Sembilu
| Sembilu | |
|---|---|
 Poster rilis pemutaran | |
| Sutradara | Yusof Haslam |
| Produser | Yusof Haslam |
| Ditulis oleh | Yusof Haslam |
| Pemeran |
|
| Penyunting | Salehan Samsuddin |
Perusahaan produksi | Skop Productions |
Tanggal rilis |
|
| Durasi | 109 minit |
| Negara | Malaysia |
| Bahasa | Melayu |
Pendapatan kotor | RM 4.39 juta |
Dalam bahasa Indonesia, sembilu bermakna kulit tanaman atau buluh yang memanjang dan tajam seperti pisau.
Sembilu adalah sebuah film drama romantis Malaysia tahun 1994 yang disutradarai oleh Yusof Haslam. Dibintangi oleh Awie, Erra Fazira dan Ziana Zain,[2] film ini menceritakan kisah cinta antara penyanyi rock terkenal, Awie, dan kekasihnya Wati yang dihentikan oleh saudara laki-laki Wati. Film ini dirilis pada 18 Agustus 1994 dan menjadi sukses komersial, ketika berhasil mendapatkan total box office RM4,39 juta saat menerima ulasan positif dan beragam dari kritikus film. Sekuelnya, Sembilu II dirilis pada tahun 1995, disusul dengan pembuatan ulang film ini, Sembilu 2005 yang dirilis pada tahun 2005. Pada 18 Agustus 2019, Sembilu merayakan hari jadinya yang ke-25.[3]
Sinopsis
Wati adalah kekasih Awie, penyanyi rock terkenal. Hubungan mereka yang dimulai dari masa sekolah ini direstui oleh orang tua masing-masing, kecuali Azman yang merupakan kakak Wati. Pasalnya, Azman memiliki sejarah kelam ketika istrinya, Maria, meninggalkannya hanya untuk menikah dengan Roy yang merupakan artis terkenal. Akhirnya Maria ditemukan tewas dalam keadaan mengenaskan saat dibunuh oleh Roy.
Kejadian yang menimpa Maria membuat Azman semakin dendam dan membenci kehidupan artis seperti Awie. Kemunculan Ziana, penyanyi pendatang baru telah jatuh hati pada Awie. Bahkan setelah mengetahui hubungan cinta Awie dan Wati, Ziana tetap berusaha merayu Awie agar jatuh ke pelukannya. Hubungan mereka akhirnya kandas ketika Ziana secara terang-terangan mengakui bahwa dia dan Awie sedang menjalin cinta yang serius dan itu membuat Wati marah dan merasa ditipu.
Ingin menenangkan Wati, Awie menyanyikan lagu "Di Ambang Wati" sebagai bukti cintanya kepada Wati. Namun tidak semudah yang diharapkan ketika hubungan mereka kembali dicurigai. Azman selalu mencari cara untuk memisahkan dua insan yang sedang dimabuk cinta. Saat hubungannya dengan Wati sedang bergejolak, Awie jatuh cinta pada godaan Ziana dan hal ini membuat Wati merasa sedih dan merasa telah ditipu lagi. Namun akhirnya Awie menyadari bahwa hubungannya dengan Ziana tidak menuju ke mana-mana dan dia juga menyadari bahwa dia masih mencintai Wati.
