Kapal penjelajah Jepang Yūbari
Yūbari pada tahun 1924
| |
Sejarah | |
---|---|
Kekaisaran Jepang | |
Nama | Yūbari (夕張) |
Asal nama | Sungai Yūbari |
Dipesan | Oktober 1921 |
Pembangun | Arsenal Angkatan Laut Sasebo |
Pasang lunas | 5 Juni 1922 |
Diluncurkan | 5 Maret 1923 |
Mulai berlayar | 23 Juli 1923 |
Nasib | Tenggelam pada 28 April 1944 oleh USS Bluegill |
Ciri-ciri umum | |
Jenis | Kapal penjelajah ringan |
Berat benaman |
|
Panjang | 138,90 m (455 ft 9 in) |
Lebar | 12,04 m (39 ft 6 in) |
Sarat air | 3,58 m (11 ft 9 in) |
Tenaga | 43.060 kW (57.740 hp) |
Pendorong |
|
Kecepatan | 355 kn (657 km/h; 409 mph) |
Jangkauan | 5.000 nmi (9.300 km; 5.800 mi) pada 14 kn (26 km/h; 16 mph) |
Awak kapal | 328 orang |
Senjata |
|
Pelindung |
|
Yūbari (夕張 ) adalah sebuah kapal penjelajah ringan eksperimental yang dibangun antara tahun 1922 dan 1923 oleh Angkatan Laut Kekaisaran Jepang. Walaupun emnjadi kapal percobaan untuk desain dan teknologi, dia juga ikut serta di garis-depan dalam pertempuran laut dan berpartisipasi dalam berbagai operasi tempur selama Perang Dunia II sebelum akhirnya ia tenggelam oleh kapal selam milik Angkatan Laut Amerika Serikat.[1] Desain yang dikembangkan oleh Yūbari berpengaruh besar dalam perancangan kapal perang Jepang pada masa-masa berikutnya.
Konstruksi
Lahir pada 5 Maret 1923 di Sasebo,[2]Yūbari awalnya hanya dimaksudkan untuk menjadi kapal percobaan mesin dan senjata-senjata terbaru Jepang walau nantinya juga dilibatkan di beberapa pertempuran garisun. Jika Fubuki menjadi fondasi desain para kapal perusak Jepang, maka Yūbari menjadi fondasi desain bagi semua kapal perang Jepang pada masa depan kelak. Kelahirannya yang terjadi tepat sebelum Gempa Bumi Kanto (1923), membuatnya langsung ditugaskan untuk menjadi kapal evakuasi korban gempa di Yokohama dan sekitarnya. Ia juga berperan sebagai kapal evakuator penduduk Jepang yang tinggal di garis pantai tenggara China pada Perang Tiongkok-Jepang Kedua.[3]
Masa dinas
Pada saat penyerangan Pearl Harbor, Yūbari menjadi kapal bendera untuk Skuadron Perusak ke-6 dan selama setahun bertugas di area Pulau Truk dan Pasifik Selatan. Beberapa operasi yang melibatkannya selama Perang Dunia 2 diantaranya adalah Pertempuran Pulau Wake, Operasi MO, Pertempuran Laut Koral, Kampanye Kepulauan Solomon, dan Tokyo Ekspres. Sepanjang karirnya, Yūbari banyak bertempur melawan kekuatan udara Sekutu dan pernah mencatat prestasi dimana ia bisa menghindari 67 bom udara dan 12 torpedo sendirian pada pertempuran di Pulau Wake.[3] Sebuah pencapaian yang impresif mengingat ia hanya sebuah kapal eksperimental.
Nasib
Seiring dengan semakin kritisnya kekuatan udara Jepang, persenjataan Yūbari semakin diperbanyak dengan senjata tipe anti-pesawat bersama dengan Yahagi. Di akhir karirnya, Yūbari semakin difokuskan untuk melakukan transportasi sumber daya dan patroli di beberapa perairan. Pada 27 April 1944, kapal selam USS Bluegill menembakkan enam torpedo ke arah Yūbari.[4] Meskipun ia berhasil menghindari empat torpedo, dua torpedo mengenai ruang pendidihnya dan membuat air semakin lama semakin banyak memasuki tubuhnya. Beberapa usaha sudah dilakukan untuk setidaknya mendamparkan tubuhnya ke pantai terdekat, termasuk meminta bantuan Samidare untuk menariknya. Namun usaha itu sia-sia dan Samidare harus mengangkut semua awak kapal Yūbari dan meninggalkannya mati tenggelam perlahan-lahan di perairan Palau (05°20′N 132°16′E / 5.333°N 132.267°E), dam kehilangan 19 kru-nya. Dia resmi dihapus dari daftar kapal pada 10 Juni 1944.[2]
Catatan kaki
- ^ Jentsura, Hansgeorg (1976). Warships of the Imperial Japanese Navy, 1869-1945. Naval Institute Press. ISBN 0-87021-893-X. hal. 108
- ^ a b Nishida, Hiroshi (2002). "Yubari light cruisers". Imperial Japanese Navy.
- ^ a b *Parshall, Jon; Bob Hackett; Sander Kingsepp; Allyn Nevitt. "Yūbari class Imperial Japanese Navy Page". Combinedfleet.com. Diakses tanggal 2006-06-14.
tabular record: CombinedFleet.com: ‘‘Yūbari’’ history - ^ U. S. Navy Dictionary of American Naval Fighting Ships, "U.S.S. Bluegill, SS-242", Web. 23 Feb 2013. http://www.history.navy.mil/danfs/b7/bluegill-i.htm
Referensi
- D'Albas, Andrieu (1965). Death of a Navy: Japanese Naval Action in World War II. Devin-Adair Pub. ISBN 0-8159-5302-X.
- Dull, Paul S. (1978). A Battle History of the Imperial Japanese Navy, 1941-1945. Naval Institute Press. ISBN 0-87021-097-1.
- Howarth, Stephen (1983). The Fighting Ships of the Rising Sun: The drama of the Imperial Japanese Navy, 1895-1945. Atheneum. ISBN 0-689-11402-8.
- Jentsura, Hansgeorg (1976). Warships of the Imperial Japanese Navy, 1869-1945. Naval Institute Press. ISBN 0-87021-893-X.
- Lacroix, Eric; Linton Wells (1997). Japanese Cruisers of the Pacific War. Naval Institute Press. ISBN 0-87021-311-3.
- Roscoe, Theodore (1949). United States Submarine Operations in World War II. Naval Institute Press. ISBN 0-87021-731-3.
- Stille, Mark (2012). Imperial Japanese Navy Light Cruisers 1941-45. Osprey. ISBN 1-84908-562-5.
- Whitley, M.J. (1995). Cruisers of World War Two: An International Encyclopedia. Naval Institute Press. ISBN 1-55750-141-6.
Pranala luar
- Nishida, Nishida (2002). "Kapal penjelajah Jepang Yūbari". Imperial Japanese Navy.
- Parshall, Jon; Bob Hackett; Sander Kingsepp; Allyn Nevitt. "Kapal penjelajah Jepang Yūbari". Combinedfleet.com. Diakses tanggal 2006-06-14.