IQ 200: Perbedaan antara revisi
Tampilan
Konten dihapus Konten ditambahkan
k perubahan |
k perubahan |
||
Baris 37: | Baris 37: | ||
== Pranala luar == |
== Pranala luar == |
||
* {{id}} [http://jibis.pnri.go.id/sinema/filmografi-nasional/thn/2007/bln/11/tgl/01/id/1408 Ulasan di Pusat Dokumentasi Seni: Bidang Film] |
* {{id}} [http://jibis.pnri.go.id/sinema/filmografi-nasional/thn/2007/bln/11/tgl/01/id/1408 Ulasan di Pusat Dokumentasi Seni: Bidang Film] |
||
{{imdb |
{{imdb title|1185652|I.Q. 200}} |
||
{{Film-indo-stub}} |
{{Film-indo-stub}} |
Revisi per 14 Juni 2015 11.15
IQ 200 | |
---|---|
Sutradara | Willy Wilianto |
Produser | Leonita Sutopo |
Ditulis oleh | Willy Wilianto Buce Malawau |
Pemeran | Donny Nurhadi Yenny Farida Willy Wilianto Didu Cherry Ivonne Ruslan Basrie Waty Siregar Urip Arphan Enny Beatrice Pria Bombom Susy Bolle Pujiono Surya Triono Anwar Fuady Sherly Sarita Nurul Arifin Citra Wiharja |
Distributor | Inem Film |
Tanggal rilis | 1984 |
Durasi | 85 menit |
Negara | Indonesia |
IQ 200 adalah film Indonesia yang diproduksi pada tahun 1984 dengan disutradarai oleh Willy Wilianto.
Sinopsis
Kepala Sekolah di mana Doni (Donny Nurhadi) belajar melaporkan kepada ayahnya bahwa Doni menderita kelainan jiwa, tindak tanduknya menunjukkan gejala kebanci-bancian. Doni diskors satu bulan, dianjurkan memeriksakan diri ke psikiater. Dalam film ini Doni berperan sebagai pria yang senang menggangu perempuan, suka memotret pembantunya dalam pose sexy. Doni akan dikirim belajar ke luar negri. Sebelumnya,ayahnya mendatangkan dua guru privat, yaitu Yeni (Yenny Farida) dan Maria (Enny Beatrice). Dua guru ini selalu berpakaian sexy Akhirnya Doni dan Maria saling jatuh cinta. Sang ayah senang karena merasa telah ”menyembuhkan” anaknya.[1].
Referensi
- ^ Laman IQ 200, diakses pada 13 Juli 2009
Pranala luar
- (Indonesia) Ulasan di Pusat Dokumentasi Seni: Bidang Film