SMA Negeri 61 Jakarta
 | Beberapa atau seluruh referensi dari artikel ini mungkin tidak dapat dipercaya kebenarannya. |
| SMA Negeri 61 Jakarta | |
|---|---|
 | |
| Informasi | |
| Didirikan | 1981 |
| Jenis | Negeri |
| Akreditasi | A |
| Kepala Sekolah | Horale Tua Simanullang, S.Pd.,MM |
| Jumlah kelas | 18 Kelas (6 kelas setiap tingkat) |
| Jurusan atau peminatan | IPA (4 Kelas) dan IPS (2 Kelas) |
| Rentang kelas | X, XI IPA, XI IPS, XII IPA, XII IPS |
| Kurikulum | Kurikulum 2013 |
| Jumlah siswa | 648 Orang |
| Status | Rintisan Sekolah Bertaraf Internasional |
| NEM terendah | 8,850 (2008) |
| NEM tertinggi | 9,300 (2008) |
| Nilai masuk rata-rata | 8,97 (2008) |
| Alamat | |
| Lokasi | Jalan Taruna Pahlawan Revolusi, Duren Sawit, Jakarta Timur 13430, DKI Jakarta, Indonesia |
| Tel./Faks. | (021) 8617255 (021) 86609530 |
| Situs web | sman61jkt.sch.id |
| Lain-lain | |
| Lulusan | ALENSA |
| Moto | |
| Moto | SMA 61 JAYA ! |
Sekolah Menengah Atas Negeri 61 Jakarta adalah Sekolah Menengah Atas negeri di DKI Jakarta, yang terletak di bilangan Pondok Bambu, Duren Sawit, Jakarta Timur. Sekolah ini menyandang predikat sebagai SMAN RSBI karena prestasi-prestasinya, baik di bidang akademik maupun non-akademik. Tiap tahun sekolah ini menerima kurang lebih 240 siswa, dan meluluskan siswanya ke jenjang perguruan tinggi di dalam dan luar negeri. SMAN 61 Jakarta tidak hanya mengedepankan pendidikan akademis saja, namun juga pengembangan akhlak, moral, dan budi pekerti luhur. Sekolah ini melaksanakan kegiatan belajar mangajar dari hari Senin sampai Jumat selama delapan jam per hari (06.30 - 15.00), yang diikuti dengan kegiatan ekstrakurikuler setelah jam Kegiatan Belajar Mengajar (KBM). Seperti sekolah-sekolah negeri lainnya, seragam yang dikenakan di sekolah ini meliputi pakaian putih-abu-abu, pakaian batik, dan pakaian muslim-muslimah pada hari Jumat.
Sejarah
Pada tahun 1980, SMAN 14 Jakarta membentuk sebuah kelas jauh (KJ) di wilayah Pondok Bambu, yang kemudian namanya berubah menjadi SMAN 42 Jakarta KJ dengan menggunakan gedung SMP Negeri 117 Jakarta. Berdasarkan keputusan Mendikbud RI nomor 0220/O/1081, SMA Negeri 42 Jakarta KJ berganti nama menjadi SMA Negeri 61 Jakarta dengan menempati gedung baru.
Sejak pendiriaannya, SMA Negeri 61 memulai pembangunan fasilitas-fasilitas pendukung belajar mengajar, seperti lapangan olahraga, laboratorium, dan masjid. Pada tahun 2002, SMAN 61 melakukan perluasan wilayah sekolah dengan menambah lapangan parkir dan lapangan bola voli, merenovasi gedung, serta memasang fasilitas pendingin ruangan.
Pada tahun 1994, SMAN 61 Jakarta menyandang predikat sebagai SMA Pendamping Unggulan Jakarta Timur. Karena prestasi sekolah yang selalu meningkat, pada tahun 2003 sekolah ini mendapat gelar sebagai SMAN Plus Standar Nasional.[1]
Struktur Sekolah
Kepala Sekolah
SMAN 61 Jakarta saat ini dikepalai oleh Drs. H. Marti Boediono. Sejak pendiriannya, SMAN 61 telah sepuluh kali melakukan pergantian kepala sekolah. Berikut nama-nama kepala sekolah yang pernah menjabat di SMAN 61 Jakarta.
