Bank Nationalnobu
Publik | |
Kode emiten | IDX: NOBU |
Industri | Perbankan |
Didirikan | Jakarta, Indonesia (1989) (sebagai Bank Alfindo Sejahtera) |
Pendiri | Alfi Gunawan |
Kantor pusat | NOBU Center Plaza Semanggi, Jl. Jend. Sudirman Kav. 50, Jakarta 12930 |
Tokoh kunci | |
Pendapatan | Rp 347 miliar (2017), Rp 431 miliar (2018) |
Rp 34 miliar (2017), Rp 44 miliar (2018) | |
Induk | Lippo Group |
Situs web | www.nobubank.com |
Bank Nationalnobu atau yang lebih dikenal sebagai Nobu Bank adalah Perusahaan publik yang bergerak dibidang perbankan dan berkantor pusat di Jakarta.
Berawal dari PT Bank Alfindo Sejahtera yang dimiliki Alfi Gunawan, pendiri dari Ades yang berdiri pada 1989. Pada tahun 2007 berubah menjadi PT Bank Nationalnobu.
Karena tak sanggup memenuhi Arsitektur Perbankan Indonesia, Alfi Gunawan pun menjual Bank National Nobu ke Lippo Group yang didirikan Mochtar Riady pada 2010.[1][2] Hal ini menandakan kembalinya Lippo Group ke dunia perbankan, setelah melepas kepergian Lippo Bank yang diambil alih pemerintah, lalu dijual ke Swissasia, yang kemudian dijual ke Khazanah Berhad. Setelah dijual, Lippo Bank merger ke Bank CIMB Niaga
Mochtar Riady melalui PT Kharisma Buana Nusantara (Lippo Group) menyuntik dana sebesar Rp 60 miliar sekaligus mengambil posisi pemegang saham mayoritas (69,2%) dan 30,8% sisanya akan menjadi milik Yantony Nio, CEO Pikko.[3] Pemegang saham perusahaan terkini adalah (setelah IPO):PT Kharisma Buana Nusantara atau Mochtar Riady menjadi 24,12%, Nio Yantony 9,65%, PT Prima Cakrawala Sentosa 5,08%, PT Lippo General Insurance Tbk 5,08%, dan PT Putera Mulia Indonesia 4,06%, lalu 52% oleh masyarakat.[4]
Pada akhir tahun 2011, kantor pusat Bank Nationalnobu pindah dari Jembatan Lima ke Graha Granadha di Jend Sudirman. Kemudian kembali pindah hingga saat ini berlokasi di Plaza Semanggi Lt. UG dan 9, Jln. Jend. Sudirman Kav.50, Jakarta. Nuansa kantor di lantai UG yang cerah dan transparan menjadi daya tarik tersendiri bagi pengunjung mall yang berlalu lalang. Bank Nationalnobu mempunyai fokus dalam segmen Retail dan UMKM. Perusahaan melaksaan IPO pada 20 Mei 2013, dengan melepas 52 % saham ke publik.[5]
Perusahaan menjadi bank devisa sejak tahun 2014.
Sejarah
Pada 2008, Lippo resmi kehilangan Bank Lippo. Dua tahun kemudian, Lippo memulai langkah kecilnya masuk ke dunia perbankan dengan membeli Bank Nobu. Ketika itu, Bank Nobu hanyalah sebuah bank kecil yang ketika dibeli hanya memiliki satu kantor pusat di kawasan Jembatan Lima, Jakarta Barat.
Bank Nobu dulunya bernama Bank Alfindo Sejahtera. Bank tersebut dimiliki Alfi Gunawan, yang juga merupakan pemilik perusahaan air mineral Ades, melalui PT Gunawan Sejahtera. Ketika itu, Bank Nobu sedang membutuhkan pertolongan untuk pengembangan usaha. Gayung bersambut dengan grup Lippo. Kini, Bank Nobu sudah memiliki kantor pusat yang mentereng di Gedung Granada.
Setelah dikuasai Lippo, aset Bank Nobu meningkat pesat. Pada 2011 asetnya hanya Rp333,83 miliar, pada 2015 sudah meningkat pesat menjadi Rp6,703 triliun. Demikian pula laba bersihnya pada 2011 hanya Rp1,92 miliar, sudah melonjak menjadi Rp18,21 miliar pada 2015.
Kredit yang disalurkan juga sudah berlipat-lipat dari hanya Rp162,77 miliar pada 2011 menjadi Rp3,482 triliun pada 2015. Demikian pula dana pihak ketiga yang dihimpunnya sudah melonjak dari Rp200,14 miliar menjadi Rp4,801 triliun.
Dengan semua perkembangan yang pesat di bawah kendali Bank Lippo, bukan tidak mungkin jika Bank Nobu menjadi sebuah kendaraan untuk membawa kembali kejayaan Mochtar Riady di dunia perbankan.
Struktur Kepemilikan
Berikut Struktur Kepimilikan dari Bank Nationalnobu :
No. | Pemegang Saham | Kepemilikan |
---|---|---|
1. | PT. Kharisma Buana Nusantara | 22.53% |
2. | PT. Prima Cakrawala Sentosa | 19,58% |
3. | PT. Matahari Departement Store Tbk. | 16,40% |
4. | OCBC Securities Pte. Ltd. | 12,21% |
5. | Nomura Securities Co. Ltd. | 10,00% |
6. | PT. Lippo General Insurance Tbk. | 7,60% |
7. | Masyarakat (masing-masing dibawah 5%) | 11,68% |
Jumlah | 100,00% |
Produk dan Jasa
- Laku Pandai
- Nobu Debit Mastercard
- Nobu Savings
- Nobu Junior
- Nobu Payroll
- Nobu Savings Plan
- Savings Plus By Nobu
- Nobu Deposits
- Nobu Giro
- Nobu Savings Dollar
- Nobu Deposits Dollar
- Nobu Giro Dollar
- Nobu Savings & Investment Plan (NSIP), tabungan rencana dan reksa dana
- Agen Penjual Reksa Dana
- Bancassurance
- Nobu Loan
- Kredit Modal Kerja (pinjaman rekening koran, demand loan)
- Kredit Investasi (pinjaman tetap angsuran)
- Kredit Konsumsi (KPR, KPM)
- Nobu Card
- Nobu Direct
- Nobu www.banking
- Nobu Virtual Account
- Nobu e-Money
- Nobu Link
- Nobu ePay
- Nobu QRIS (Quick Response Code Indonesian Standard)
- Nobu Mobile
Referensi
- ^ Artikel: Lippo siap besarkan Bank Nobu di detik.com
- ^ Detikcom - BI Akui Beri Izin Lippo Kuasai Bank Nobu[pranala nonaktif permanen]
- ^ Artikel: Lippo Group Gandeng Petinggi Pikko Kuasai Nobu Bank di detik.com
- ^ Inilah.com - Pasar Modal - Bank National Nobu dapat kode bursa NOBU
- ^ Suara Pembaruan - IPO,Bank Nobu Genjot Kredit UKM
- ^ "Laporan Keuangan PT. Bank Nationalnobu Tbk. per 31 Desember 2020" (PDF). Diakses tanggal 10 Mei 2021.
Pranala luar
- (Indonesia) Situs web resmi