Purwasaba, Mandiraja, Banjarnegara
artikel ini perlu dirapikan agar memenuhi standar Wikipedia. |
Purwasaba | |||||
---|---|---|---|---|---|
Negara | Indonesia | ||||
Provinsi | Jawa Tengah | ||||
Kabupaten | Banjarnegara | ||||
Kecamatan | Mandiraja | ||||
Kode pos | 53473 | ||||
Kode Kemendagri | 33.04.03.2007 | ||||
Luas | 528 hektare(1) | ||||
Jumlah penduduk | 8.108 jiwa Perkiraan 2016 (Sensus Penduduk 2010) 7.798 Jiwa(1) | ||||
Kepadatan | 1.775 jiwa/km2 | ||||
|
PDB ((kkb)
-Total = $2,6
-Per Kapita = $2,2
Gini = 48
IPM = 0,690 (Menengah)
Zona Waktu = UTC +7
Lajur Kemudi = Kiri
Kode ISO = ID
Ranah Internet = .id
Kode Telepon = +62
Purwasaba adalah desa di kecamatan Mandiraja, Banjarnegara, Jawa Tengah, Indonesia, Desa Purwasaba merupakan salah satu desa yang termasuk Kedalam wilayah administrasi kecamatan mandiraja, desa purwasaba terdiri dari 5 Rukun Warga dan 32 Rukun Tangga .Secara geografis Desa purwasaba berbatasan dengan :
- Utara = desa blimbing,dan desa kaliwinasuh,kecamatan purwareja klampok
- Selatan =desa glempang,dan desa sirkandi,kecamatan purwareja klampok
- Barat = desa pagak,Desa Kalimandi Dan Desa sirkandi kecamatan purwareja klampok
- Timur = desa simbang,Desa kebanaran,dan Desa candiwulan.
Berdasarkan data dari BPN Kecamatan Mandiraja ,luas wilayah desa purwasaba Adalah 528 hektare,Atau 10,1% Dari luas wilayah kecamatan mandiraja yang mencapai 5.267 hektare.
Pengertian Dan Jumlah Penduduk Purwasaba 2010
Penduduk Adalah semua orang yang berdomisili di wilayah geografis Indonesia selama enam bulan atau lebih dan atau mereka yang berdomisili kurang dari enam bulan tetapi bertujuan menetap. sedangkangkan jumlah penduduk adalah banyak sedikitnya manusia yang terdapat pada suatu wilayah atau negara dalam kurun waktu tertentu.Dalam manentukan jumlah penduduk suatu wilayah atau negara diperlukan cara yang tepat dan akurat agar data-data kependudukan yang diperoleh dapat dipertanggung jawabkan, yaitu sensus penduduk,regristasi penduduk,dan survei penduduk.
Jumlah penduduk desa purwasaba tahun 2010 sebanyak 7.785 jiwa meningkat menjadi 7.990 jiwa pada tahun 2013 dan pada tahun 2016 penduduk desa purwasaba telah mencapai 8.150 jiwa. berdasarkan data tersebut di atas, terlihat laju pertumbuhan penduduk desa purwasaba selama kurun waktu tahun 2010-2016 sebesar 0,98% PerTahun. Keadaan Struktur Umur penduduk di desa purwasaba menunujukan bahwa pada tahun 2016 sepertiga jumlah penduduk yaitu 33,06% dari jumlah penduduk atau sebanyak 2.667 jiwa adala penduduk usia muda yang berumur di bawah 15 tahun. menurut jenis kelamin jumlah penduduk dari hasil registrasi penduduk 2015 adalah sejumlah 4.080 jiwa (48,67%) adalah laki-laki dan 4.150 jiwa (51,11%) adalah perempuan.
