Sekolah Indonesia Riyadh
Sekolah Indonesia Riyadh | |
---|---|
Berkas:SIR5 resize2.png | |
Informasi | |
Didirikan | 24 September 1985[1] |
Jenis | Negeri |
Akreditasi | A |
Nomor Pokok Sekolah Nasional | SD 90101007 , SMP 90101008 , SMA 90101009 |
Kepala Sekolah | Abdulloh Syifa, M.Ed. |
Moderator | Ira Irawan, S.IP, M.Si. |
Jumlah kelas | 14 kelas |
Jurusan atau peminatan | MIPA |
Kurikulum | Kurikulum 2013 |
Jumlah siswa | 256 2019 |
Status | Aktif |
Alamat | |
Lokasi | Amer Nawaf Ibn Abdul Aziz st, Um Al Hamam Gharby, Riyadh, Luar Negeri, Arab Saudi |
Tel./Faks. | 011-4824814 |
Koordinat | 24°41′11″N 46°38′23″E / 24.6864454°N 46.6396517°E |
Situs web | http://siln-riyadh.kemdikbud.go.id/ |
Institusi | KBRI Riyadh |
Afiliasi | Sekolah Indonesia Luar Negeri |
Moto |
Sekolah Indonesia Riyadh atau disingkat SIR merupakan sebuah institusi peenyelenggara pendidikan tingkat dasar dan menengah bagi warga negara Indonesia yang terletak di kota Riyadh, Arab Saudi. SIR menyediakan fasilitas belajar-mengajar untuk siswa mulai dari tingkat TK hingga Sekolah Menengah Atas sesuai dengan kurikulum pendidikan nasional dibawah pengelolaan Atase Pendidikan dan Kebudayaan KBRI Riyadh[2]. Selain itu, fasilitas SIR juga kerap digunakan untuk penyelenggaraan kegiatan Kurusus Bahasa Indonesia Untuk Penutur Asing [BIPA], pendidikan Kejar Paket A, B dan C serta Universitas Terbuka.
Sejarah
Sekolah Indonesia Riyadh bermula dengan berdirinya Sekolah Indonesia Pancasila (SIP) di Jeddah pada tanggal 1 Januari 1964[1]. Sejalan dengan kepindahan Kantor Perwakilan Indonesia dari Jeddah ke Riyadh pada tahun 1985, maka SIP dipecah menjadi 2 sekolah, yaitu Sekolah Indonesia Pancasila Riyadh dan Sekolah Indonesia Pancasila Jeddah. Pada tanggal 02 Oktober 1985 Sekolah Indonesia Pancasila Riyadh menempati gedung sekolah untuk pertama kalinya, dan pada perkembangannya sejak tahun 1986 nama sekolah berubah menjadi Sekolah Indonesia Riyadh (SIR).
Sekolah Indonesia Riyadh menurut versi Pemerintah Arab Saudi dianggap sebagai sekolah asing (International School) karena sekolah ini dikelola oleh bangsa asing (Indonesia), diakui oleh Pemerintah Kerajaan Saudi Arabia melalui Dirjen Sekolah Internasional Arab Saudi Nomor 064 J pada tanggal 14-04-1433 Hijriyah dengan nama International Indonesian School. Dengan status ini, Sekolah Indonesia Riyadh ke depan ingin menyesuaikan standar mutunya dengan sekolah-sekolah Internasional lainnya yang berada di Arab Saudi sehingga akan diperoleh output yang siap menghadapi tantangan baik di masa sekarang maupun masa yang akan datang. Sekolah Indonesia Riyadh menyelenggarakan pendidikan mulai dari tingkat pendidikan TK, SD, SMP dan SMA dengan segala kekurangan dan keunggulannya, sama dengan sekolah-sekolah di Indonesia pada umumnya, sedangkan kekhususan yang diunggulkan SIR adalah Penguasaan komunikasi Bahasa Inggris, Bahasa Arab serta penguasaan IT. Dalam perkembangannya SIR mengalami naik turun dalam bidang prestasi dan reputasi sekolah, apalagi dari sisi jumlah peserta didik yang sangat bergantung kepada para pegawai KBRI dan juga orang tua WNI di Riyadh yang datang dan pergi, hal ini tidak dapat dicegah apalagi ditolak. Dari sisi guru yang mengajar multi level dan multi kelas sehingga beban tugas guru tidak ringan, namun karena tuntutan moral dan rasa tanggung jawab yang kuat semua ini dapat memotivasi tugas dan kewajibannya untuk mencerdaskan anak bangsa, sesuai dengan motto Sekolah Indonesia Riyadh siap melayani demi mencerdaskan generasi bangsa yang kita cintai bersama.
