Lompat ke isi

Maaloula

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Revisi sejak 13 Februari 2023 09.25 oleh Hwangboy (bicara | kontrib)
Maaloula
ܡܥܠܘܠܐ Maʿlūlā معلولا
Town
Pemandangan Maaloula, 2006
Pemandangan Maaloula, 2006
Maaloula di Suriah
Maaloula
Maaloula
Location in Syria
Koordinat: 33°50′39″N 36°32′48″E / 33.84417°N 36.54667°E / 33.84417; 36.54667
Country Syria
KegubernuranRif Dimashq
Distrikal-Qutayfah
SubdistrikMaaloula
Ketinggian
1.500 m (4,900 ft)
Populasi
 (2004 census)[1]
 • Total2.762

Maaloula (bahasa Arab معلولا: dari bahasa Aram ܡܥܠܐ,ma`lā, yang berarti 'gerbang masuk'), dengan dua desa lainnya, adalah satu-satunya tempat di mana sebuah dialek barat bahasa Aram masih dipertuturkan (lihat Bahasa Aram-Baru Barat). Desa ini terutama sebuah desa Kristen (Melkite) yang terletak kurang lebih 56 km di arah timur laut Damaskus dan dibangun di atas pegunungan, pada ketinggian lebih dari 1.500 meter. Pada tahun 2005, desa ini memiliki penduduk sekitar 2.000.

Ada dua biara penting di Maaloula: Mar Sarkis dan Mar Taqla. Biara Mar Sarkis dibuat pada abad ke-4 di atas reruntuhan kuil pagan, dirancang atas model martir, yang memiliki penampilan sederhana. Dia dinamakan setelah St Sarkis (Santo Sergius), seorang prajurit Roma yang dieksekusi karena kepercayaan Kristennya. Biara ini masih memiliki karakter tenangnya. Biara Mar Taqla merupakan tempat dari sisa St Taqla (Thekls); putri dari pangeran Seleucid, dan murid dari St Paul. Menurut legenda, pada abad ke-1, St Taqla dikejar oleh prajurit ayahnya, untuk menangkapnya karena kepercayaan Kristennya. Dia tiba di sebuah gunung, dan setelah selesai berdoa, gunung itu membuka dan membuatnya lolos. Desa tersebut mendapat namanya dari rongga atau tempat masuk di gunung. Namun, banyak variasi dari cerita ini di antara para penduduk Maaloula.

Ada pula beberapa tinggalan banyak biara, gereja dan tempat-tempat ibadah lainnya. Banyak yang tinggal menjadi puing, sedangkan yang lain tetap berdiri, menantang zaman. Banyak peziarah datang ke Maaloula, baik kaum Muslim maupun Kristen. Mereka datang untuk mencari berkah dan memberikan persembahan sajian.

Pranala luar

  1. ^ Kesalahan pengutipan: Tag <ref> tidak sah; tidak ditemukan teks untuk ref bernama CBS