Lompat ke isi

Hewan nokturnal

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Kelelawar merupakan hewan nokturnal.

Hewan giat malam atau hewan nokturnal adalah hewan yang tidur pada siang hari, dan aktif pada malam hari. Aktivitas yang merupakan kebalikan dari perilaku manusia (diurnal). Hewan nokturnal umumnya memiliki kemampuan pendengaran dan penciuman serta penglihatan yang tajam. Di kebun binatang, hewan nokturnal ditempatkan pada kandang khusus kedap cahaya untuk mengalihkan siklus tidur mereka agar tetap aktif selama waktu berkunjung.

Hewan nokturnal biasanya mengembankan kemampuan pendengaran dan penciuman, serta mempunyai adaptasi khusus pada mata untuk dapat melakukan aktivitas pada kondisi yang minim cahaya. Beberapa binatang seperti kucing memiliki mata yang dapat beradaptasi pada kondisi minim cahaya maupun kondisi terang. Binatang lain seperti galago dan beberapa jenis kelelawar hanya dapat beraktifitas di malam hari. Banyak hewan nokturnal seperti tarsius dan burung hantu memiliki mata yang relatif besar dibandingkan ukuran tubuh mereka untuk mengkompensasi tingkat cahaya yang minim pada malam hari.

Hewan tergolong nokturnal

Beberapa hewan yang dikategorikan sebagai nokturnal: