Lompat ke isi

Dewan Kepausan untuk Keadilan dan Perdamaian

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Dewan Kepausan untuk Keadilan dan Perdamaian (Justitia et Pax) adalah sebuah bagian dari Kuria Romawi yang khusus mengurus "pembelajaran-pembelajaran yang berorientasi pada tindakan" bagi penyebaran dan perkembangan keadilan, perdamaian dan hak-hak asasi manusia di level internasional dari sudut pandang Gereja Katolik Roma. Untuk tujuan ini, dewan ini bekerja-dama dengan berbagai ordo religius dan kelompok-kelompok advokat, termasuk juga organisasi-organisasi cendekiawan, ekumene dan internasional.

Diantara karya-karya rujukannya adalah Ringkasan Doktrin Sosial Gereja.

Kardinal Presiden dewan ini sekarang adalah Peter Kodwo Appiah Cardinal Turkson. Sekretarisnya adalah Uskup Mario Toso, S.D.B.. Wakil Skretarisnya adalah Flaminia Giovanelli. Ia saat ini merupakan wanita awam dengan jabatan tertinggi di Kuria Romawi.

Asal-usul

Konsili Vatikan Kedua telah mengusulkan pembentukan sebuah badan Gereja universal yang perannya adalah "untuk merangsang komunitas Katolik untuk menggerakkan perkembangan di wilayah-wilayah yang membutuhkan dan dalam keadilan sosial di panggung internasional" [1]. Sebagai tanggapan atas permintaan ini Paus Paulus VI mendirikan Komisi Kepausan "Justitia et Pax" lewat sebuah motu proprio tertanggal 6 Januari 1967 (Catholicam Christi Ecclesiam).

Dua bulan kemudian, dalam Populorum Progressio, Paus Paulus VI secara singkat menyatakan mengenai badan yang baru ini bahwa "namanya, termasuk juga programnya, adalah Keadilan dan Perdamaian" (No. 5). Gaudium et Spes dan ensiklik ini, yang "dalam suatu jalan tertentu ... menerapkan ajaran Dewan" [2], merupakan teks pendiriannya dan menjadi pokok-pokok rujukan badan yang baru ini.

Setelah melalui periode uji-coba selama sepuluh tahun, Paus Paulus VI memberikan komisi ini status resmi melalui motu proprio Iustitiam et Pacem pada tanggal 10 Desember 1976. Ketika Konstitusi Apostolik Pastor Bonus tanggal 28 Juni 1988 menata ulang Kuria Romawi, Paus Yohanes Paulus II merubah namanya dari Komisi menjadi Dewan Kepausan, dan menegaskan kembali garis-garis besar kerjanya.


  1. ^ Pastoral Constitution on the Church in the Modern World "Gaudium et Spes", No. 90
  2. ^ To the Bishops, Priests Religious Families, sons and daughters of the Church and all people of good will for the twentieth anniversary of "Populorum Progressio", "Sollicitudo Rei Socialis", No. 6