Tari Ando-Ando
Ando-ando adalah tarian dari suku Moronene di Buton. Sulawesi Tenggara. Suku ini mendiami ujung selatan daratan Sulawesi Tenggara dan pantai utara Pulau Muna. Mantera dan doa yang dilantunkan selama tarian berlangsung adalah hal yang paling penting dalam tarian ini. Tari ini dilakukan biasanya sebagai pemenuhan nazar atau janji jika seseorang telah sembuh dari penyakitnya.
Sejarah
Berdasarkan penuturan dari tradisi lisan setempat tari ini diciptakan oleh seorang dukun atas ilham yang didapatkannya dari mimpi untuk menyembuhkan putera raja Moronenen, Mokole Rumbia yang waktu itu sedang sakit keras. Dalam mimpinya Sang Dewa turun ke bumi dan mengatakan apabila putra raja ingin sembuh, ia harus mengadakan pesta besar yang ramai sambil mengajukan pemujaan kepada Dewata Yang maha Kuasa. Setelah diceritakan perihal mimpinya tersebut , Sang raja kemudian mengadakan pesta besar dan mempersembahkan suatu tarian pemujaan kepada Dewata , tarian ini yang kemudian dikenal dengan Tari Ando-ando.