Lompat ke isi

Sekolah menengah kejuruan

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Sekolah menengah kejuruan (disingkat SMK) adalah pendidikan formal yang menyelenggarakan pendidikan kejuruan pada jenjang pendidikan menengah setara dengan SMA/MA.

Sejarah

Seorang anak SMK sedang di Bursa Kerja

Pendidikan di Indonesia berawal dari pendidikan berbasis keagamaan yang di selenggarakan oleh para pemuka dan penyabar agama Hindu, Buddha, dan Islam. Pada zamannya, mereka telah mengembangkan sistem pendidikan yang relatif “tersruktur” dari segi isi maupun tingkat-tingkatnya. Namun sistem pendidikan dalam bentuk sekolah atau menyerupai sekolah sekarang baru dimulai pada abad ke-16. Sekolah pertama di Indonesia didirikan oleh penguasa Portugis di Maluku, Altonio Galvano, pada tahun 1536 berupa sekolah seminari untuk anak-anak dari pemuka pribumi. VOC mendirikan sekolah pertama di Ambon pada tahun 1607, disusul kemudian di Pulau Banda (1622), di Pulau Lontar (1923), dan di Pulau Roen (1927), semuanya di kawasan Maluku yang kaya akan rempah-rempah dan menjadi sasaran awal misi VOC. Sekolah-sekolah tersebut pada dasarnya bertujuan untuk penyebaran agama Kristen. Diluar wilayah Ambon, VOC mendirikan juga sekolah di Jakarta (1617) yang menjadi Sekolah Batavia (Bataviaase School) pada tahun 1622; Sekolah Warga Masyarakat (Burgerschool) tahun 1630, Sekolah Latin (Latijnse School) tahun 1642, dan Sekolah Cina (Chinese School) tahun 1737. Sekolah yang berorientasi “Kejuruan” yang didirikan pertamakali pada zaman VOC adalah Akademi Pelayaran (Academie der Marine) pada tahun 1743 tetapi ditutup kembali pada tahun 1755.

Ketika kekuasaan VOC berakhir pada penghujung abad ke-18 pendirian sekolah-sekolah dilanjutkan oleh Pemerintah Hindia Belanda yang berdasarkan atas keturunan, bangsa, dan status sosial. Sekolah Pertama untuk anak-anak Eropa dibuka di Jakarta pada 1817, kemudian menyusul berbagai sekolah lainnya. Akan tetapi, setelah lebih dari dua abad berkuasa sejak zaman VOC, baru pada tahun 1853 Belanda mendirikan sekolah kejuruan, yaitu Ambachts School van Soerabaia (Sekolah Pertukangan Surabaya) yang diperuntukan bagi anak-anak Indo dan Belanda, disusul kemudian oleh sekolah serupa di Jakarta pada 1856. Kedua sekolah ini diselenggarakan oleh swasta. Baru pada tahun 1860, Pemerintah Hindia Belanda mengusahakan Sekolah Pertukangan di Surabaya untuk golongan Eropa. Bagi anak-anak Pribumi, hingga saat itu belum ada sekolah serupa.

Di luar Akademi Pelayaran yang didirikan tahun 1743, Sekolah Pertukangan di Surabaya yang berdiri pada tahun 1853 itulah sebagai sekolah kejuruan pertama di Indonesia. Bila sekolah ini menjadi patokan, maka hingga sekarang sekolah kejuruan di Indonesia telah berusia satu setengah abad.

