Lompat ke isi

Surah Al-Ma’arij

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Surah ke-70
al-Ma'arij

Tempat-Tempat Naik
KlasifikasiMakkiyah
Nama lainSa'ala sailun[1]
JuzJuz 29
Jumlah ruku2 ruku'
Jumlah ayat44 ayat

Surah Al-Ma'arij (Arab: المعارج , "Tempat-Tempat Naik") adalah surah ke-70 dalam al-Qur'an. Surah ini tergolong surah Makkiyah yang terdiri atas 44 ayat. Dinamakan Al Ma’aarij yang berarti tempat naik diambil dari perkataan Al Ma’aarij yang terdapat pada ayat ke 3 surat ini. Para ahli tafsir memberikan beberapa penafsiran mengenai hal ini di antaranya langit, nikmat karunia dan derajat atau tingkatan yang diberikan Allah s.w.t kepada ahli surga.

Terjemahan

Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih, Maha Penyayang.

Ayat Tulisan Arab Terjemahan
1 سَأَلَ سَآءِلٌ بِعَذَابٍ وَّاقِعٍ SSeseorang telah meminta kedatangan Azab yang akan menimpa
2 لِلْكَافِرينَ لَيْسَ لَهُ دَافِعٌ orang-orang kafir, bahwa tiada seorangpun yang dapat meluputkan diri
3 مِنَ اللَّهِ ذِي الْمَعَارِجِ terhadap hal demikian dari sisi Allah, Yang Mempunyai tempat-tempat kemuliaan;
4 تَعْرُجُ الْمَلَائِكَةُ وَالرُّوحُ إِلَيْهِ فِي يَوْمٍ كَانَ مِقْدَارُهُ خَمْسِينَ أَلْفَ سَنَةٍ para malaikat beserta Sang Ruh naik kepada Dia dalam waktu sehari yang setara dengan lima puluh ribu tahun;
5 فَاصْبِرْ صَبْرًا جَمِيلًا maka bersabarlah dengan kesabaran yang baik,
6 إِنَّهُمْ يَرَوْنَهُ بَعِيدًا sungguh orang-orang itu menganggap hal demikian sebagai perkara yang masih lama
7 وَنَرَاهُ قَرِيبًا sedangkan Kami menganggap hal demikian sebagai perkara yang dekat;
8 يَوْمَ تَكُونُ السَّمَاءُ كَالْمُهْلِ pada sebuah Hari ketika langit menyerupai lelehan perak
9 وَتَكُونُ الْجِبَالُ كَالْعِهْنِ serta gunung-gunung menyerupai kain tebal,
10 وَلَا يَسْأَلُ حَمِيمٌ حَمِيمًا ketika tiada seorang pun yang mempedulikan sahabatnya,
11 يُبَصَّرُونَهُمْ يَوَدُّ الْمُجْرِمُ لَوْ يَفْتَدِي مِنْ عَذَابِ يَوْمِئِذٍ بِبَنِيهِ sekalipun saling melihat; bahwa orang berdosa mengkhayal sekiranya dapat menebus diri terhadap Azab pada Hari itu mempergunakan anak-anaknya,
12 وَصَاحِبَتِهِ وَأَخِيهِ serta istri-istrinya, ataupun saudara-saudaranya,
13 وَفَصِيلَتِهِ الَّتِي تُؤْوِيهِ Dan keluarga yang melindunginya (di dunia)
14 وَمَنْ فِي الْأَرْضِ جَمِيعًا ثُمَّ يُنْجِيهِ juga kaum kerabat yang melindunginya bahkan seluruh manusia di muka bumi; supaya tebusan-tebusan itu dapat meluputkan dirinya,
15 كَلَّا إِنَّهَا لَظَى Mustahil! sungguh hal demikian merupakan Nyala membakar
16 نَزَّاعَةً لِلشَّوَى yang mengelupas hingga tulang
17 تَدْعُوا مَنْ أَدْبَرَ وَتَوَلَّى serta menyeret orang yang membelakang maupun orang yang berpaling
18 وَجَمَعَ فَأَوْعَى seraya menumpuk harta benda lalu menimbun harta benda itu.
19 إِنَّ الْإِنْسَانَ خُلِقَ هَلُوعًا Ketahuilah bahwa manusia diciptakan bersifat rapuh;
20 إِذَا مَسَّهُ الشَّرُّ جَزُوعًا pabila manusia ditimpa musibah, manusia itu menggerutu,
21 وَإِذَا مَسَّهُ الْخَيْرُ مَنُوعًا sementara sewaktu manusia mendapat keberuntungan, manusia itu bersuka cita,
22 إِلَّا الْمُصَلِّينَ terkecuali orang yang mengerjakan shalat
23 الَّذِينَ هُمْ عَلَى صَلَاتِهِمْ دَائِمُونَ yakni orang-orang yang tulus mengerjakan shalatnya,
