Lompat ke isi

Tumor otak

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Revisi sejak 8 Maret 2016 00.18 oleh Khansaadeline (bicara | kontrib) (Cara pengobatan tumor otak)
Foto MRI menunjukan tumor otak.

Tumor otak merupakan salah satu penyakit yang menyerang otak. Dikarenakan otak merupakan salah satu organ tubuh yang paling penting, organ lainnya dapat terganggu, sehingga kematian dapat terjadi. Tumor otak bisa menyerang siapa saja, bahkan anak-anak dan remaja, namun pada umumnya tumor menyerang orang usia produktif atau dewasa. Langkah terakhir tumor otak, biasanya akan dilakukan pengangkatan lewat jalan operasi, namun tidak semua tumor otak dapat diatasi dengan jalan operasi. Alternatif lain yaitu dengan penggunaan obat tumor otak untuk menghambat pertumbuhan sel tumor ataupun mengikisnya hingga habis.

Tumor otak tidak selalu mengakibatkan kematian. Namun pada kasus tumor otak jinak, saat mereka tumbuh, mereka dapat menghancurkan dan menekan jaringan otak yang normal lainnya, yang dapat berakibat pada kelumpuhan ataupun fatal. Karena itu, dokter lebih suka menggunakan istilah "tumor otak" daripada "kanker otak." Saat ini ilmu kedokteran telah berkembang pesat, teknik diagnostik dan pengobatan telah memberikan harapan hidup bagi para pasien tumor otak.

Yang menjadi concern utama pada pasien kanker otak maupun tumor otak ini adalah seberapa cepat mereka menyebar melalui bagian otak/ syaraf tulang belakang lainnya dan apakah mereka bisa diangkat dan tidak kambuh lagi.

Beberapa faktor yang memengaruhi Prognosa (harapan hidup) penderita tumor otak antara lain; kemampuan deteksi dini; kemampuan mengetahui dengan tepat lokasi tumor di otak; keunggulan teknologi diagnostik dan terapi (operasi) seperti CT-Scan, MRI (Magnetic Resonance Image), mikroskop.

Referensi

Pranala luar

Brain Lesion Locator Differential Diagnosis of Brain Lesions