Lompat ke isi

SMA Pangudi Luhur Van Lith Muntilan Magelang

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
SMA Pangudi Luhur Van Lith
Sekolah Menengah Atas Pangudi Luhur Van Lith Muntilan
logo sekolah Van Lith
Informasi
Didirikan1991
JenisRintisan Sekolah Kategori Mandiri
AkreditasiA
Rektor / KetuaBr. Agustinus Giwal Santoso, FIC, M.M.
Kepala SekolahBr. Agustinus Giwal Santoso, FIC, M.M.
Jumlah kelas16 kelas
Jurusan atau peminatanIPA,IPS
Rentang kelasX - XII
KurikulumKurikulum Tingkat Satuan Pendidikan
StatusSwasta
Alamat
LokasiJl. Kartini No. 1 Muntilan 56411, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, Indonesia
Tel./Faks.telp:(0293) 587041
Faks: (0293) 586090
Situs webSitus SMA PL Van Lith
Lain-lain
LulusanPavali (Paguyuban Van Lith)
Moto
MotoMemardi Kartika Bangsa

SMA Pangudi Luhur Van Lith adalah sebuah SMA yang berdiri tahun 1991 di sebuah kecamatan di Kabupaten Magelang yaitu Muntilan yang terletak di kaki Gunung Merapi. Sekolah ini mewajibkan seluruh siswanya untuk tinggal di asrama. Sistem pendidikan dan kurikulum sekolah ini cukup berbeda dibandingkan sekolah biasanya, terbukti dengan adanya kegiatan-kegiatan yang jarang ada di SMA lainnya, seperti Katekese, Wawasan Kebangsaan, Sidang Akademi, Live in, Home stay, dan masih banyak lagi lainnya. Semua kegiatan itu mempunyai tujuan tertentu.

Sejarah SMA Pangudi Luhur Van Lith

Kampus SMA Pangudi Luhur Van Lith yang sekarang ini, sebelumnya pernah digunakan untuk mendidik calon guru SD dengan sistem asrama yang didirikan oleh Pastor Fransiskus Georgius Josephus Van Lith, SJ. pada tahun 1904. Sekolah Guru tersebut berupa R.C Kweekschool dan Normaalschool.

Romo Fransiskus Georgius Josephus Van Lith ,SJ. yang biasa di panggil Romo Van Lith, dilahirkan di Oirschot, Belanda pada tanggal 17 Mei 1863. Dia datang ke Jawa tahun 1896, meninggal di Semarang pada tanggal 9 Januari 1926. Dan dimakamkan di Muntilan. Pada tahun 1952 sekolah tersebut diserahkan kepada Kongregasi Bruder FIC , yang dalam perkembangannya menjadi SGB, SMP, dan kemudian SGA Xaverius.

Pada tahun 1966 SGA Xaverius berganti nama menjadi SPG Van Lith.

Pada tahun 1991 Pemerintah menutup semua SPG di seluruh Indonesia dan SPG Van Lith beralih fungsi menjadi SMA Pangudi Luhur Van Lith Berasrama dengan status Disamakan berdasarkan Keputusan Direktorat Jendral Pendidikan Dasar dan Menengah No. 488/C/Kep/I/92 tanggal 31 Desember 1992

Fasilitas

  • Asrama Putera dan Puteri terdiri atas 15 unit Putri dan 12 unit Putra dengan daya tampung 100 putera dan 100 puteri per angkatan
  • Ruang Kelas terdiri atas 17 ruang
  • Perpustakaan dan ruang baca
  • Ruang Laboratorium yang meliputi: Lab. Kimia, Lab Biologi, Lab Komputer, Lab Fisika dan Lab Bahasa
  • Ruang-ruang lain seperti: aula, kantin, ruang musik, bangsal, ruang pamong, dan sebagainya
  • Perlengkapan Olah Raga: 2 Lapangan Basket, 2 Lapangan Volley, Lapangan Bulutangkis, Tenis Meja, dan Tenis Lapangan, dan sebagainya.
  • Peralatan Musik
  • Tempat Ibadat (Kapel)
  • Ruang UKS dan dokter sekolah

Kegiatan Siswa

  • Hari Senin : Humaniora
  • Hari Selasa : Sidang Akademi
  • Hari Rabu : Wawasan Kebangsaan dan Katolisitas
  • Hari Kamis : Eksplorasi
  • Hari Jumat : Humaniora
  • Hari Sabtu : Legio Mariae dan Remaja Pecinta Kristus
  • Hari Minggu : PIA dan Pramuka

Ada juga klub klub yang aktif :

1. Van Lith Cheerleaders (VLC)

2. Van Lith on The Radio Station (VLODZ)

3. Book Club Community (BCC)

4. Van Lith Go Green Generation (VL3G)

5. Seni Phodium dan Dekorasi (SEPHOS)

6. Breakdance Van Lith (BLITZ)

7. Van Lith Sexy Hip-Hop Dancer (VLASHER)

8. Blitz and Vlasher Dance Crew (BVDC)

9. Jurnalistik Van Lith (JVL)

10. Vedette Orchestra (VOSTRA)

11. Kartika Bangsa Choir

12. Cinta (Futsal)

Mars Van Lith

Nyalakan, nyalakan Kobarkan, kobarkan
Api Van Lith di dadamu.
Bawalah, bawalah, sebarkan sebarkan.
Di s'luruh tanah airmu.

Jadilah perintis, jadilah pelopor,
dimasa pembangunan.
Kobarkan APIMU, sukseskan tugasmu,
revolusi penebusan.

Bernyala, berkobar, semangat APIMU
di dada putra-putrimu,
Serentak, serentak, kujunjung, kusebar
untuk Nusa dan Bangsaku.

Kuterjang perintang, kudobrak penghalang,
demi PANJIMU menang.
Putra dan Putrimu setia berjuang,
Apimu menyala terang.

Lihat pula