Kontraktor pertahanan
Kontraktor pertahanan atau kontraktor militer adalah badan usaha atau individual yang menyediakan jasa atau produk kepada departemen pertahanan suatu negara. Produk yang biasa ditawarkan adalah pesawat, kapal, dan kendaraan militer, serta persenjataan, dan peralatan elektronik. Untuk jasa, misalnya layanan logistik, dukungan teknis, komunikasi, dan perawatan, serta pelatihan militer.
Kontraktor pertahanan umumnya tidak menyediakan dukungan langsung pada operasi militer, berbeda dengan kontraktor militer swasta, yang sering dijumpai melakukan dukungan langsung di medan perang.
Sepuluh Besar Kontraktor Pertahanan 2007 | |||||
Urutan | Nama | Negara | Urutan 2006 | Penghasilan (US$ juta) |
% dari total penghasilan |
---|---|---|---|---|---|
1 | Lockheed Martin | Amerika Serikat | 1 | 36.090 | 91,0 |
2 | Boeing | Amerika Serikat | 2 | 30.800 | 50,0 |
3 | BAE Systems | Britania Raya | 4 | 25.070 | 93,0 |
4 | Northrop Grumman | Amerika Serikat | 3 | 23.649 | 78,4 |
5 | Raytheon | Amerika Serikat | 5 | 19.500 | 96,1 |
6 | General Dynamics | Amerika Serikat | 6 | 18.769 | 78,0 |
7 | EADS | Jerman/Prancis | 7 | 13.202 | 25,4 |
8 | L-3 Communications | Amerika Serikat | 13 | 9.989 | 80,1 |
9 | Finmeccanica | Italia | 11 | 9.057 | 55,0 |
10 | United Technologies | Amerika Serikat | 12 | 7.652 | 16,0 |
Source: www.defensenews.com |
Lihat pula
Banayak sekali yah. Tetapi kok mereka bikin sesuatu yang akhirnya akan saling membunuh?
Kenapa kita harus mengotori dunia ini dengan darah kalau kita bisa mempercantik dunia ini dengan bangunan dan maha karya arsitek yang bagus.
Terimakasih
www.arsitek.us www.kontraktorku.com wijaya