Luciano Spalletti
Informasi pribadi | |||
---|---|---|---|
Nama lengkap | Luciano Spalletti | ||
Tanggal lahir | 7 Maret 1959 | ||
Tempat lahir | Certaldo, Italia | ||
Tinggi | 180 m (590 ft 6+1⁄2 in) | ||
Posisi bermain | Gelandang | ||
Informasi klub | |||
Klub saat ini | Zenit St. Petersburg (Manajer) | ||
Karier senior* | |||
Tahun | Tim | Tampil | (Gol) |
1978–1986 | Virtus Entella | 27 | (2) |
1986–1990 | Spezia | 120 | (7) |
1990–1991 | Viareggio | 29 | (1) |
1991–1993 | Empoli | 60 | (3) |
Total | 236 | (13) | |
Kepelatihan | |||
1995–1998 | Empoli | ||
1998–1999 | Sampdoria | ||
1999–2000 | Venezia | ||
2000–2001 | Udinese | ||
2001–2002 | Ancona | ||
2002–2005 | Udinese | ||
2005–2009 | Roma | ||
2009– | Zenit St. Petersburg | ||
* Penampilan dan gol di klub senior hanya dihitung dari liga domestik |
Luciano Spalletti (pelafalan dalam bahasa Italia: [luˈtʃano spalˈletti]; lahir 7 Maret 1959) adalah mantan pemain sepak bola asal Italia dan saat ini menjadi pelatih FC Zenit Saint Petersburg.
Karier bermain
Lahir di Certaldo, Provinsi Firenze, Spalletti bermain untuk tim Serie C seperti Entella, Spezia, Viareggio dan Empoli. Ia tidak pernah bermain untuk Tim nasional sepak bola Italia.
Karier kepelatihan
Awal karier
Awal karier Spalletti sebagai pelatih dimulai bersama Empoli, di mana ia membawa Empoli promosi dua kali berturut-turut dari Seri C1 ke Serie A pada musim 1995-1996 dan 1996-1997. Saat di Udinese, dia benar-benar mulai membuat dampak besar sebagai manajer. Selama musim 2004-05, Spalletti menjadikan Udinese untuk finish urutan keempat di Serie A, melebihi ekspektasi dan mengamankan tempat di Liga Champions.
Roma
Spalletti mulai melatih A.S. Roma pada musim 2005-2006.
Pada tanggal 26 Februari 2006, Roma memecahkan rekor kemenangan beruntun di Serie A (11 kali) dengan kemenangan 2-0 atas Lazio. Namun, pada akhir musim, Roma gagal mencapai posisi ke-4, sehingga gagal lolos ke Liga Champions. Spalletti juga mengantarkan Roma ke final Coppa Italia melawan Inter Milan di musim 2005-06 namun kalah. Akan tetapi, Roma dapat lolos ke Liga Champions UEFA 2006-07, karena Juventus terdegradasi, Fiorentina dan AC Milan menerima pemotongan poin, semua sebagai akibat dari skandal pengaturan pertandingan.
Tahun-tahun berikutnya di Roma, Spalletti sukses mempersembahkan dua gelar juara Coppa Italia musim 2006-07 dan 2007-08, setelah di kedua partai final tersebut sama-sama mengalahkan Inter Milan dengan skor agregat 7-4 pada 2007 dan 2-1 pada 2008. Dan satu gelar Piala Super Italia pada tahun 2007 menjadi tambahan prestasi Roma selama dibawah komandonya.
Awal musim yang buruk pada Serie A 2009–10, dengan dua kekalahan berturut-turut (kalah 2-3 dari Genoa dan 1-3, di kandang, ketika menjamu Juventus) membuat Spalletti mengundurkan diri pada tanggal 1 September 2009 dan posisinya digantikan oleh Claudio Ranieri.[1][2]
Zenit St. Petersburg
Pada bulan Desember 2009 , itu menegaskan Spalletti akan bergabung Zenit pada kontrak tiga tahun , Kesalahan pengutipan: Tag <ref>
harus ditutup oleh </ref>
[3] Spalletti dipecat pada 10 Maret 2014 [4]
Prestasi
Roma
- Coppa Italia: 2
Zenit St. Petersburg
- Piala Rusia: 1
Statistik manajerial
- Per 18 Juli 2012.[5]
Klub | Main | Menang | Seri | Kalah | Menang % |
---|---|---|---|---|---|
Udinese | 46 | 20 | 12 | 14 | 43.48 % |
Roma | 228 | 122 | 55 | 51 | 53.51 % |
Zenit | 96 | 57 | 28 | 11 | 59.38 % |
Referensi
- ^ "Spalletti quits as Roma coach". Sky Sports. 2009-09-01. Diakses tanggal 2009-09-02.
- ^ "Roma's Spalletti resigns, Ranieri linked with job". ESPN. 2009-09-01. Diakses tanggal 2009-09-02.
- ^ "Zenit menang Rusia kejuaraan". 14 November 2010.
- ^ "Zenit setzt Spalletti vor die Tür" (dalam bahasa German). 10 Maret 2014. Diakses tanggal 10 Maret 2014.
- ^ "Luciano Spalletti's Managerial Statistic". Soccerbase. 18 July 2011. Diakses tanggal 18 July 2011.
Pranala luar
- Luciano Spalletti di Goal.com
- Luciano Spalletti di Soccerbase.com