98 menit
NegaraIndonesia Indonesia

Garuda di Dadaku 2 merupakan film drama Indonesia yang dirilis pada 15 Desember 2011 yang disutradarai oleh Rudi Soedjarwo serta dibintangi oleh Emir Mahira dan Aldo Tansani.

Sinopsis

Bayu (Emir Mahira), yang sekarang sudah menjadi anggota sepakbola timnas U-15, ingin membuktikan dirinya mampu membawa timnya menjuarai kompetisi junior tingkat ASEAN di Jakarta. Dengan dukungan sahabatnya, Heri (Aldo Tansani), berikut teman sekelas yang memikat hatinya, Anya (Monica Sayangbati), dan pelatih timnas dengan teknik unik, Pak Wisnu (Rio Dewanto), Bayu memimpin teman-temannya berjuang amat keras untuk mencapai final. Namun kehadiran seorang pemain baru bernama Yusuf malah mengacaukan konsentrasi Bayu. Apalagi Yusuf menjadi the rising star di tim tersebut, dan makin akrab berteman dengan Heri. Ditambah dengan situasi tim yang makin porak poranda, Bayu jadi pesimis dan memilih kabur. Final kompetisi tinggal selangkah lagi di depan mata.[1]

Pemeran

Referensi

  1. ^ Laman Garuda di Dadaku 2, diakses pada 10 November 2011

Pranala luar