Pusat Sejarah Tentara Nasional Indonesia
Tampilan
Pusat Sejarah Tentara Nasional Indonesia | |
---|---|
Aktif | 5 Oktober 1964 |
Negara | Indonesia |
Cabang | Tentara Nasional Indonesia |
Tipe unit | Badan Pelaksana Pusat TNI |
Bagian dari | Tentara Nasional Indonesia |
Julukan | Pusjarah TNI |
Situs web | www.sejarah-tni.mil.id |
Pusat Sejarah Tentara Nasional Indonesia (atau Pusjarah TNI) adalah Badan Pelaksana Pusat TNI Tentara Nasional Indonesia (TNI) yang berkedudukan langsung dibawah Panglima TNI. Pusjarah TNI bertugas menyelenggarakan pembinaan kesejahraan dan tradisi TNI dalam rangka pengembangan dan pemeliharaan jiwa korsa dan semangat keprajuritan.[1]
Museum dan Monumen
- Museum Satria Mandala
- Museum Keprajuritan Indonesia
- Museum Bhakti TNI
- Monumen Dwikora
- Monumen Seroja
- Monumen Perjuangan Mempertahankan NKRI
- Monumen Pancasila Sakti
Pimpinan Pusjarah TNI
- Brigadir Jenderal TNI (TIT) Prof. DR. Nugroho Notosusanto (1974-1983)
- Brigadir Jenderal TNI Gatot Suryadi (1983-1988)
- Brigadir Jenderal TNI Soedarko (1988-1991)
- Brigadir Jenderal TNI Idroes (1991-1993)
- Brigadir Jenderal TNI Slamet Sugijardjo (1993-1996)
- Brigadir Jenderal TNI M. MUdakir (1996-1998)
- Brigadir Jenderal TNI Sumarno (1998-1999)
- Brigadir Jenderal TNI M. Sjaiful Islam (1999-2003)
- Brigadir Jenderal TNI M. Fahlevi, S.H., M.M (2003-2006)
- Brigadir Jenderal TNI Sarining Setyo Utomo (2006-2007)
- Brigadir Jenderal TNI Agus Gunaedi Pribadi (2007-2008)
- Brigadir Jenderal TNI Pamudjo (2008-2010)
- Brigadir Jenderal TNI M. Rusdi Zaini (2010-2013)
- Brigadir Jenderal TNI Karsiyanto (2013-2014)
- Brigadir Jenderal TNI Zaedun, S.Sos., M.M (2014-2015)
- Brigadir Jenderal TNI Darwin Haroen, S.Ip (2015-Sekarang)