Pembicaraan:DAAI TV
Bagian baruIni adalah halaman pembicaraan untuk diskusi terkait perbaikan pada artikel DAAI TV. Halaman ini bukanlah sebuah forum untuk diskusi umum tentang subjek artikel. |
|||
| Kebijakan artikel
|
||
Cari sumber: "DAAI TV" – berita · surat kabar · buku · cendekiawan · HighBeam · JSTOR · gambar bebas · sumber berita bebas · The Wikipedia Library · Referensi WP |
Permintaan penyuntingan halaman dilindungi sebagian pada 8 September 2022
[sunting sumber]Permintaan suntingan ini telah dijawab. Atur parameter |answered= atau |ans= menjadi no untuk mengaktifkan kembali permintaan Anda. |
ubah
DAAI TV (Hanzi sederhana: 大爱电视; Hanzi tradisional: 大愛電視; Pinyin: Dà ài diànshì) adalah sebuah jaringan televisi nirlaba di Indonesia. Jaringan yang hanya beranggotakan dua stasiun di Jakarta dan Medan ini dimiliki oleh Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia, yang juga memiliki saluran Da Ai Television yang disiarkan di lebih dari 70 negara.[butuh rujukan] Berbeda dengan jaringan televisi lainnya, sesuai misinya, DAAI TV memfokuskan diri dalam bidang kemanusiaan yang menitikberatkan pada penyebaran cinta kasih lintas agama, suku, bangsa dan negara. Siarannya terdiri dari drama, dokunews, talkshow, kartun, dokumenter, dan liputan cilik.
Waktu siaran DAAI TV Indonesia adalah dari setiap hari mulai pada pukul 05:00 hingga 00:00 WIB dan mengudara selama 19 jam sehari.
Sejarah Slogan dan motto DAAI TV adalah sebagai Televisi Cinta Kasih. DAAI TV dengan prinsip selalu menampilkan nilai-nilai prinsip Kebenaran, Kebajikan dan Keindahan. Memakai nama DAAI TV karena hampir sama dengan kata DA'I yang akrab dengan aktivitas dakwah para ulama Islam Indonesia.
Berdirinya DAAI TV bukan ditujukan untuk memenuhi kebutuhan komersial atau memberikan hiburan semata. Sebaliknya, DAAI TV berupaya menghadirkan tayangan-tayangan yang positif dan bermanfaat bagi masyarakat Indonesia.
Pada tahun 2006, DAAI TV sebagai stasiun TV swasta di Indonesia mulai mengudara secara terestrial di Jakarta dan Medan.
DAAI TV senantiasa mengangkat cerita nyata yang digali dari kisah perjuangan hidup dan jalinan kasih antar manusia untuk memberikan inspirasi serta mencerminkan keindahan dan kehangatan hidup.
DAAI TV ingin mengajak setiap insan untuk menyadari bahwa ia memiliki kapasitas untuk peduli dan mencintai dimanapun ia berada. Harapannya, dengan menyebarnya cinta kasih ini, akan terbentuk aliran jernih yang mampu membuat masyarakat menjadi aman, tenteram dan dunia bebas dari bencana.
Dengan prinsip Kebenaran, Kebajikan dan Keindahan, DAAI TV hadir sebagai sebuah stasiun TV keluarga yang membawa manfaat positif bagi masyarakat Indonesia.
Wilayah siaran
DAAI TV Indonesia mengudara secara terestrial di Jakarta dan Medan. Diperkirakan jangkauan siaran transmisi adalah 40 KW dari Kebon Jeruk, Jakarta Barat dan 20 KW dari Sibolangit, Deli Serdang.[butuh rujukan]
Nama Perusahaan Nama Stasiun Daerah Frekuensi Analog (PAL) Frekuensi Digital (DVB-T2) Nama Multipleksing Digital (DVB-T2) PT Duta Anugerah Indah DAAI TV Jabodetabek 59 UHF 42 UHF TVRI Joglo PT Daya Angkasa Andalas Indah Televisi DAAI TV Medan Medan 49 UHF 28 UHF TVRI Bandar Baru PT Megah Bangun Lestari DAAI TV Prabumulih Prabumulih 59 UHF PT Sentra Technovidia DAAI TV Singkawang Singkawang 22 UHF Pemirsa bisa menonton siaran DAAI TV melalui satelit Telkom-4 dan sejumlah TV berlangganan di seluruh Indonesia seperti First Media, Transvision, IndiHome, Skynindo, MyRepublic, MNC Play, dan K-Vision. DAAI TV juga dapat disaksikan secara streaming melalui internet.
