Lompat ke isi

Angsoka: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Adi.akbartauhidin (bicara | kontrib)
+ keterangan penting
Adi.akbartauhidin (bicara | kontrib)
Baris 36: Baris 36:


== Referensi ==
== Referensi ==
{{reflist}}
{{reflist|2}}


== Pranala luar ==
== Pranala luar ==

Revisi per 16 Juni 2015 04.17

Angsoka
Sebatang angsoka (Pavetta indica) di Kebun Tropis Nong Nooch, Thailand
Klasifikasi ilmiah
Kerajaan:
Divisi:
Ordo:
Famili:
Genus:
Spesies:
P. indica
Nama binomial
Pavetta indica
Sinonim

Referensi:[1][2]

  • Ixora indica (L.) Baill.
  • I. nunypapata Roxb. ex Wight & Arn.
  • I. paniculata Lam.
  • I. paveta Roxb. (nama tidak sah)
  • I. roxburghiiKuntze
  • I. velutina Wall. (invalid)
  • Pavetta alba Vahl.
  • P. brunonis Wight (nama tidak sah)
  • P. cerniflora Zipp. ex Span.
  • P. indica var. indica
  • P. obtusa Pers.
  • P. thomsonii Bremek.

Angsoka atau jarum-jarum[3][4] adalah tanaman hias yang juga dapat berfungsi sebagai obat.

Deskripsi

Tumbuhan ini adalah perdu atau pohon kecil yang tingginya berkisar antara 1,5 meter hingga 5 meter. Batangnya tegak, bulat, berkayu, halus, percabangannya simpodial, dan berwarna hijau-putih.[2] Daunnya melanset dengan panjang tangkai yang sedang; tanaman ini melancip seperti ujung tombak dan ada yang serupa bulat telur sungsang, saling berhadapan, dan pada permukaan daun bagian atas berwarna hijau. Adapun bagian bawahnya hijau pucat yang berbulu halus, pendek, dan lebat. Permukaannya berbintik, dan disokong oleh daun penumpu yang bulat-telur.[5][4][6] Daunnya ini kira-kira berukuran 15 cm × 5 cm, dengan bentuk pertulangan menyirip dan bertangkai silindris. Tepi daunnya rata. Perbungaannya berbentuk malai, menggumpal berwarna putih.[5] Tumbuh di ketiak daun atau di ujung cabang, bertangkai bulat panjang ± (lebih kurang) 1 cm, dan kelopaknya berbentuk corong. Bunganya tersusun seperti payung, dan sekali mekar, berkeluaran kuntum bunga dalam jumlah banyak. Benang sarinya juga bertangkai, panjang ± 1 cm, dengan warna putih; pada kepala sarinya, lonjong berwarna coklat muda. Mahkota bunganya tabung dan berujung pecah, berwarna putih, dan permukaannya halus dengan tabung berukuran 2,3 cm. tangkai putiknya sedikit lebih panjang dari itu.[2][6][4] Buahnya bulat, berwarna hitam, dan mengandungi 2 biji. Kulitnya tipis.[4] Tergolong sebagai buah kotak, dengan diameter 0,5 cm - 1 cm. Akarnya tunggang, berwarna coklat.[2]

Persebaran, tempat hidup, & penjelasan taksonomi

Angsoka yang berpotensi sebagai tanaman hias ini hidup dari dataran rendah hingga ketinggian 1500 mdpl.[4] Di TNGGP, tanaman ini bisa didapati dari ketinggian 1000-1825 mdpl.[5] Menurut catatan J.J. Smith -seorang botanis Belanda yang pernah bekerja di Hindia Belanda (sekarang Indonesia)- tanaman ini punya penyebaran yang luas dari Hindia-Inggris (sekarang India), selatan China, melebar ke Semenanjung Malaya, hingga ke Australia. Tanaman ini punya berbagai 5 varietas, sebagaimana dipertelakan oleh J.D. Hooker.[6][7]

Referensi

  1. ^ "Pavetta indica L". The Plant List. Diakses tanggal 14 Juni 2015. 
  2. ^ a b c d "Pavetta indica L" (PDF). Departemen Kesehatan. Diakses tanggal 14 Juni 2015. 
  3. ^ "Angsoka". Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Diakses tanggal 14 Juni 2015. 
  4. ^ a b c d e Sastrapradja, Setijati; Bimantoro, Rahadian (1983). Tanaman Pagar. 26: 34 – 35. Jakarta: LBN - LIPI bekerjasama dengan Balai Pustaka.
  5. ^ a b c Sabara, Edith; Sopian (Februari 2011). 100 Tumbuhan Dilindungi di Gede Pangrango. (Tanpa kota): TNGGP bekerjasama dengan Green Radio. hal.60. ISBN 978-602-98815-0-9.
  6. ^ a b c Smith, J.J. (1920). "Sierheesters II: Rubiaceae". Teysmannia. Batavia: G. Kolff & Co. 31: 437 – 442. 
  7. ^ Hooker, J.D. (1882). Flora of British India 3:150. London: L. Reeve & Co.

Pranala luar