Lompat ke isi

Percetakan 3D

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Revisi sejak 4 April 2018 15.59 oleh Anitayusman78 (bicara | kontrib) (Paragraf pembuka)
(beda) ← Revisi sebelumnya | Revisi terkini (beda) | Revisi selanjutnya → (beda)

Pencetakan 3D adalah proses di mana materi bergabung atau dipadatkan di bawah kontrol komputer untuk membuat objek tiga dimensi, dengan material yang ditambahkan bersama-sama (seperti molekul cair atau butiran bubuk yang digabungkan bersama). Pencetakan 3D digunakan dalam pembuatan prototipe. Objek dapat berupa bentuk atau geometri dan biasanya dihasilkan menggunakan data model digital dari model 3D yang berasal File Manufaktur Aditif (AMF). Ada beberapa teknik yang digunakan, seperti stereolithography (STL) atau fused deposit modeling (FDM). Jadi, tidak seperti materi yang dikeluarkan dari stok dalam proses pemesinan konvensional, pencetakan 3D atau AM membangun objek tiga dimensi dari model CAD atau file AMF yang dibantu komputer, biasanya dengan menambahkan lapisan bahan demi lapis secara berturut-turut.