Perekonomian
PDRB per kapita desa purwasaba tahun 2015 adalah sebesar Rp 880.879,- atau mengalami peningkatan sekitar 15,96% dari angka tahun sebelumnya sebesar Rp 810.558,- Peningkatan Yang Di Capai Tahun 2015 jauh lebih tinggi jika dibandingkan dengan peningkatan PDRB Per kapita desa purwasaba yang di capai tahun 2010 sebesar 6,35% . Sejak tahun 2010 hingga tahun 2015 PDRB desa purwasaba setiap tahunya memberikan sumbangan sekitar 15% terhadap pembentukan PDRB kecamatan mandiraja. laju pertumbuhan ekonomi dalam kurun waktu 2010 hingga 2015 rata-rata sebesar 7,37% per tahun pertumbuhan tertinggi terjadi pada tahun 2015 mencapai 9,37%. sedangkan pertumbuhan ekonomi terendah terjadi pada tahun 2012 sebesar 5,61% .rata-rata laju pertumbuhan ekonomi ini madih sedikit lebih tinggi bila dibandingkan dengan rata-rata laju pertumbuhan ekonomi Keamatan mandiraja dalam kurun waktu yang sama yang tercatat hanya sekitar 5,58%. Desa purwasaba yang mempunyai jumlah penduduk Lebih Dari 8.000 ribu jiwa.mempunyai angkatan kerja yang Relatif Sedang jumlah angkatan kerja di desa purwasaba tercatat 3.598 orang atau 47% . Mata pencaharian paling banyak adalah di sektor Pertanian (42,14%) ,di ikuti perdagangan (20,91%), Industri(15,71%),dan jasa (10,98%).
Demografi
No | Agama | Jumlah |
---|---|---|
1 | Islam | 7.767 |
2 | Kristen Protestan | 15 |
3 | Katolik | 0 |
4 | Buddha | 0 |
5 | Hindu | 0 |
6 | Kong Hu Chu | 0 |
Suku | Persentase |
---|---|
Jawa | 99,50% |
Sunda | 0,40% |
Lain-Lain | 0,10% |
- Bahasa = Jawa Dialek Banyumasan
Kuliner
Sekolah
Terdapat Beberapa Sekolah Di Desa Purwasaba antara lain :
- Paud Sinar Pelangi Purwasaba
- TKN 1 Purwasaba
- TK Al-Hidayah Purwasaba
- SDN 1 Purwasaba
- SDN 2 Purwasaba
- SDN 3 Purwasaba
- SDN 4 Purwasaba
- MI Al-Hidayah Purwasaba
- Sekolah Menengah Pertama Negeri 2 Mandiraja SMP
- Madrasah Tsanawiyah Al-Hidayah Purwasaba MTs
Pada bidang pendidikan desa purwasaba tercatat memiliki 2 taman kanak-kanak(TK).Pada level sekolah dasar terdapat 4 sekolah dasar(SD).Dan 1 madrasah ibtidaiyah (MI).sekolah menengah pertama(SMP) di desa purwasaba sebanyak 1 buah.untuk madrasah tsanawiyah(MTs) di Desa purwasaba terdapat satu buah. Sekolah menengah atas(SMA)/sekolah menengah kejuruan(SMK) Tidak Ada .
Kesehatan
Sarana kesehatan yang terdapat di desa purwasaba terdiri 1 puskesmas tenaga kesehatan tercatat 2 Dokter umum ,6 Bidan dan 3 apoteker. dari data kancab Departemen Dalam Negeri desa purwasaba didapatkan data mengenai jumlah tempat ibadah yang digunakan masyarakat Desa purwasaba untuk beribadah yaitu 2 masjid, 68 Mushola/Langgar.
Pertanian
Bidang Pertanian di desa purwasaba menunjukan tanaman bahan makanan yang di usahakan oleh masyarakat desa purwasaba adalah tanaman padi dengan luas 59 Hektare dengan produksi sebanyak 119 ton, Tanaman Jagung Dengan Luas Area Tanah Tidak Menentu Dengan Produksi Tahunan Rata-Rata 2 Ton Pertahun.
Peternakan
Bidang peternakan di desa purwasaba terbanyak adalah ternak ayam kampung sebanyak 20.550 ekor.
Ternak | Total |
---|---|
Ayam | 20.550 |
Kambing | 85 |
Babi | 228 |
Sapi | 8 |
makanan yang paling dikenal di purwasaba adalah mendoan, ini adalah makanan yang dibuat dari tempe kedelai , istimewanya pembuatan mendoan di proses mulai dari saat membuat tempenya jadi mendoan tak bisa dibuat dari sembarang tempe ,tempe mendoan adalah tempe tipis yang di buat melebar/meluas . untuk membuat mendoan tempe ini di beri tepung yang dibumbui garam,ketumbar dan daun bawang, di goreng sebentar sehingga masih terasa lunak , bila di goreng agak lama akan menjadi tempe 'muledi' yang sedikit agak liat lebih lama lagi sampai kering maka di sebut tempe keripik.
