Kraft Foods Inc.
Perseroan terbatas | |
Industri | Makanan & Minuman |
Penerus | Kraft Heinz |
Didirikan | 1903Amerika Serikat | di
Pendiri | Thomas H. McInnerney |
Kantor pusat | , |
Wilayah operasi | Seluruh dunia |
Pemilik | Kraft Heinz |
Situs web | www |
Kraft Foods (dinamakan sesuai nama pendirinya yaitu James Lewis Kraft, didirikan pada tahun 1903) merupakan salah satu perusahaan produsen makanan dan minuman terbesar di dunia.
Pada tahun 1988, Altria Group (ketika itu masih bernama Philip Morris) mengakuisisi Kraft senilai 12.9 miliar USD. Pada tahun 2000, Altria Group mengakuisisi produsen biskuit Nabisco dan menggabungkannya (merger) dengan Kraft (di mana Kraft kemudian menjadi merek utama). Lalu, Kraft Foods, Inc. menjadi perusahaan mandiri yang terpisah dari Altria Group, setelah seluruh sahamnya pada Kraft dilepas ke publik. Pada bulan Juli 2007, Kraft mengumumkan bahwa perusahaan tersebut telah mengakuisisi divisi biskuit milik Danone di seluruh dunia yang kemudian menjadikan Kraft sebagai produsen biskuit terbesar di dunia. Kraft berkantor pusat di Northfield, Chicago, Illinois, Amerika Serikat. Pada tanggal 1 Oktober 2012 nama perusahaan Kraft Foods, Inc. berganti nama menjadi Mondelēz International untuk divisi biskuit, coklat, kopi, makanan ringan, dan produk olahan susu di luar Amerika Utara dan membentuk grup perusahaan baru bernama Kraft Foods Group untuk divisi produk kopi, makanan ringan, dan produk olahan susu di Amerika Utara. Pada tanggal 2 Juli 2015, Kraft Foods Group melakukan penggabungan dengan perusahaan Heinz untuk membentuk Kraft Heinz Company.
Kraft di Indonesia
Di Indonesia, produk bermerek "Kraft" saat ini hanyalah keju yang diproduksi oleh PT Kraft Ultrajaya Indonesia, perusahaan patungan antara Mondelēz International dan PT Ultrajaya Milk Industry & Trading Company Tbk. Perusahaan ini didirikan di tanggal 28 Mei 1993 dengan nama PT Ultrajaya Cheese Industry, yang kemudian berganti nama menjadi PT Kraft Ultrajaya Indonesia di tanggal 31 Januari 1994.[1] Adapun usahanya melanjutkan produksi keju Kraft yang sebelumnya dilakukan langsung Ultrajaya.[2] Berlokasi di Bandung, produk yang diedarkannya menggunakan merek "Kraft" dan "Qeju". Setelah pemisahan Kraft Foods dan Mondelez, maka saham Kraft Foods, Inc. di PT Kraft Ultrajaya Indonesia (70%) lalu dialihkan kepada Mondelez International, dengan sisanya tetap menjadi milik Ultrajaya.[3] Kini, Kraft Ultrajaya Indonesia menggunakan merek Kraft dengan lisensi dari Kraft Heinz.
Sebelumnya merek dan logo "Kraft" juga sempat dilekatkan pada kemasan Oreo, Ritz dan Belvita (eks-produk Nabisco, mulai 2005) dan produk biskuit eks-Danone seperti Biskuat mulai 2008. Produk Oreo, Ritz dan Biskuat menggunakan logo Kraft hingga 2013 ketika PT Kraft Indonesia berganti nama menjadi PT Mondelēz Indonesia Manufacturing.