Lompat ke isi

Makam Syekh Burhanuddin

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Revisi sejak 14 September 2015 17.38 oleh Malidun (bicara | kontrib) (←Membuat halaman berisi ''''Makam Syeh Burhanudin''' dibangun didekat Surau Gadang Syeh Burhanudin di Ulakan, Kabupaten Padang Pariaman. Atas jasa dan perjuangan menyebarkan Islam di Sumatera...')
(beda) ← Revisi sebelumnya | Revisi terkini (beda) | Revisi selanjutnya → (beda)

Makam Syeh Burhanudin dibangun didekat Surau Gadang Syeh Burhanudin di Ulakan, Kabupaten Padang Pariaman. Atas jasa dan perjuangan menyebarkan Islam di Sumatera Barat, hingga saat ini makam Syeikh Burhanuddin mendapat perhatian besar dari para peziarah, terutama oleh para jama'ah Tarekat Shatariyah. Menurut tradisi setempat, ziarah tersebut disebut "Basapa" atau "bersafar" yang dilakukan pada tanggal 10 Shafar.[1] [2]

Tradisi Basapa, Wisata Islami

Kegiatan basapa tidak asing lagi bagi masyarakat Pariaman, Ulakan khususnya. Setiap tahun, setelah tanggal 10 Syafar masyarakat Pariaman selalu memperingati meninggalnya Syheh Burhanuddin yang dikenal dengan sebutan basapa. Di namakan dengan basapa karena kegitan ini hanya dilaksanakan pada bulan safar tahun hijriyah.

Kegiatan basapa ke Ulakan ialah subuah kegiatan mengunjungi makan seorang guru yang bertempat di Nagari Ulakan Kecamatan Ulakan-Tapakis, Kabupaten Padang Pariaman. Prosesinya di awali dengan berdo’a di makam Syeh dengan tujuan orang yang berdo’a mendapatkan redho dari Allah subahanahu wataala. Kemudian dilanjutkan dengan sholat berjamaah dan ditutup dengan zikir bersama.

Kegiatan basapa dilakukan ialah sebagai ungkapan rasa syukur dan terima kasih terhadap syeh Burhanuddin, atas keberhasilannya mengembangkan ajaran Islam di Minangkabau. Ajaran Sataryah yang dia bawa mendapat tempat di hati masyarakat pada masa itu, sehingga berkembanglah agama Islam di Ranah Minang. Pada saat itu, Syeh Burhanuddinlah satu-satunya orang yang pertama kali membuka tempat pendidikan agama islam secara formal, pesantren istilah sekarang.[3]

  1. ^ http://lektur.kemenag.go.id/index.php?option=com_content&task=view&id=59&Itemid=93
  2. ^ https://books.google.co.id/books?id=YcgxAAAAMAAJ&q=makam+syeh+burhanudin+ulakan&dq=makam+syeh+burhanudin+ulakan&hl=id&sa=X&ved=0CB8Q6AEwAWoVChMI_My_94P3xwIVh0OSCh13UgRM
  3. ^ https://books.google.co.id/books?id=uOvXAAAAMAAJ&q=makam+syeh+burhanudin+ulakan&dq=makam+syeh+burhanudin+ulakan&hl=id&sa=X&ved=0CCYQ6AEwA2oVChMI_My_94P3xwIVh0OSCh13UgRM