Pance Pondaag
Tampilan
Pance Pondaag | |
---|---|
Informasi latar belakang | |
Pekerjaan | Penyanyi |
Tahun aktif | 1965 - 2010 |
Pance Frans Pondaag (18 Februari 1951 – 3 Juni 2010) adalah seorang penyanyi dan pencipta lagu asal Indonesia.
Karier
Pance menjadi gitaris utama di umur 14 tahun bersama 4 orang membentuk grup band Hard Rock Peace di Manado pada tahun 1965. Kemudian Peace ini bubar karena Pance keluar pada tahun 1976. Setelah keluar dari Peace, Pance mengorbitkan penyanyi-penyanyi seperti Dian Piesesha, Maya Rumantir dan Meriam Bellina. Di rumahnya ia mendirikan studio "Flower Sound". Pada tahun 1978 Hetty Koes Endang menyayikan lagu ciptaannya "Lahir Lagi Satu" meraih juara 1 Tingkat Nasional.[butuh rujukan]
Lagu-lagu ciptaannya
- Tak Ingin Sendiri dinyanyikan Dian Piesesha
- Kucari Jalan Terbaik
- Untuk Sebuah Nama dinyanyikan Meriam Bellina
- Orang ketiga dinyanyikan Susi Adella
- Engkau segalanya bagiku
- Kau dan sibuah hati
- Mulanya Biasa Saja
- Waktu
- Dimana aku harus mencari
- Symponi Rindu
- Disaat kau harus memilih
- Mengapa ada dusta
- Bukan aku menolakmu
- Nostalgia Biru
- Jangan pernah kau ragukan dinyanyikan Meriam Bellina
Lagu religi
- Renungkanlah
- Dunia Semakin Tua
- Pengumulan Hidup
- Sertakan Yesus
- Kuatlah Imanku
- Berikan kekuatan
- Ada rindu untukmu dinyanyikan Trio Ambisi
- Puji Namamu
- Musang Berbulu domba
- Bunda Maria
- Raja Kemurahan
- Yang pertama kali
- Dekatkanlah dirimu
Album
- Best Hits Pance Vol 1
- Best Hits Pance Vol 2
- Best Hits Pance Vol 3
- The Best Song Of Pance Pondaag Vol 1.
- The Best of Pance F. Pondaag Karaoke VCD.
- Tembang Kenangan Pop Indonesia Vol 1 "Pengorbanan di atas segalanya"
- Tembang Kenangan Pop Indonesia Vol 2 "Kau dan aku menyatu"
- Tembang Kenangan Pop Indonesia Vol 3 "Rindu di hatinya"
- Tembang Kenangan Pop Indonesia Vol 4 "Mengapa Tak Pernah Jujur"
- Tembang Kenangan Pop Indonesia Vol 6 "Satuhkan Hatimu"
- Tembang Kenangan Pop Indonesia Vol 7 " Aku Masih Sendiri"
Pranala luar
- (Indonesia) "Pance Pondaag, Lilis Suryani dan Rita Zahara: Tak Berdaya Digerogoti Penyakit" Diarsipkan 2008-01-10 di Wayback Machine., Pikiran Rakyat
- (Indonesia) Berita di Kroscek