- Drs. Sujono Kuslan (Juli 1980 - September 1985)
- Drs. Atik Kosasih (September 1985 - Juli 1990)
- Halimah Harahap (Juli 1990 - September 1995)
- Drs. Suyanto, MM September (1995 - Agustus 1998)
- Dra. Hj. Syamsinar Munaf, MM (Agustus 1999 - Agustus 2002)
- Drs. Muchlis Muchtar, M.Pd (September 2002 - Mei 2004)
- Dra. Hj. Mastucha, M.Sc., MM (Juni 2004 - Mei 2005)
- Dra. Hj. Asrida, M.Pd (Mei 2005 - Desember 2008)
- Dra. Hj. Hasnati Ramli, M.Pd (Desember 2008 - Desember 2011)
- Drs. H. Luthfi, MM (Desember 2011 - Oktober 2012)
- Drs. H. Sukandi (November 2012 - Maret 2013)
- Drs. H. Marti Boediono (April 2013 - 2015)
- Dra. Danu Hamdani (2015 - September 2018)
- Horale Tua Simanullang, S. Pd., MM ( Oktober 2018 - sekarang )
Wakil Kepala Sekolah
Dalam melaksanakan tugasnya, Kepala SMAN 61 Jakarta dibantu oleh empat wakil kepala sekolah, yaitu:
- Abdul Shobur, S.Pd (Wakasek bidang kesiswaan)
- Fitri Noor, S.Pd (Wakasek bidang kurikulum)
- Drs. Danar Parwadi (Wakasek bidang hubungan masyarakat)
Guru dan Karyawan
SMAN 61 Jakarta memiliki sejumlah guru tetap yang mengajar berbagai bidang studi, guru honorer, sampai dengan guru dari lembaga bimbingan belajar untuk program pendalaman materi. Adapun mata pelajaran yang diajarkan di SMAN 61 Jakarta antara lain: Pendidikan Agama, Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan, Bahasa Indonesia, Sejarah, Bahasa Inggris, Pendidikan Jasmani dan Kesehatan, Matematika, Fisika, Kimia, Biologi, Ekonomi, Akuntansi, Sosiologi, Antropologi, Seni Musik, Seni Rupa, dan lain sebagainya. Karyawan tata usaha, keamanan, karyawan sekolah, dan kantin juga merupakan staff kerja di SMAN 61 Jakarta
Siswa
SMAN 61 Jakarta memiliki tiga tingkat pendidikan, yaitu kelas X, XI, dan XII, di mana masing-masing tingkat memiliki enam kelas yang diisi oleh 36 Siswa ( Kelas X ), 32 Siswa ( Kelas XI ), 32 Siswa ( Kelas XII ). Sehingga total siswa di sekolah ini mencapai 600 siswa.
Fasilitas
Berbagai fasilitas dimiliki SMAN 61 Jakarta untuk menunjang kegiatan belajar mengajar. Fasilitas tersebut antara lain:
- Ruangan kelas sebanyak 20 buah dengan pendingin ruangan
- Ruang piket
- Ruang kepala sekolah
- Ruang wakil kepala sekolah
- Ruang tata usaha
- Ruang data
- Ruang UKS dan praktik dokter
- Ruang audio-visual
- Ruang bimbingan konseling
- Ruang guru
- Ruang OSIS
- Ruang Paskibra
- Toilet pria dan wanita
- Laboratorium Biologi
- Laboratorium Fisika
- Laboratorium Kimia
- Laboratorium Komputer
- 3 Buah Laboratorium Bahasa
- Masjid
- Perpustakaan
- Green House
- Lapangan basket, voli, bulu tangkis, dan sepak bola
- Lapangan parkir motor dan mobil
- Koperasi Siswa
- Koperasi Sekolah
- Kantin
Kesiswaan
SMAN 61 memiliki cukup banyak kegiatan kesiswaan, seperti OSIS, Rohis, atau Pramuka. Kegiatan kesiswaan lain yang cukup besar antara lain Pentas Seni, dan kegiatan pertandingan olahraga.
OSIS
Di SMAN 61 Jakarta, OSIS memiliki kewenangan untuk memimpin dan menjalankan kegiatan-kegiatan kesiswaan baik yang bersifat umum maupun dari ekstra kurikuler. OSIS bekerja dibawah pengawasan Perwakilan Kelas atau PK. Sejak tahun 1997, OSIS SMAN 61 Jakarta memiliki nama kabinet tersendiri yang diambil dari bahasa Sanskerta. Sejak tahun 2001, penyeleksian calon pengurus OSIS lebih diperketat dengan serangkaian proses seleksi, latihan kepemimpinan, dan kedisiplinan.
