Lompat ke isi

Aer Lingus

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Revisi sejak 28 September 2012 15.36 oleh Soofamily (bicara | kontrib)
Aer Lingus
IATA ICAO Kode panggil
EI EIN SHAMROCK
Didirikan1936
Pusat operasi
Program penumpang setiaGold Circle Club
Lounge bandaraGold Circle Lounge
Armada44 (+13 orders)
Tujuan70
Slogan"Enjoy Your Flight"
Perusahaan indukAer Lingus Group plc
Kantor pusatBandar Udara Dublin, Irlandia
Tokoh utamaChristoph Mueller (Chief Executive Officer [1])
Colm Barrington (Chairman)
Davina Pratt (Chief Pilot)
Situs webwww.aerlingus.com

Aer Lingus (ISEQ: EIL1, LSE: AERL) adalah nama maskapai penerbangan nasional Republik Irlandia. Dengan kode IATA EI dan kode ICAO EIN. Maskapai ini berdiri tahun 1936. Aer Lingus merupakan pengejaan dari Aer Loingeas yang dalam bahasa Irlandia berarti "armada udara". Maskapai ini bermarkas di Bandar Udara Dublin, Dublin, Irlandia. Aer Lingus merupakan mantan anggota aliansi Oneworld, yang ditinggalkan maskapai ini pada tanggal 31 Maret 2007. Ini disebabkan perubahan strategi bisnis perusahaan, yang mulai menggunakan model low cost carrier pada penerbangan ke kota-kota Eropa dan Afrika Utara, untuk bersaing dengan maskapai biaya murah seperti Ryanair dan Easyjet. Namun, pada penerbangan transatlantik, maskapai ini tetap menggunakan model full service, terbagi dalam 2 kelas (Bisnis dan Ekonomi). Pemegang saham maskapai ini antara lain Ryanair, pesaing terbesar maskapai ini, memiliki 29,4% saham. Sementara, 25,4% sisanya dimiliki oleh Pemerintah Irlandia.

Sejarah

Masa-masa awal Aer Lingus

Maskapai ini didirikan pada tanggal 15 April 1936, Penerbangan perdananya dilaksanakan pada tanggal 27 Mei 1936 dengan rute Dublin-Bristol, Inggris, menggunakan pesawat De Havilland DH.84 Dragon, yang dinamai Iolar (elang). Aer Lingus kemudian membeli pesawat-pesawat lain, yaitu De Havilland DH.86 Express, serta De Havilland DH.89 Dragon Rapide, Lockheed 14, dan Douglas DC-3. Ketika Perang Dunia II pecah pada tahun 1939, Aer Lingus terpaksa berhenti beroperasi sementara.

Pasca perang. Aer Lingus memulai kembali operasinya dengan penerbangan perdana ke London pada tanggal 9 November 1945. Aer Lingus juga memperkenalkan pramugari pertamanya dan corak (livery) baru, yakni abu-abu dan hijau. Pada awal dekade 1950an, maskapai ini memperkenalkan rute baru, yaitu Brussels, Amsterdam, dan Roma. Ekspansi ini membuat maskapai ini membeli pesawat Vickers Viscount. Maskapai ini juga membeli pesawat kargo Bristol 170 Freighter, yang bertugas hingga tahun 1957.

Penerbangan transtlantik pertama dan era jet

Penerbangan transatlantik pertama dilaksanakan pada tanggan 28 April 1958 dengan pesawat Lockheed Super Constellations. Maskapai ini memasuki era jet dengan pesawat Boeing 720 yang digunakan untuk penerbangan ke New York dan Boston, yang dinilai sangat sukses, sehingga maskapai ini memutuskan melengkapinya dengan Boeing 707, yang bertugas di maskapai ini hingga awal tahun 1980an. Pada tahun 1960an ini, maskapai ini juga membeli Boeing 737 dan BAC One-Eleven.

Era 1970an hingga sekarang

Tahun 1970, Aer Lingus menerima 3 pesawat Boeing 747 untuk penerbangan transatlantik, meskipun 1 diantaranya disewakan ke maskapai lainnya karena dianggap tidak ekonomis. Pada awal 1980, maskapai ini memensiunkan pesawat Boeing 707 serta BAC One-Eleven. Tahun 1984, Aer Lingus membentuk anak perusahaan bernama Aer Lingus Commuter yang bertugas menerbangi kota-kota di Irlandia dan Inggris yang tidak memerlukan pesawat jet. Armadanya antara lain Short 330, Short 360 (kemudian digantikan dengan Saab 340). Pada dekade 1980an ini, Aer Lingus juga membeli Boeing 737 generasi kedua (Boeing 737 Classic). Tahun 1994, maskapai ini mulai menggunakan pesawat Airbus untuk penerbangan transatlantik, dengan rute Dublin dan New York menggunakan pesawat Airbus A330. Setelah itu, maskapai ini memensiunkan Boeing 747nya. Aer Lingus juga mulai menggunakan pesawat Airbus A320 dan Airbus A321 untuk penerbangan jarak pendek. Pada dekade 2000an, maskapai ini mengalami masalah keuangan, terutama setelah Serangan 11 September 2001, sehingga Aer Lingus harus mengurangi rute, armada, dan karyawannya. Situasi ini memaksa sebagian saham maskapai ini dijual ke pesaing beratnya, Ryanair. Ini juga menandai berakhirnya penggunaan pesawat Boeing. dimana pesawat Boeing 737 Aer Lingus dipensiunkan tahun 2005. Sekarang, maskapai ini memiliki program penghematan yang mulai berjalan tahun 2009, terutama dengan memperbarui armadanya dengan Airbus A330 Enchanced dan Airbus A350 XWB, yang masing-masing diserahkan tahun 2011 dan 2014.

Armada

Aer Lingus Fleet[2][3][4]
Pesawat Jumlah Pesanan Penumpang
C Y Total
Airbus A320-200 30 44 0 174 174
Airbus A321-200 6 0 212 212
Airbus A330-200 3* 24 248 272
Airbus A330-300 1 2 20 298 318
4 24 298 322
Airbus A350-900 6 TBA
Total 44 12

(*) Catatan: 1 unit Airbus A330-200 telah diserahkan kepada salah satu maskapai penerbangan Indonesia, Batavia Air

Mantan Armada

Transatlantic fleet
European and commuter fleet


Referensi

Templat:IATA members