Visi Sekolah
Terbentuknya peserta didik yang berakhlaqul karimah, memiliki kecerdasan spiritual, intelektual dan emosional dalam menguasai ilmu pengetahuan, keterampilan dan teknologi.
Misi Sekolah
Ada 2 (dua) misi yang diemban oleh Sekolah Indonesia Riyadh 1. Menjalankan Misi Teknis Edukatif Artinya sekolah sebagai wawasan wiyata mandala, tempat anak belajar dan guru mengajar, mendidik dan melatih untuk meraih kecerdasan; Spiritual, Emosional, Sosial, Intelektual, Kinestetis, secara berimbang sehingga menjadi manusia Indonesia seutuhnya. 2. Menjalankan Misi Soft Power Diplomacy Artinya sekolah mampu memperkenalkan Indonesia, dengan keindahan dan keanekaragaman budaya, bangsa dan bahasa yang dimiliki kepada bangsa-bangsa lain di dunia.
Tujuan Sekolah
1. Melakukan pembinaan mental spiritual untuk membentuk insan yang berakhlak mulia. 2. Melakukan pembelajaran untuk memperoleh ilmu pengetahuan dan teknologi secara intensif 3. Melakukan pembinaan siswa sesuai dengan minat, bakat yang dimilikinya untuk meraih prestasi 4. Ikut serta dalam kegiatan lomba-lomba baik akademik maupun non akademik 5. Melakukan inovasi pendidikan untuk meraih prestasi dan reputasi sekolah 6. Menanamkan cinta tanah air sehingga tumbuh menjadi pribadi yang santun dan unggul tidak kehilangan jati dirinya sebagai bangsa Indonesia.
Riwayat Kepala Sekolah
No | Photo | Nama | Masa Tugas | Asal | Periode | |||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Awal | Akhir | Sekolah | Kabupaten/Kota | Provinsi | ||||
1 | R.Wasis Judoprawiro, BA | 1983 | 1987 | SMA Negeri 1 Gresik | Gresik | Jawa Timur | 1983-1987 | |
2 | Mochamad Woeridin | 1987 | 1992 | SMA Negeri 2 Pontianak | Pontianak | Kalimantan Barat | 1987-1992 | |
3 | Achmad Rohadi | 1992 | 1995 | SMA Negeri 5 Surabaya | Surabaya | Jawa Timur | 1992-1995 | |
4 | R. Hartono | 1995 | 1999 | SMA Muhammadiyah Semarang | Semarang | Jawa Tengah | 1995-1995 |
Sarana & Prasarana Sekolah
Sarana Fisik
Sekolah Indonesia Riyadh saat ini telah melengkapi beberapa ruangannya dengan LCD, Air Conditioning (AC), serta CCTV di beberapa titik yang stategis. Secara umum sarana fisik yang dimiliki sebagai berikut:
- Ruang Kelas
- Ruang Laboratorium Komputer
- Ruang Kepala Sekolah
- Ruang Guru
- Ruang Tata Usaha
- Ruang Perpustakaan
- Ruang Olahraga
- Ruang Sekretariat OSIS
- Musholla
- Kantin Sekolah
- WC dan Kamar mandi
- Ruang Gudang
- Dan lain-lain
Ekstrakurikuler
dan lain-lain
Lihat pula
Daftar Sekolah Indonesia di Luar Negeri
Referensi
- ^ a b http://siln.unsd.org. Sekolah Indonesia di Riyadh. (diakses 07 Januari 2016)
- ^ http://atdikriyadh.org. Profil Sekolah Indonesia di Arab Saudi . (diakses 07 Januari 2016)