Mu'tashim Billah (Pandanaran)
KH. Mu'tashim Billah, adalah putera ke-6 dan penerus perjuangan KH. Mufid Mas'ud, pendiri PP. Sunan Pandanaran dan Yayasan Sunan Pandanaran dari Sleman, Yogyakarta.
| Dr K H Mu'tashim Billah SQ, MPd. I | |
|---|---|
| Nama asal | معتصم بالله |
| Lahir | Gus Mu'tashim Billah / Gus Tasim Yogyakarta  Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta |
| Tempat tinggal | Ndalem PP. Sunan Pandanaran Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta |
| Kebangsaan | Indonesia |
| Kewarganegaraan | Indonesia |
| Pekerjaan | Ulama, Hafidz, Da'i, Akademisi |
| Organisasi | PP. Sunan Pandanaran |
| Dikenal atas | Pengasuh PP. Sunan Pandanaran, Ketua Sekolah Tinggi Agama Islam Sunan Pandanaran (STAISPA) |
| Gelar | al-Hafidz |
| Pendahulu | KH. Muhammad Mufid Mas'ud |
| Suami/istri | Ny. Hj. Faiqah Hasyim |
| Anak | |
| Orang tua | KH. Muhammad Mufid Mas'ud bin KH. Ali Mas'ud dari Bayat, Klaten (ayah) Ny. Hj. Jauharah Munawwir bin KH. Munawwir dari Krapyak, Bantul (Ibu) |
Beliau menjadi pengasuh PP. Sunan Pandanaran[1] sejak wafatnya ayah beliau pada 2007.[2] Pada masa kepemimpinan beliau, terjadi banyak perubahan signifikan di PP. Sunan Pandanaran dimana pesantren telah menjadi semakin besar dan bercabang dimana-mana dari Sleman sendiri, Gunungkidul,[3] Wonogiri, Bantul, Bayat dan yang lainnya. Berkat kepemimpinan beliau pula kemudian didirikan kampus STAI Sunan Pandanaran pada 2012.[4]
Silsilah
- Ayah: KH. Muhammad Mufid Mas'ud bin KH. 'Ali Mas'ud bin RM. Muhammad Izhar bin Pangeran Mindel II bin Pangeran Banggolo bin Pangeran Kuba bin Pangeran Mindel I bin Pangeran Masjid Wétan II bin Pangeran Masjid Wétan I bin Pangeran Minang Kabo bin Panembahan Jiwa I bin Sunan Tembayat/Pandanaran II[5] bin Sunan Pandanaran.
- Ibu: Ny. Hj. Jauharah Munawwir bint KH. Munawwir bin KH. 'Abdullah Rasjad bin KH. Hasan Bashori.
- Saudara:[6][7]
1. Ny. Hj. Sukainah, menikah dengan KH. Masykur Muhammad 2. KH. Ahmad Ibnu Jauzi, putra angkat KH. Muntaha al Hafidz dan salah satu pengasuh PP. Al Asy'ariyyah Wonosobo 3. Ny. Hj. Kuni 'Afifah 4. Ny. Hj. Wiwik Fashihah bersuamikan Fashion Fadholi 5. Ny. Hj. Muflihah, bersuamikan Drs. H. Asnawi dan kemudian H. Hassan Karyono 6. KH. Mu'tashim Billah (beliau sendiri) 7. Ny. Hj. Shohifah, bersuamikan Drs. H. Attabik Yusuf Zuhdi 8. Ny. Hj. Shohihah, bersuamikan H. 'Abdul Wahid 9. Ny. Hj. Nurul Hikmah, bersuamikan H. Muslim 10. Ny. Hj. Fanny Rifqah (putri KH. Dalhar Munawwir),
- Isteri: Ny. Hj. Siti Faiqah Mahfudzah Hasyim dari Banjarnegara.
- Putra-putri:
1. Ning Jannati 2. Gus Jauhari 3. Gus Jauda
Referensi
- ^ "KH Mu'tashim Billah Al Hafidz Silaturohim ke Sabilul Hasanah". Pondok Pesantren Sabilul Hasanah (dalam bahasa Inggris). 2019-11-08. Diakses tanggal 2021-08-13.
- ^ DIA, Yayasan (2019-12-03). "Biografi KH. Mufid Mas'ud". Biografi KH. Mufid Mas'ud (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2021-08-13.
- ^ "Pesantren Al Jauhar Yogyakarta". www.laduni.id. Diakses tanggal 2021-08-13.
- ^ "STAISPA Sleman, Yogyakarta". www.laduni.id. Diakses tanggal 2021-08-13.
- ^ Anas, Fathul (2019-10-27). "Kiai Mufid Keturunan ke-12 Sunan Pandanaran, Ini Nasabnya!". BangkitMedia. Diakses tanggal 2021-08-13.
- ^ "SILSILAH DZURRIYYAH AL-MAGHFURLAH KH. MUHAMMAD MUNAWWIR KRAPYAK YOGYAKARTA | Facebook". m.facebook.com. Diakses tanggal 2021-08-13.
- ^ "Ponpes Sunan Pandanaran Dirudung Duka, Dua Pimpinannya Wafat Hampir Bersamaan". iNews.ID. 2021-07-03. Diakses tanggal 2021-08-13.