Nami (One Piece)
Nami | |
Nami, dari anime dan manga One Piece. | |
Nama Jepang | ナミ |
Nama Romaji | Nami |
Penampilan Pertama | {{{debut}}} |
Keanggotaan | Straw Hat Pirates |
Pekerjaan / Jabatan | {{{occup}}} |
Julukan | "Nami si kucing pencuri" |
Pengisi Suara Jepang | {{{seiyu}}} |
Umur | 18 |
Tanggal Lahir | 3 Juli |
Tinggi | 169 cm (5' 6½”) |
Harga Tebusan | 16 000 000 Beli |
Kategori:Karakter One Piece |
Nami adalah nama seorang karakter fiktif dari serial manga dan anime One Piece. Dia adalah navigator dari Kelompok Bajak Laut Topi Jerami dan merupakan kru kelima (sebenarnya dia bergabung menjadi kru ketiga tapi melarikan diri dan bergabung lagi sebagai kru kelima) yang bergabung. Dalam pelayaran, Nami-lah yang memimpin, mengatur, dan membagi harta kepada kru Topi Jerami, bukan Luffy, sang kapten.
Riwayat
Nami memiliki masa lalu yang kelam dan sampai sekarang belum diketahui orang tua asli Nami.
Belle-Mere
18 tahun yang lalu, ada pertempuran dahsyat antara anggota Angkatan Laut dengan bajak laut di sebuah pulau. Pada akhir pertempuran dimana semuanya hancur, seorang anak kecil (yang nantinya adalah Nojiko) membawa bayi (Nami) menghampiri anggota angkatan laut wanita bernama Belle-Mere yang diambang kematian. Sepulang Belle-Mere ke Desa Kokoyashi, dia berniat mengadopsi kedua anak itu.
Belle-Mere sebagai ibu selalu mengajarkan kepada Nami dan Nojiko untuk menjadi kuat, dan tidak melupakan kekuatan senyum. Belle-Mere juga mendukung impian Nami untuk menggambar peta yang dia sebut selangkah menuju impian. Mereka tinggal di rumah Belle-Mere yang juga kebun jeruk yang mereka kelola. Nami juga dekat dengan Genzo, kepala Desa Kokoyashi, dan sekarang dia menganggap Gen (panggilan untuk Genzo) sebagai ayahnya.
Semua ini berakhir ketika Arlong menyerang desa dan langsung menarik pajak dengan paksa penduduk desa. Belle-Mere yang saat itu tidak punya uang sempat diselamatkan oleh Gen. Tetapi Belle-Mere tidak bisa mengingkari kalau dia mempunyai dua orang anak (yang saat itu sembunyi). Arlong marah dan membunuh Belle-Mere di depan warga juga kedua anaknya. Pembunuhan terhadap Belle-Mere (dengan cara menembak kepalanya dengan pistol) dianggap oleh Arlong sebagai “contoh” kalau kalau ada yang membangkang kepadanya. Arlong yang mengetahui keahlian kartografi Nami membawa Nami sebagai ahli survey dan pembuat peta. Kemudian di Arlong Park, Nami membuat janji pada Arlong untuk melepaskan warga dari ancamannya jika Nami berhasil mengumpulkan 100 juta berry. Sudah 8 tahun dia mencari uang dan membuat peta.
Bertemu Luffy
Nami bertemu Luffy di Kota Orange, pada cerita Buggy. Disini dia bergabung sebagai navigator sebagai bentuk kerjasama atas hartanya. Pada cerita Baratie, Nami kabur dari kru ditengah-tengah kemelut dan membawa kapal Going Merry. Dia kabur sambil membawa harta mereka dan juga harta Johnny dan Yosaku.
Luffy dkk. mengejar Nami di Desa Kokoyashi. Kemudian Luffy menghentikan Nami yang sedang menusuk lambang Arlong di bahunya sambil menangis dalam kemarahan, Luffy menerima permintaan tolong dalam kesedihan Nami. Setelah pertempuran besar dan menghancurkan Arlong Park, Nami bergabung secara resmi di bawah bendera Topi Jerami. Dia meninggalkan semua uangnya di rumah dan pergi tanpa berkata apa-apa. Ketika menuju kapal, Nami lari melewati semua warga dan mencuri semua dompet mereka. Warga kaget dan berteriak pada Nami dan Nami membalasnya dengan kata “aku pergi dulu, jaga diri kalian”. Hali ini membuat ekspresi berbeda pada kru seperti Usopp yang berkata kalau dia tidak berubah, Luffy yang tertawa, Sanji yang memujinya dan Zoro yang berkata kalau dia pasti akan mengkhianati mereka lagi.