Program kejuruan

Berdasarkan Perdirjen Dikdasmen Kemendikbud No. 06/D.D5/KK/2018[1]
Bidang Keahlian Program Keahlian Kompetensi Keahlian
Teknologi dan Rekayasa Teknik Konstruksi dan Properti Konstruksi Gedung, Sanitasi, dan Perawatan
Konstruksi Jalan, Irigasi, dan Jembatan
Bisnis Konstruksi dan Properti
Desain Pemodelan dan Informasi Bangunan
Teknik Geomatika dan Geospasial Teknik Geomatika
Informasi Geospasial
Teknik Ketenagalistrikan Teknik Pembangkit Tenaga Listrik
Teknik Jaringan Tenaga Listrik
Teknik Instalasi Tenaga Listrik
Teknik Otomasi Industrial
Teknik Pendinginan dan Tata Udara
Teknik Tenaga Listrik
Teknik Mesin Teknik Pemesinan
Teknik Pengelasan
Teknik Pengecoran Logam
Teknik Mekanik Industri
Teknik Perancangan dan Gambar Mesin
Teknik Fabrikasi Logam dan Manufaktur
Teknologi Pesawat Udara Airframe Power Plant
Aircraft Machining
Aircraft Sheet Metal Forming
Airframe Mechanic
Aircraft Electricity
Aviation Electronics
Electrical Avionics
Teknik Grafika Desain Grafika
Produksi Grafika
Teknik Instrumentasi Industri Teknik Instrumentasi Logam
Instrumentasi dan Otomatisasi Proses
Teknik Industri Teknik Pengendalian Produksi
Teknik Logistik
Teknologi Tekstil Teknik Pemintalan Serat Buatan
Teknik Pembuatan Benang
Teknik Pembuatan Kain
Teknik Penyempurnaan Tekstil
Teknik Kimia Analisis Pengujian Laboratorium
Kimia Industri
Kimia Analisis
Kimia Tekstil
Teknik Otomotif Teknik Kendaraan Ringan Otomotif
Teknik dan Bisnis Sepeda Motor
Teknik Alat Berat
Teknik Bodi Otomotif
Teknik Ototronik
Teknik dan Manajemen Perawatan Otomotif
Otomotif Daya dan Konversi Energi
Teknik Perkapalan Konstruksi Kapal Baja
Konstruksi Kapal Non Baja
Teknik Pemesinan Kapal
Teknik Pengelasan Kapal
Teknik Kelistrikan Kapal
Desain dan Rancang Bangun Kapal
Interior Kapal
Teknik Elektronika Teknik Audio Video
Teknik Elektronika Industri
Teknik Mekatronika
Teknik Elektronika Daya dan Komunikasi
Instrumentasi Medik
Energi dan Pertambangan Teknik Perminyakan Teknik Produksi Minyak dan Gas
Teknik Pemboran Minyak dan Gas
Teknik Pengolahan Minyak, Gas dan Petrokimia
Geologi Pertambangan Geologi Pertambangan
Teknik Energi Terbarukan Teknik Energi Surya, Hidro dan Angin
Teknik Energi Biomassa
Teknologi Informasi dan Komunikasi Teknik Komputer dan Informatika Rekayasa Perangkat Lunak
Teknik Komputer dan Jaringan
Multimedia
Sistem Informatika, Jaringan dan Aplikasi
Teknik Telekomunikasi Teknik Transmisi Telekomunikasi
Teknik Jaringan Akses Telekomunikasi
Kesehatan dan Pekerjaan Sosial Keperawatan Asisten Keperawatan
Kesehatan Gigi Dental Asisten
Teknologi Laboratorium Medik Teknologi Laboratorium Medik
Farmasi Farmasi Klinis Dan Komunitas
Farmasi Industri
Pekerjaan Sosial Social Care (Keperawatan Sosial)
Caregiver
Agrobisnis dan Agroteknologi Agrobisnis Tanaman Agrobisnis Tanaman Pangan dan Hortikultura
Agrobisnis Tanaman Perkebunan
Pemuliaan Dan Perbenihan Tanaman
Lanskap dan Pertamanan
Produksi dan Pengelolaan Perkebunan
Agrobisnis Organik Ekologi
Agrobisnis Ternak Agrobisnis Ternak Ruminansia
Agrobisnis Ternak Unggas
Industri Peternakan
Kesehatan Hewan Keperawatan Hewan
Kesehatan dan Reproduksi Hewan
Agrobisnis Pengolahan Hasil Pertanian Agrobisnis Pengolahan Hasil Pertanian
Pengawasan Mutu Hasil Pertanian
Agroindustri
Teknik Pertanian Alat Mesin Pertanian
Otomatisasi Pertanian
Kehutanan Teknik Inventarisasi dan Pemetaan Hutan
Teknik Konservasi Sumber Daya Alam
Teknik Rehabilitasi dan Reklamasi Hutan
Teknologi Produksi Hasil Hutan
Kemaritiman Pelayaran Kapal Penangkap Ikan Nautika Kapal Penangkap Ikan
Teknik Kapal Penangkap Ikan
Pelayaran Kapal Niaga Nautika Kapal Niaga
Teknika Kapal Niaga
Perikanan Agrobisnis Perikanan Air Tawar
Agrobisnis Perikanan Air Payau dan Laut
Agrobisnis Ikan Hias
Agrobisnis Rumput Laut
Industri Perikanan Laut
Pengolahan Hasil Perikanan Agrobisnis Pengolahan Hasil Perikanan
Bisnis dan Manajemen Bisnis dan Pemasaran Bisnis Daring dan Pemasaran
Retail
Manajemen Perkantoran Otomatisasi dan Tata Kelola Perkantoran
Akuntansi dan Keuangan Akuntansi dan Keuangan Lembaga
Perbankan dan Keuangan Mikro
Perbankan Syariah
Logistik Manajemen Logistik
Pariwisata Perhotelan dan Jasa Pariwisata Usaha Perjalanan Wisata
Perhotelan
Wisata Bahari dan Ekowisata
Hotel dan Restoran
Kuliner Tata Boga
Tata Kecantikan Tata Kecantikan Kulit dan Rambut
Spa dan Beauty Therapy
Tata Busana Tata Busana
Desain Fesyen
Seni dan Industri Kreatif Seni Rupa Seni Lukis
Seni Patung
Desain Komunikasi Visual
Desain Interior dan Teknik Furnitur
Animasi
Desain dan Produk Kreatif Kriya Kriya Kreatif Batik dan Tekstil
Kriya Kreatif Kulit dan Imitasi
Kriya Kreatif Keramik
Kriya Kreatif Logam dan Perhiasan
Kriya Kreatif Kayu dan Rotan
Seni Musik Seni Musik Klasik
Seni Musik Populer
Seni Tari Seni Tari
Penataan Tari
Seni Karawitan Seni Karawitan
Penataan Karawitan
Seni Pedalangan Seni Pedalangan
Seni Teater Pemeranan
Tata Artistik Teater
Seni Broadcasting dan Film Produksi dan Siaran Program Radio
Produksi dan Siaran Program Televisi
Produksi Film dan Program Televisi
Produksi Film

Lihat pula

Catatan kaki

  1. ^ Kurikulum, Subdit. "Spektrum Keahlian SMK (Perdirjen Dikdasmen No. 06/D.D5/KK/2018 tanggal 7 Juni 2018)". Direktorat Pembinaan SMK. Diakses tanggal 2019-08-07.