Pemeran
- Awie sebagai Awie[1]
- Erra Fazira sebagai Wati[1]
- Ziana Zain sebagai Ziana[1]
- Mustapha Kamal sebagai Azman[1]
- Aida Khalida sebagai Maria[1]
- Noraini Hashim sebagai Salmah[1]
- Alice Voon sebagai Alice[1][4]
- Khairil Anwar sebagai Joe[1]
- Roy Azman sebagai Roy[1]
- Adik Khairullah sebagai Hafiz[1]
Produksi
Sembilu adalah film ketiga yang disutradarai oleh Yusof Haslam dan film ketiga yang diproduksi oleh Skop Productions. Itu juga merupakan upaya pertama Erra Fazira dan Ziana Zain dalam berakting setelah berhasil membuat nama untuk diri mereka sendiri sebagai penyanyi.[5][6][7][8] Awie dan Roy Azman kembali dipasangkan dalam film ini dengan memerankan diri mereka sendiri. Keduanya sebelumnya pernah bekerja sama dalam film Pemburu Bayang (1993). Rencana awal karakter Wati akan diperankan oleh Ella, yang saat itu sedang populer dengan lagunya "Sembilu". Setelah Ella menolak, nama-nama seperti Sofia Jane dan Sharmaine Farouk menjadi pilihan Yusof, namun akhirnya menjadi milik Erra Fazira yang baru saja menjadi model saat itu. Karakter Ziana awalnya ditawarkan kepada penyanyi Indonesia Nike Ardilla sebelum diberikan kepada Ziana Zain.[9]
Peran Azman di Sembilu awalnya dimaksudkan untuk diberikan kepada Eman Manan, namun tawaran tersebut ditolak Eman karena komitmen lain dan digantikan oleh Mustapha Kamal.[10] Syuting awalnya direncanakan akan dimulai pada September 1993,[11] tetapi ditunda hingga Desember, kemudian ditunda lagi hingga Januari 1994 karena kondisi cuaca yang tidak mendukung dan keterlibatan juru kamera, Badaruddin Azmi, dengan film lain; ditambah dengan tragedi Highland Towers yang mengguncang seluruh negeri saat itu.[12]
Penayangan dan penerimaan
Sembilu tayang perdana pada 8 Agustus 1994 di Teater Odeon, Kuala Lumpur[13][14] dan dirilis di 22 bioskop nasional pada 18 Agustus 1994.[15] Ini menjadi sukses komersial ketika berhasil mengumpulkan RM177.000 di box office tak lama setelah pemutaran perdana resmi.[16][17] Menjelang hari terakhir pemutarannya, Sembilu berhasil meraih pendapatan kotor tertinggi RM4,39 juta.[18] Pada tanggal 7 November 1994, para pemain dan kru film Sembilu menerima bonus RM23.000 dari produser film, Yusof Haslam dalam sebuah upacara yang diadakan di Kompleks Studio Merdeka, Hulu Klang.[19][20]
Sembilu bersama dengan 4 film lainnya diputar bersamaan dengan Minggu Film Malaysia yang berlangsung dari 10 hingga 16 Oktober 1994 di Manila, Filipina.[21]
Soundtrack
| No. | Judul | Pencipta | Komposer | Durasi |
|---|---|---|---|---|
| 1. | "Suara Kita" (Wings) | J.S Kevin | J.S Kevin | 2:54 |
| 2. | "Mimpi Mu Bukan Mimpi Ku" (Ziana Zain) | Nanee | Zuriani | 3:37 |
| 3. | "Di Ambang Wati" (Wings) | Nurbisa | M. Nasir | 5:44 |
| 4. | "Anggapan Mu" (Ziana Zain) | Asmin Mudin | Asmin Mudin | 5:03 |
| 5. | "Cinta Abadi" (Erra Fazira) | Habsah Hassan | Razman | 4:45 |
Kontinuitas
Sembilu II (1995)
Kelanjutan film ini, Sembilu II dirilis pada 1 Juni 1995 setelah sukses dengan film pertamanya dan menjadi sukses komersial dengan koleksi RM6 juta.[22] Pembuatan ulang film ini, Sembilu 2005 dirilis pada 24 Maret 2005 dan meraup RM1 juta.[23]
Sembilu 2005 (2005)
Sembilu 2005, sebuah remake dari dua film Sembilu, dirilis pada 24 Maret 2005 dan meraup RM1 juta.[23]
Adaptasi televisi
Drama seri adaptasi dari film ini telah diproduksi sebanyak 78 episode. Hetty Sarlene dan Zed Zaidi memainkan peran utama dengan tambahan pemain baru termasuk Faizal Hussein, Aziz Singah, Aznah Hamid, Diana Johor dan Winnie Kok. Yusof Haslam menjabat sebagai sutradara dengan Along Kamaludin dan Musa Mohamed sebagai co-director. Sembilu tayang perdana di TV2 mulai 14 Oktober 2003 dan berakhir 4 Oktober 2005.[24][25]
Penghargaan dan nominasi
| Tahun | Penghargaan | Kategori | Karya Penerima/Nominasi | Hasil |
|---|---|---|---|---|
| 1995 | Anugerah Bintang-Bintang Popular ke-8[26] | Aktor Film Pria Populer | Awie | Menang |
| Aktor Film Wanita Populer | Erra Fazira | Menang | ||
| Aktor Pendukung Populer | Mustapha Kamal | Menang | ||
| Aktris Pendukung Populer | Ziana Zain | Menang |
Referensi
- ^ a b c d e f g h i j k "Catatan penerbitan Sembilu". Filem Kita. Diarsipkan dari versi asli tanggal 8 Oktober 2015. Diakses tanggal 4 Januari 2013.