Presenter Astia Dika Clara Hutauruk Melisa Gandasari Anthony Hong Raden Madlias Maria Imakulata Becky Tumewu Rahma Mandasari Lorraine Evelyn
menjadi
DAAI TV adalah media yang menyiarkan konten dengan nilai kebenaran, kebajikan dan keindahan. Berawal dari televisi lokal yang bersiaran di Jakarta dan Medan, DAAI TV kini bisa diakses melalui berbagai platform digital dan aplikasi DAAI+ (www.daaiplus.com). DAAI TV mendokumentasikan peristiwa kebaikan dan cinta kasih dalam masyarakat agar bisa menjadi inspirasi bagi semua orang. Program DAAI TV bersifat lintas agama, lintas suku/etnis dan lintas bangsa. Jenis program DAAI TV meliputi drama, variety show, dokumenter, talkshow dan kartun. Beberapa program in-house unggulan DAAI TV adalah Mimpi Jadi Nyata, Bumiku Satu, Refleksi dan Jelajah Budaya Tionghoa Nusantara. DAAI TV siaran setiap hari selama 18 jam 30 menit, mulai pada pukul 05:30 - 00:00 WIB.
Sejarah
Tagline DAAI TV adalah Televisi Cinta Kasih. Sesuai dengan arti kata DAAI dalam bahasa mandarin yang berarti Great Love. Berdirinya DAAI TV bukan ditujukan untuk memenuhi kebutuhan komersial atau memberikan hiburan semata namun untuk menyebarkan inspirasi dan konten kebaikan untuk masyarakat. Meski menjadi bagian dari misi budaya humanis Tzu Chi, namun konten DAAI TV tidak berbasis pada ajaran agama tertentu. Sebaliknya, DAAI TV berupaya menghadirkan konten-konten kemanusiaan dengan pesan-pesan yang universal, positif dan bermanfaat bagi setiap orang, tanpa sekat perbedaan. Pada tahun 2006, DAAI TV sebagai stasiun TV swasta di Indonesia mulai mengudara secara terestrial di Jakarta dan Medan. Saat ini DAAI TV juga bisa dilihat di livestreaming www.daaiplus.com dan semua jaringan televisi berlangganan (PayTV) di Indonesia. DAAI TV senantiasa mengangkat kisah nyata yang digali dari kisah perjuangan hidup dan jalinan kasih antar manusia untuk memberikan inspirasi serta mencerminkan keindahan dan kehangatan hidup. DAAI TV ingin mengajak setiap insan untuk mengaktifkan rasa cinta kasihnya untuk sesama dan semua makhluk. Harapannya DAAI TV bisa menjadi pipa yang mengalirkan aliran jernih cinta kasih universal yang mampu mendorong terciptanya masyarakat yang aman, tenteram dan harmonis.
Wilayah Siaran
Saat ini DAAI TV bersiaran lokal di Jakarta & Medan. Akan menempati kanal digital di channel 42.
Presenter
• Astia Dika
• Anthony Hong
• Raden Madlias
• Andrew Pakpahan
• Imam Asyari
• Rahma Mandasari
• Agnes Thesia Sinambela
Yulius DAAITV (bicara) 8 September 2022 10.06 (UTC)
- saya tolak dengan alasan iklan. kalimat pembuka paling atas justru memperkukuh kenyataan bahwa artikel ini sudah seharusnya dilindungi. Terima kasih! cc @Yulius DAAITV:
— ustad abu gosok (kotak wicara) 6 November 2022 12.48 (UTC)
- saya tolak dengan alasan iklan. kalimat pembuka paling atas justru memperkukuh kenyataan bahwa artikel ini sudah seharusnya dilindungi. Terima kasih! cc @Yulius DAAITV:
Permintaan penyuntingan halaman dilindungi sebagian pada 31 Desember 2023
[sunting sumber]Permintaan suntingan ini telah dijawab. Atur parameter |answered= atau |ans= menjadi no untuk mengaktifkan kembali permintaan Anda. |
Muhammad Ricky Nur Fahri (bicara) 31 Desember 2023 06.33 (UTC)
Permintaan penyuntingan halaman dilindungi sebagian pada 31 Desember 2023
[sunting sumber]Muhammad Ricky Nur Fahri (bicara) 31 Desember 2023 06.35 (UTC)