Lompat ke isi

Jembatan Chengyang

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Chengyangqiao (程阳桥) "Jembatan hujan dan angin" dari suku minoritas Dong di China

Jembatan Chengyang (pinyin : 城阳区 Chéngyáng Qū)yang berada di prefektur Qingdao, provinsi Shandong atau Guangxi di China yang berarti Jembatan hujan dan angin merupakan jenis jembatan yang dibangun oleh suku minoritas Dong sehubung dengan tempat tinggal suku tersebut berada di antara dataran rendah dan lembah dan banyak sungai oleh karena itu bagi suku Dong adalah cara terbaik adalah dengan membangun jembatan sebagai penghubung antar daerah. Jembatan ini disebut sebagai " Jembatan hujan dan angin" bukan saja merupakan jembatan tertutup akan tetapi lebih dikarenakan , suku Dong dalam membuat jembatan tidak menggunakan paku atau mur/baut tetapi sebagai pengganti digunakan keseluruhannya hanya dengan kayu, diantara jembatan-jenbatan yang ada yang paling besar adalah Jembatan Chenyang jembatan yang menyeberangi sungai Linxi bukan saja berfungsi sebagai alat penyeberangan tetapi untuk lebih melindungi dari unsur-unsur jahat.

Lihat pula

Media tentang Jembatan Chengyang di Wikimedia Commons

Pustaka

  • (Jerman) Annette Biener: Das deutsche Pachtgebiet Tsingtau in der Provinz Schantung 1897-1914. Institutioneller Wandel durch Kolonialisierung. Bonn 2001. ISBN 3-924603-05-7
  • (Jerman) Heiko Herold: Deutsche Kolonial- und Wirtschaftspolitik in China 1840 bis 1914. Unter besonderer Berücksichtigung der Marinekolonie Kiautschou. 2. Auflage. Köln 2006. ISBN 3-939424-00-5
  • (Jerman) Hans-Martin Hinz, Christoph Lind (Hrsg.): Tsingtau - Ein Kapitel deutscher Kolonialgeschichte. Deutsches Historisches Museum, Berlin 1998. ISBN 3-86102-100-5
  • (Jerman) Chun-Shik Kim: Deutscher Kulturimperialismus in China. Deutsches Kolonialschulwesen in Kiautschou(China) 1898-1914. Franz Steiner Verlag, Stuttgart 2004, ISBN 3-515-08570-X
  • (Jerman)Klaus Mühlhahn: Herrschaft und Widerstand in der „Musterkolonie“ Kiautschou. Interaktionen zwischen China und Deutschland 1897-1914. München 2000. ISBN 3-486-56465-X


Pranala luar