Lompat ke isi

Jembawati

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Revisi sejak 14 November 2007 14.40 oleh M. Adiputra (bicara | kontrib) (baru)
(beda) ← Revisi sebelumnya | Revisi terkini (beda) | Revisi selanjutnya → (beda)

Dalam mitologi Hindu, Jembawati (Sanskerta: जम्बवती; Jāmbavatī) adalah puteri dari seekor raja beruang bernama Jembawan. Ayahnya bertarung dengan seorang pangeran dari Dwaraka bernama Kresna karena memperebutkan sebuah permata yang disebut Syamantaka. Setelah mengalami kekalahan, Jembawan tahu siapa Kresna sebenarnya. Kemudian ia mempersembahkan permata Syamantaka sekaligus puterinya yang bernama Jembawati untuk dinikahkan kepada Kresna.

Jembawati sangat erat hubungannya dengan Rukmini, dan sering berselisih dengan Satyabama. Dari hubungannya dengan Kresna, Jembawati memiliki sepuluh putera, yaitu Samba, Sumitra, Purujit, Satyajit, Sahasrajit, Wijaya, Citraketu, Basuman, Drawida dan Kratu. Di antara mereka, yang paling terkemuka adalah Samba. Di kemudian hari, Samba menjadi penyebab kehancuran bangsa Yadawa, Wresni, Andhaka dan Bhoja karena ia mempermainkan para brahmana.

Lihat pula