Berikut nama OSIS SMAN 61 sejak tahun 1981:
- OSIS SMAN 61 Jakarta 1981-1997
- OSIS Andhika Pratama (OAP) 1997-1998
- OSIS Jayanitra Kirana (OJK) 1998-1999
- OSIS Satyawada Pranawa (OSP) 1999-2000
- OSIS Cakra Adhipradana (OCA) 2000-2001
- OSIS Narawara Mahatma Pandito (OMP) 2000-2001
- OSIS Bhinneka Sthaturubhayasya Aikhyam (OSA) 2001-2002
- OSIS Prabuwerta Samsargayatya (OPS) 2002-2003
- OSIS Sabhinawa Wisata Pumanisani (OSW) 2003-2004
- OSIS Sathyena Iva Para Dharma (OSD) 2004-2005
- OSIS Gachati Satya Evacha (OSE) 2005-2006
- OSIS Ksatriasca Daya Sindhor Atmavan (OKA) 2006-2007
- OSIS Nugrahaka Lokha Samgraham (ONS) 2007-2008
- OSIS Acalambhanamca Sradavantu Bhagavan (OSB) 2008-2009
- OSIS Nityameti Subha Pratijna (ONP) 2009-2010
- OSIS Dhira Tasthiva Balavat Kama (ODK) 2010-2011
- OSIS Iva Grhita Apalaska Subhate (OAS) 2011-2012
- OSIS Aham Kramamah Siddhah Taramah (OST) 2012-2013
- OSIS Dharmena Satyam Aksatriyah (ODS) 2013-2014
- OSIS Jivam Udaharanam Bhavati (OUB) 2014-2015
- OSIS Dhiracetas Sagraha Sisya (OSS) 2015-2016
- OSIS Vicaksana Samarpita Chatrah (OSC) 2016-2017
- OSIS Avesika Saucam Virammanah (OAV) 2017-2018
- OSIS Mahaprayatnah Samarthah Narah (OMS) 2018-2019
Ekstra Kurikuler
Ekstra kulikuler yang terdapat di SMAN 61 Jakarta antara lain:
- Sinematografi (Sinem)
- Rohani Islam (Rohis)
- Rohani Kristen (Rohkris)
- Pasukan Pengibar Bendera (Paskibra)
- Pramuka dan Pecinta Alam (Prapalensa)
- Kelompok Ilmiah Remaja (KIR)
- Palang Merah Remaja (PMR)
- Futsal
- Bola Basket
- Bola Voli
- Pencak Silat
- Tari Tradisional
- Modern Dance
- English Club
- Bahasa Jepang
- Bahasa Jerman
- Bahasa Mandarin
- Fotografi
- Paduan Suara
- Band
- Marching Band
Ikatan Alumni
Pada tanggal 5 Maret 2006, para alumni SMAN 61 Jakarta berkumpul untuk melaksanakan Musyawarah Besar Alumni yang mendorong terbentuknya iktanan alumni SMAN 61 Jakarta yang bernama ALENSA. Pada tanggal 19 Agustus 2006 telah diadakan reuni akbar alumni dari tahun 1981 sampai 2006.
School Partners
- Juying Secondary School di Singapura
- Melville Senior High School di Australia
- Sekolah Menengah Sains Kota Tinggi di Malaysia
Baru-baru ini pada Mei 2012 SMA Negeri 61 Jakarta mengirimkan pelajarnya ke Melville Senior High School untuk menuntut ilmu di sana dan juga sebagai program dari SMA Negeri 61 Jakarta berupa pertukaran pelajar ke luar negeri. Pertukaran pelajar ini selalu dilakukan tiap tahun ke School Partners yang ada di negara tetangga.
Prestasi
Prestasi yang dihasilkan oleh SMAN 61 Jakarta antara lain:
- Menjadi Global DynEd Center of Excellence 2013–2015
- Peringkat 1 UN se-Jakarta Timur SMA IPA dan IPS 2014
- Peringkat 2 UN se-Jakarta SMA IPA 2014
- Peringkat 3 UN se-Jakarta SMA IPS 2014
- Peringkat 3 UN se-Jakarta SMA IPA 2013
- Peringkat 2 UN se-Jakarta SMA IPS 2013
- Peringkat satu dalam ujian antar SMA Unggulan dan Pendamping
- Peringkat 1 UN SMA se-Jakarta Timur 2010
- Peringkat 1 UN Matematika SMA se-DKI Jakarta 2010
- Runner-up DBL Jakarta East Region 2018
- Runner-up DBL Jakarta Championship Series 2018
Lihat pula
Catatan kaki
- ^ "Lulusan SMP Bisa Pilih Lima SMA", KOMPAS, 28 April 2006
Pranala luar
- SMAN 61 Jakarta - Situs resmi SMAN 61 Jakarta
- ALENSA - Ikatan Alumni SMAN 61 Jakarta