- ^ "Barisan pelakon Sembilu..." Berita Minggu. 31 Oktober 1993. Diakses tanggal 4 Julai 2019.
- ^ Kamaruddin Razal (19 Ogos 2019). "#Sembilu25Tahun: Kejayaan sembilu ubah kehidupan Yusof Haslam". Astro Gempak. Diakses tanggal 9 Julai 2020.
- ^ "Alice mahu bukti keupayaan melalui Sembilu". Berita Minggu. 9 Januari 1994. Diakses tanggal 13 Januari 2020.
- ^ "Filem Sembilu mungkin box-office". Berita Harian. 22 Disember 1993. Diakses tanggal 4 Julai 2019.
- ^ Zubairi Zabidin (15 Oktober 1993). "Pelakon Sembilu meterai perjanjian". Berita Harian. Diakses tanggal 4 Julai 2019.
- ^ Zainuri Misfar (25 September 1993). "Erra, Awie puas dengan Sembilu". Berita Harian. Diakses tanggal 13 Januari 2020.
- ^ Zainuri Misfar (17 September 1993). "Erra, Awie bintang utama Sembilu". Berita Harian. Diakses tanggal 13 Januari 2020.
- ^ Zubairi Zabidin (22 Julai 1993). "Ziana terkejut dipilih ganti Nike". Berita Harian. Diakses tanggal 5 Februari 2021.
- ^ "Sembilu: Mustapha ganti Eman". Berita Harian. 7 Oktober 1993. Diakses tanggal 13 Januari 2020.
- ^ Zubairi Zabidin (19 Julai 1993). "Yusof lamar Ziana untuk Sembilu". Berita Harian. Diakses tanggal 5 Februari 2021.
- ^ "Penggambaran Sembilu Januari". Berita Minggu. 16 Disember 1993. Diakses tanggal 13 Januari 2020.
- ^ "Tayangan perdana Sembilu 8 Ogos". Berita Harian. 15 Julai 1994. Diakses tanggal 18 Januari 2020.
- ^ "Tayangan perdana Sembilu 8 Ogos ini". Berita Harian. 30 Julai 1994. Diakses tanggal 18 Januari 2020.
- ^ Zubairi Zabidin (1 Julai 1994). "22 pawagam tayang filem Sembilu". Berita Harian. Diakses tanggal 4 Julai 2019.
- ^ "Kutipan Sembilu atasi filem Barat". Berita Harian. 20 Ogos 1994. Diakses tanggal 4 Julai 2019.
- ^ "Sembilu 'meletup' kutip RM1 juta". Harian Metro. 26 September 2019. Diakses tanggal 9 Julai 2020.
- ^ Haris Hussain (1 Oktober 1998). "Spellbound" (dalam bahasa Inggris). Malaysian Business. Diakses tanggal 9 Julai 2020.
- ^ "Pelakon, krew Sembilu dapat bonus RM230,000". Berita Harian. 7 November 1994. Diakses tanggal 9 Julai 2020.
- ^ Zainuri Misfar (9 Oktober 1994). "Bonus RM200,000 untuk artis Sembilu". Berita Harian. Diakses tanggal 9 Julai 2020.
- ^ Zubairi Zabidin (4 Oktober 1994). "5 filem ke Manila sertai Minggu Filem Malaysia". Berita Harian. Diakses tanggal 9 Julai 2020.
- ^ Adam Salleh (24 September 1995). "Sembilu II luar biasa". Metro Ahad. Diakses tanggal 9 Julai 2020.
- ^ a b Suraiya Mohd Nor (19 Mac 2005). "Kelainan Sembilu 2005". Berita Harian. Diakses tanggal 9 Julai 2020.
- ^ Suraiya Mohd Nor (14 Oktober 2003). "Sembilu versi drama TV kupas isu masyarakat". Berita Harian. Diarsipkan dari versi asli tanggal 17 Oktober 2003. Diakses tanggal 9 Julai 2020.
- ^ "Sembilu tidak lagi di RTM?". Utusan Malaysia. 30 Julai 2005. Diakses tanggal 9 Julai 2020.
- ^ Haliza Ahmad (2 Mei 1995). "Sembilu steals the show" (dalam bahasa Inggris). The Malay Mail. Diakses tanggal 9 Julai 2020.
Pautan luar
- Sembilu di IMDb (dalam bahasa Inggris)
- Sembilu Diarsipkan 2007-10-29 di Wayback Machine. di Sinema Malaysia.
- Sembilu[pranala nonaktif permanen] di Film Malaysia