Musik
- Calung
alat musik yang juga umum di temukan di tatar sunda ini terbuat dari potongan bambu yang di letakan melintang dan dimainkan dengan cara dipukul. perangkat musik khas purwasaba yang terbuat dari bambu wulung mirip dengan gamelan jawa ,terdiri atas gambang,barung,gambang penerus,dhendhem,kenong.gong,dan kendang
- Kentongan
kentongan juga terbuat dari bambu khentong adalah alat utamanya berupa potongan bambu yang di beri lubang memanjang disisinya dan dimainkan dengan cara di pukul dengan tongkat kayu pendek .khentongan dimainkan dalam kelompok yang terdiri dari sekitar 20 orang dan dilengkapi dengan beduk,seruling,kecrek,dan dipimpin oleh mayoret .dalam satu grup kentongan, khenting yang di pakai ada beberapa macam sehingga menghasilkan bunyi yang selaras . lagu-lagu yang di bawakan kebanyakan lagu jawa dan dangdut.
- Lengger
lengger yaitu jenis tarian tradisional yang tumbuh subur diwilayah sebaran budaya banyumasan .kesenian ini umumnya di sajikan oleh dua orang wanita atau lebih . pada pertengahan pertunjukan hadir seorang penari pria yang lazim desebut badud .lengger disajikan di atas panggung pada malam hari atau siang hari dan diiringi oleh alat musik calung.
Infrakstuktur
Kualitas jalan di desa purwasaba termasuk Masih sangat buruk 50% dan termasuk kategori sedang 40% Sedangkan Jalan Di desa Purwasaba Yang Berkualitas Baik/Bagus 10% ,dengan panjang jalan desa 20 kilometer.dan panjang jalan provinsi sepanjang 2 km.
Keadaan Tanah
Menurut lembaga penelitian tanah dari Universitas Jendral Sudirman Purwokerto,tahun 2005, jenis tanah di desa purwasaba di dominasi tanah latosol,uluvian,dan gramosol. sehingga hamparan tanah di desa purwasaba termasuk tanah yang mempunyai tingkat kesuburan yang subur.
Seluruh wilayah desa purwasaba yang terletak di garis lintang 7°LS-7,08°LS, berada dalam wilayah iklim tropis(wilayah tropis terletak antara 23/° LU dan 23/° LS). saat matahari banyak berada diwilayah belahan bumi utara (Antara pertengahan bulan maret-september), maka di daerah utara kawasan benua asia akan mengalami pemanasan maksimal . hal ini menyebabkan daerah tersebut memiliki tekanan udara minimum. kondisi ini menyebabkan angin berembus dari daerah bertekangan tinggi (dari belahan bumi selatan atau benua australia) ke daerah bertekangan rendah (belahan bumi utara dan benua asia, Gerakan udara ini menimbulkan angin muson atau musim yang disebut angin muson timur yang bertiup antara bulan april-oktober . perjalanan angin ini hanya melalui perairan yang relatif sempit , sehingga angin muson timur hanya memiliki sedikit kandungan air ,hal ini Menyebabkan terjadinya musim kemarau di sebagian besar wilayah indonesia,sebaliknya saat kedudukan matahari berada di wilayah bumi bagian selatan (antara pertengahan bulan september-maret), maka di daerah selatan benua australia akan mengalami pemanasan yang maksimal, hal ini menyebabkan daerah tersebut memiliki tekanan udara minimum,dalam perjalananya angin ini melalui perairan yang cukup luas samudra pasifik dan hindia , sehingga memiliki kandungan air yang cukup besar dan mendatangkan musim hujan bagi sebagian besar wilayah Indonesia.
Menurut data yang diperoleh dari pangkalan udara wirasaba ,selama tahun 2015 Suhu udara Di Desa Purwasaba maxsimum 32°C dan maksimum 19°C atau dengan rata-rata 26°C .Tekanan Udara Rata-Rata 1.010,5 Milibar dengan kelembaban udara rata-rata 87,67% ,Kecepatan angin di desa purwasaba selama tahun 2015 pada umumnya berjalan normal mencapai 12,75m/Detik.