Kepribadian
Nami kemungkinan adalah yang tercerdas di kelompok ini, dan saingannya hanya Nico Robin yang lebih suka diam. Sama seperti Nico Robin, Nami suka membaca buku terutama buku tentang lautan. Sebagai navigator, Nami-lah yang sering menyelamatkan kapal dari dahsyatnya lautan Grand Line. Nami (dan juga Usopp) menganggap kalau dirinya yang paling lemah di kelompok dan selalu minta dilindungi atau menghindari pertarungan. Walaupun begitu, Nami selalu ikut dalam perjalanan ketika mendarat di pulau (terutama kota pelabuhan), karena cemas dengan ulah Luffy dan kawan-kawan. Nami adalah anggota yang paling sering mengumbar amarah dan memukul sampai pingsan sahabatnya karena kelakuan mereka yang aneh.
Nami sangat percaya dan menghormati Luffy sebagai pemimpin, tetapi dia sering marah dan memukulnya karena pikirannya yang sempit dan kurangnya kewaspadannya. Juga melakukan hal yang sama kepada kru lain seperti marah karena Zoro yang selalu tidur. Nami langsung semangat jika mendengar kata harta dan uang dan rela melakukan apapun seperti menipu sahabatnya sendiri. Dia juga sering memanfaatkan kegilaan Sanji kepadanya dan kepada Usopp untuk perbaikan senjatanya. Zoro juga pernah dimanfaatkan oleh Nami untuk bertarung ketika dia berhutang kepadanya. Kepada Chopper, Nami seringkali menyuruhnya karena keluguannya dan ketika tidur, Chopper sering dijadikan bantal. Nami juga sangat menghormati Robin, walaupun sebelumnya dia curiga karena anggota BW.
Sebelum Arlong kalah, Nami sangat membenci bajak laut. Dua hal yang disukai Nami adalah uang dan mikan (jeruk mandarin). Dia juga punya obsesi yang berlebihan terhadap fashion dan hanya dia yang paling sering ganti pakaian di dalam satu cerita. Tato di pundak Nami yang sekarang adalah kincir angin dan jeruk. Yang melambangkan kedua "orang tua" nya Belle-Mere dan Genzo.
Mimpi Nami adalah menggambar peta dunia dan dia percaya berlayar bersama Luffy akan dapat meraih impiannya itu.
Keahlian dan Kekuatan
Nami adalah navigator dan kartografer serta klimatolog yang handal dan profesional. Dia punya kemampuan untuk mengetahui cuaca dan perubahannya (terutama di Grand Line. Juga dapat meramal cuaca dan badai yang tidak terduga yang sering muncul di Grand Line dengan instingnya serta suhu tubuhnya. Dia juga pencuri dan copet yang hebat. Seperti mencuri semua dompet penduduk desa dan mencuri kunci tanpa sepengahuan mereka.
Senjata
- Clima Tact
Nami bukanlah seorang petarung handal di kelompok ini, walaupun dia punya tongkat sebagai senjatanya. Pada cerita Arabasta, Usopp membuatkan Nami sebuah tongkat baru yang diadaptasi dari bentuk sebelumnya (dapat dibongkar menjadi tiga) bernama Clima Tact, yang ketiga bagiannya dapat menghasilkan heat ball(bola panas), cool ball (bola dingin), dan thunder ball (bola listrik). Sebenarnya senjata ini adalah senjata lelucon. Tetapi Nami dapat merubahnya menjadi senjata mematikan yang bisa mengalahkan Miss Double Finger, orang terkuat ketiga di BW.
- Perfect Clima tact
Pada saat akhir Skypiea, Usopp memodifikasi Clima Tact dengan Dial yang diperolehnya dan diperkenalkan pada cerita Water Seven, bernama Perfect Clima Tact. Thunderbolt Tenpo pada senjata baru ini sangat kuat untuk menghabisi ratusan angkatan laut di Enies Lobby.Nami memiliki nilai 16 juta berry setelah peristiwa di ennies lobby.
Sebelum menerima Clima Tact di Arabasta, gaya bertarung Nami lebih menyedihkan. Dia tidak pernah bertarung dan ketika melawan musuh, dia mengancam Zoro, merayu Sanji atau menyuruh Luffy.
Jurus yang sering digunakan adalah Thundebolt Tenpo, yaitu membuat awan hitam dari gabungan cold ball dan heat ball, kemudian melemparkan thunder ball ke awan panas itu dan menghasilkan petir dahsyat.
Trivia
- Nami berarti gelombang dalam bahasa Jepang.
- Nami berumur 18 tahun, tanggal lahirnya 3 Juli berdasarkan namanya Na (nana=7) dan Mi (mi=3).
- Menurut Oda, Karakter binatang Nami adalah kucing dan ternyata dalam daftar buruannya nanti, Nami dijuluki “si kucing pencuri”
- Nami juga karakter terpintar ketiga menurut Eiichiro Oda pada bagian kisah East Blue, yang pertama adalah Benn Beckman dari kelompok Shanks dan yang kedua adalah Kapten Kuro dari bajak laut Kuroneko.
- Nami sering memegang topi milik Luffy dan juga yang merawatnya.
- Ketika pulang di Desa Kokoyashi, uang yang dikumpulkan Nami (100 juta berry) tinggal mengumpulkan 7 juta berry.
- Gelang yang dipakai Nami adalah milik Nojiko yang diberikan pada hari kepergiannya.