Gempa bumi Ekuador 2016
 | Artikel ini membahas suatu peristiwa terkini. Informasi pada halaman ini dapat berubah setiap saat seiring dengan perkembangan peristiwa dan laporan berita awal mungkin tidak dapat diandalkan. Pembaruan terakhir untuk artikel ini mungkin tidak mencerminkan informasi terkini. Silakan hapus templat ini apabila sudah lebih dari satu bulan (April 2016) |
 | |
  | |
| Waktu UTC | ?? |
|---|---|
| ISC | |
| USGS-ANSS | |
| Tanggal * | 16 April 2016 |
| Waktu awal * | 18:58:37 ECT (23:58:37 UTC)[1] |
| Tanggal setempat | |
| Waktu setempat | |
| Kekuatan | 7.8Mw[1] |
| Kedalaman | 20 km (12 mi) |
| Episentrum | 0°22′16″N 79°56′24″W / 0.371°N 79.940°W[1] |
| Jenis | Thrust[1] |
| Gempa awal | 4.8Mw |
| Gempa susulan | 5.4Mw |
| Korban | 77 tewas, 588 luka-luka[2] |
| * Usang | Lihat dokumentasi. |
Pada tanggal 17 April 2016, gempa bumi berkekuatan 7.8 skala Richter mengguncang Ekuador pada pukul 18:58 ECT. Pusat gempa berada di 27 kilometer tenggara Kota Muisne di Provinsi Esmeraldas dan 170 kilometer barat laut Quito, ibukota negara.[1] Gempa ini turut dirasakan di negara tetangga seperti Kolombia dan Peru. Laporan menyebut sedikitnya 77 orang tewas akibat gempa. Bangunan di daerah terdampak gempa dilaporkan rusak parah.[3][2]
Kerusakan
Guncangan gempa terjadi pada tanggal 17 April 2016 pukul 18:58 ECT.[4][5] Setelah gempa, peringatan akan terjadinya tsunami dikeluarkan Pusat Peringatan Tsunami Pasifik untuk negara Kolombia, Kosta Rika, Ekuador, Panama, dan Peru.[4] [5] Sepanjang sejarah Ekuador, gempa bumi ini merupakan yang terbesar setelah gempa bumi Tumaco 1979[2] dan yang paling mematikan setelah gempa berkekuatan 7.1 SR pada tahun 1987.[6]
Kerusakan tercatat terjadi di wilayah sekitar gempa. Di Guayaquil, sebuah jalan layang runtuh menimpa seorang pengendara mobil hingga meninggal dunia.[7] Sementara di Manta, bandar udara setempat ditutup seiring kerusakan di beberapa bagian.[8][9] Di Quito, dilaporkan enam rumah runtuh. Alirah listrik juga mati total di wilayah tersebut.[10] Gempa juga menghentikan aktivitas di Bandar Udara Internasional José Joaquín de Olmedo di Guayaquil.[8]
Status keadaan darurat diberlakukan di Ekuador.[11] Pihak setempat mengerahkan 10.000 pasukan tentara dan 3.500 polisi untuk membantu evakuasi pascagempa.[2] Gempa juga membuat Presiden Ekuador Rafael Correa memotong kunjungan kerjanya dari Italia.[7]
Lihat pula
Referensi
- ^ a b c d e "USGS Earthquake Report".
- ^ a b c d Phil Helsel, Andrew Rudansky, and Gemma Dicasimirro (April 16, 2016). "77 Dead After 7.8-Magnitude Earthquake Hits Near Ecuador's Coast". NBC News. Reuters. Diakses tanggal April 16, 2016.
- ^ Helsel, Phil (16 April 2016). "7.8-Magnitude Earthquake Hits Near Ecuador's Coast, 28 Dead". NBC News.
- ^ a b Chris Woodyard and Steph Solis (April 16, 2016). "77 killed, hundreds injured in Ecuador's 7.8 earthquake". USA Today. Diakses tanggal April 16, 2016.
- ^ a b "Tsunami warning for Ecuador & Colombia coasts following 7.8 quake". RT. 2016-04-16. Diakses tanggal 2016-04-16.
- ^ Karimi, Faith; Almasy, Steve. "Ecuador earthquake: 77 killed, hundreds injured". CNN. Diakses tanggal 17 April 2016.
- ^ a b "Ecuador earthquake of 7.8 magnitude kills dozens". BBC News. April 16, 2016. Diakses tanggal April 16, 2016.
- ^ a b "7.8-magnitude earthquake kills dozens in Ecuador". CBS News. Associated Press. April 16, 2016. Diakses tanggal April 16, 2016.
- ^ "7.8 magnitude earthquake hits near Ecuador, according to USGS". Associated Press. April 16, 2016. Diakses tanggal April 16, 2016.
- ^ "Massive Ecuador earthquake kills at least 41". New York Post. Associated Press. April 16, 2016. Diakses tanggal April 16, 2016.
- ^ "'Considerable damage' in Ecuador following deadly 7.8 quake". Russia Today.