24 وَالَّذِينَ فِي أَمْوَالِهِمْ حَقٌّ مَعْلُومٌ demikian pula orang-orang yang menyisihkan harta benda yang bermanfaat
25 لِلسَّائِلِ وَالْمَحْرُومِ untuk golongan peminta-minta juga untuk orang cacat;
26 وَالَّذِينَ يُصَدِّقُونَ بِيَوْمِ الدِّينِ serta orang-orang yang mempercayai adanya Penghakiman,
27 وَالَّذِينَ هُمْ مِنْ عَذَابِ رَبِّهِمْ مُشْفِقُونَ serta orang-orang yang gentar terhadap Hukuman Tuhannya
28 إِنَّ عَذَابَ رَبِّهِمْ غَيْرُ مَأْمُونٍ sebab Hukuman Tuhan merupakan kebalikan dari Keselamatan;
29 وَالَّذِينَ هُمْ لِفُرُوجِهِمْ حَافِظُونَ serta orang-orang yang mengkhususkan kemaluan
30 إِلَّا عَلَى أَزْوَاجِهِمْ أَوْ مَا مَلَكَتْ أَيْمَانُهُمْ فَإِنَّهُمْ غَيْرُ مَلُومِينَ hanya untuk istri-istri atau budak-budak yang mereka miliki bahwasanya hal demikian merupakan wajar
31 فَمَنِ ابْتَغَى وَرَاءَ ذَلِكَ فَأُولَئِكَ هُمُ الْعَادُونَ barangsiapa yang mengingini selain hal demikian ini, orang-orang itu merupakan golongan yang melampaui batas;
32 وَالَّذِينَ هُمْ لِأَمَانَاتِهِمْ وَعَهْدِهِمْ رَاعُونَ serta orang-orang yang memenuhi kepercayaan beserta sumpah mereka;
33 وَالَّذِينَ هُمْ بِشَهَادَاتِهِمْ قَائِمُونَ serta orang-orang yang setia menjaga ikrar mereka;
34 وَالَّذِينَ هُمْ عَلَى صَلَاتِهِمْ يُحَافِظُونَ serta orang-orang yang memelihara shalat mereka.
35 أُولَئِكَ فِي جَنَّاتٍ مُكْرَمُونَ Demikian ini merupakan ciri-ciri penghuni Surga yang dimuliakan.
36 فَمَالِ الَّذِينَ كَفَرُوا قِبَلَكَ مُهْطِعِينَ Mengapakah golongan kafir itu bersegera datang kepada dirimu
37 عَنِ الْيَمِينِ وَعَنِ الشِّمَالِ عِزِينَ dari arah kanan maupun arah kiri secara berkelompok-kelompok
38 أَيَطْمَعُ كُلُّ امْرِئٍ مِنْهُمْ أَنْ يُدْخَلَ جَنَّةَ نَعِيمٍ adakah setiap orang dari golongan itu hendak masuk ke dalam Surga yang penuh kebaikan?
39 كَلَّا إِنَّا خَلَقْنَاهُمْ مِمَّا يَعْلَمُونَ Mustahil! Ketahuilah bahwa Kami telah menciptakan mereka dari bahan yang mereka ketahui
40 فَلَا أُقْسِمُ بِرَبِّ الْمَشَارِقِ وَالْمَغَارِبِ إِنَّا لَقَادِرُونَ bahwasanya aku bersumpah demi Tuhannya Timur maupun Barat, sungguh Kami adalah Yang Maha Kuasa
41 عَلَى أَنْ نُبَدِّلَ خَيْرًا مِنْهُمْ وَمَا نَحْنُ بِمَسْبُوقِينَ mempergantikan dengan kaum yang lebih baik dibanding golongan itu, bahwasanya Kami tidak akan dapat dikalahkan.
42 فَذَرْهُمْ يَخُوضُوا وَيَلْعَبُوا حَتَّى يُلَاقُوا يَوْمَهُمُ الَّذِي يُوعَدُونَ Maka biarkan orang-orang itu menyibukkan diri serta bersenda gurau sampai ketika mereka menghadapi sebuah Hari yang telah diancamkan kepada mereka;
43 يَوْمَ يَخْرُجُونَ مِنَ الْأَجْدَاثِ سِرَاعًا كَأَنَّهُمْ إِلَى نُصُبٍ يُوفِضُونَ pada Hari ketika mereka bermunculan secara bergegas dari kubur sebagaimana ketika dahulu mereka bergegas menuju tempat yang diidamkan,
44 خَاشِعَةً أَبْصَارُهُمْ تَرْهَقُهُمْ ذِلَّةٌ ذَلِكَ الْيَوْمُ الَّذِي كَانُوا يُوعَدُونَ kemudian mereka tertunduk tak berdaya diliputi aib; demikianlah Hari yang telah diancamkan kepada mereka.

Referensi

  1. ^ a b Muhammad Nashruddin Al-Albani. Sifat Salat Nabi. 2000. Yogyakarta: Media Hidayah

Pranala luar


Surah Sebelumnya:
Surah Al-Haqqah
Al-Qur'an Surah Berikutnya:
Surah Nuh
Surah 70